Quantcast
Channel: kaoskakibau.com - by ron
Viewing all 341 articles
Browse latest View live

Girls' Generation World Tour ~Girls & Peace~ in Jakarta [PART 1]

$
0
0
*
Waktu pertama kali tahu SNSD bakalan ke Jakarta buat konser tunggal, gue semacem nggak tahu bagaimana harus mendeskripsikan jedak jeduk di hati. Rasanya seperti ada naga berterbangan dan bertelur di dalamnya. Biasanya kalau konser artis-artis SMTOWN di Jakarta gue pasti langsung yang heboh. Nggak perlu mikir lama-lama untuk memutuskan buat beli tiketnya. Nggak perlu yang pergulatan batin dulu. Pokoknya selama ada uang, langsung beli.

Itulah yang terjadi ketika konser SMTOWN September tahun lalu. Dengan mengumpulkan sisa-sisa uang beasiswa (tolong yang ini jangan ditiru kecuali kalo bener-bener-bener-bener-bener-bener kepepet dan kondisi gue saat itu gue (paksakan) seperti itu), sisa-sisa royalti novel (jangan tanya novel apa) dan sisa-sisa tabungan jualan pulsa, akhirnya tiket festival bisa kebeli juga saat itu. Perjuangannya bener-bener berasa.

Tapi setelah memutuskan untuk tidak menonton konser Super Show 5 Juni lalu, gue sudah mulai bisa mengatasi jedak-jeduknya. Naganya udah nggak bertelor lagi di dalam hati gue tapi sekedar buang air kecil. Separo bersyukur, separo lagi mungkin prihatin. Karena semakin kesini, kok passion gue untuk heboh-heboh berKPOP sedikit demi sedikit berkurang. APAKAH INI ARTINYA AKU SUDAH DEWASA?! OH TIDAK AKU TIDAK MAU DEWASA! AKU MAU JADI PETERPAN! #abaikan Walaupun sebenarnya itu adalah pertanda baik ya, karena pastinya akan bisa lebih menghemat uang kalau benar-benar keluar dari lingkaran setan ini. (Walaupun sekarang gue tetep bertahan. Jangan tanya kenapa).

Waktu wawancara kerja di kantor gue dulu pas awal-awal wisuda, gue sempat dikasi pertanyaan, momen apa yang paling nggak bisa kamu lupain sejauh ini. Gue jawab: Konser SMTOWN.

Hahahaha gue jadi lucu sendiri kalau inget-inget jawaban itu. Untung waktu itu bos gue bukan orang yang anti Korea. Walaupun sih sebenarnya dia bilang kalau Korea itu semacam jamur dan untuk ukuran orang kayak gue, di mata dia adalah orang yang sudah jamuran. Semacem roti kalo lo nggak makan sampe lewat kadaluarsa, jamuran. Gitu kira-kira.

Waktu itu gue bilang sama beliau, "Saya sudah dalam proses taubat dari KPop bu. Saya mohon ijinkan saya bekerja disini untuk mengumpulkan receh demi receh untuk memperbaiki kehidupan saya yang sudah rapuh ini," dan akhirnya gue keterima kerja.

Tapi gue jujur ketika gue bilang kenapa SMTOWN jadi momen yang paling nggak bisa gue lupain. Alasannya karena, satu, gue nonton pake duit gue sendiri hasil jerih payah seluruh jiwa raga yang habis seketika hanya untuk menyaksikan tiga jam konser yang gue sendiri nggak konsen saking banyaknya orang di atas panggung. Dua, karena itu pertama kalinya gue bisa liat EXO. ㅋㅋㅋㅋ

Makanya saat itu, gue berpikir, mungkin nggak akan kenapa-kenapa kalau gue nggak nonton SNSD. Karena gue merasa sangat nggak kenapa-kenapa ketika gue nggak nonton Super Show 5 padahal gue sangat ngefans SJ. Kadar ngefans gue ke SJ dan SNSD mungkin lebih besar SJ, jadi kalo gue bisa ikhlas nggak nonton SJ kenapa gue nggak bisa iklhas juga kalo nggak nonton SNSD?

Begitu pikir gue.

Tapi Alhamdulillah yah... Yang namanya rejeki itu nggak kemana. Setelah pindah kantor, peluang gue untuk melihat SNSD jadi lebih besar. Gue bersyukur karena bisa dapet kesempatan untuk mencari pengalaman di sini dan gue bersyukur juga bisa nonton SNSD akhirnya!

Biasanya gue akan sangat rewel soal tiket. Menurut gue, kalau konser itu yang paling enak ya festival. Kalau aja gue punya duit buat beli tiket festival, gue pasti beli deh. Karena di festival itu, selain bisa liat dengan dekat, suasana konsernya lebih berasa. Apalagi kalau misalnya berdiri sama teman-teman terkasih. Pasti akan lebih nendang. Cuma sayangnya, duitnya nggak bisa buat beli festival. Jadi pasrah aja. Mindset-nya emang harus diganti. Bukan 'Kalo nggak festival nggak nonton!' tapi 'Yang penting nonton aja udah syukur'. Jadi fans KPop nggak modal harus gitu. Nggak usah menye-menye.

***

Karena hari itu, 14 September 2013, gue tidak hanya datang untuk menonton tapi juga untuk bekerja, gue menargetkan harus sampai di MEIS sekitar jam 10 pagi. Dan karena ini yang nonton adalah Ron, maka kostumnya harus yang agak beda dari yang lain. HAHAHAHAHA: Baju EXO yang gue dapet dari Pink Red Project tahun lalu (sempat jadi hadiah giveaway juga loh!)

Kalau dihitung-hitung, sebagian besar konser yang gue tonton selalu melibatkan baju itu. Pertama, waktu showcase 4Minute di Jakarta, gue pake baju itu buat nonton. Kedua waktu B1A4 showcase gue juga pake baju itu. SMTOWN juga gue pake baju itu walaupun sih sebenarnya SMTOWN wajar karena memang ada EXO di sana. Dan yang terakhir ya pas kemaren SNSD. 

Buat gue, kemanapun kita pergi, kita harus percaya diri dengan apa adanya kita. Kalau kita fans EXO, mau ke konser siapapun tunjukkan kalo kita fans EXO. Bukan berarti childish atau malah cari perhatian, bukan. Tapi lebih nunjukkin bahwa ada loh fans EXO yang nonton konser grup lain. Itu artinya fans EXO itu membaur dengan fandom lainnya. 

Bacot. 

Padahal sebenarnya gue hari itu nggak ada baju lain yang bersih. Dan gue juga nggak punya baju SNSD. Kalo misalnya gue pake baju Super Show 4 ke konser SNSD, pulang-pulang gue bisa tinggal jari kelingking doang. Masalahnya, permusuhan antara ELF dan SONE itu lebih hebat daripada SONE dan fans EXO. Sepengamatan gue sih. Mungkin karena selama ini gue ngamatinnya anak-anak SD kali ya. Jadi ya gitu, budaya fanwar-nya masih kental banget.

Sesampainya di Ancol gue merasa sangat dekat sekali dengan tempat itu. Berasa deja vu. 

"Alfonso, sepertinya aku pernah datang ke tempat ini! Aku yakin!" gue memulai monolog gue.

"Yang benar, Rhoma?! Kau yakin?!"

"Iya Alfonso! Aku yakin!"

"Apakah kau bersama Rica saat itu, Rhoma? Apakah Ridho sudah lahir?"

"Tidak Alfonso. Aku sendiri. Aku ingat sekarang!"

Gue mencoba untuk mengingat-ingat sampai akhirnya muka bengong L terbayang. Oh iya. Konser Infinite.

MEIS hari itu lebih ramai dari ketika One Great Step digelar. Antrian juga sudah mulai mengular. Bedanya, SNSD antrinya di atas pasir sementara Infinite antrinya mulai di lantai 2 gedung Mall-nya. Means, antrian Infinite berasa lebih nyaman karena tidurannya di lantai keramik sementara SNSD di pasir terus panas matahari yang sangat menyiksa.

Beda promotor mungkin beda treatment. Tapi wajar sih kalau SNSD mulai antrinya di pasir. Soalnya fans-nya kan banyak banget. Yang nonton One Great Step waktu itu nggak sebanyak yang nonton SNSD. Jadi kalau antri-nya di lantai 2 bisa dibilang wajar juga. Gue nggak kebayang akan ada berapa orang yang dehidrasi di lantai 2 kalau semua SONE saat itu antri dari sana. 

Beberapa temen gue nonton hari itu. Afif, Dean, Dito, dan temen kuliah gue juga ada yang bareng Afif namanya Rini (sekarang dia jadi MC di TV..... hmmm.... apa ya... yang acara dokter-dokter gitu TV lokal aduh gue lupa....). Gue jadi inget dulu gue sama Rini sering ngobrol dan kita sempat berencana buat jadi artis YouTube kalo lulus kuliah. Eh dia beneran jadi artis sementara gue............... Alhamdulillah masih jadi fans biasa HAHAHAHHAHA.

Afif, Dean, Rini nonton di Festival dan mereka sudah mulai ngantri dari jam 4 subuh :) HAHAHAHA Buat beberapa orang yang nggak pernah tahu budaya fans KPop mungkin akan berekspresi kayak, "HAH DEMI APA?! SERIUS NIAT BANGET!" Mereka nggak tahu aja waktu SMTOWN teman-teman gue udah mulai antri sejak jam 11 malam satu hari sebelumnya (sementara gue stalking ke hotel hahahaha).

Karena gue harus membuat beberapa liputan suasana konser, gue akhirnya keliling-keliling dulu. Liat-liat situasi. Siapa tahu ada yang pingsan gitu kan lumayan buat jadi berita. Tapi syukurlah nggak ada kata pak polisinya. Konser SNSD-nya aman, begitu kurang lebih keterangan yang diberikan sang bapak polisi yang gue nggak mau inget namanya karena gue dioper sana oper sini waktu mau nanya. Please.......... gue tahu gue baru tapi nggak kayak gini juga ngerjainnya pak :( 

Oh iya, kita juga sempat ketemu sama tiga orang fanboy Jepang SNSD hari itu. Mereka baik-baik banget dan Alhamdulillah mau di wawancara. Awalnya sih Afif yang bilang kalo ada fans Jepang SNSD yang terkenal dateng nonton juga. Namanya Haljung. Walaupun gue nggak kenal, tapi gue rasa itu adalah berita yang bagus jadi gue ajak Afif buat nyari si orang Jepang. Cuma ketemunya ternyata bukan si Haljung itu melainkan orang lain.
*
*
Tiga orang ini namanya Hichi, Hira sama Yotchan. Mereka sudah suka SNSD sejak awal SNSD debut dan nonton semua konser SNSD yang pernah digelar di Jepang. Untuk gelaran konser 'Girls & Peace' ini sendiri mereka nonton sejak di Seoul, Taiwan sama Jepang juga. Setelah Indonesia mereka bakalan nonton lagi di Singapura sama Hong Kong. Wah wah wah... itu tuh baru fans yang niat banget. Hahaha padahal kalo diliat-liat muka mereka udah bukan ABG lagi. Kayaknya sih umur-umurnya udah 28++ kayaknya. Tapi waktu itu gue nggak sempat nanya umur ke dia karena keasikan nanya yang lain.

Gue emang nggak bisa Bahasa Jepang, tapi thanks to Afif yang cerdasnya luar biasa, gue jadi bisa wawancarain mereka. Hichi, Hira dan Yotchan ini fansnya Taeyeon, Seohyun sama Sunny. Walaupun mereka nggak muda lagi, mereka tetep pake bando bertuliskan nama bias mereka! Salut gue. Hahahaha... Selagi masih muda gue harus bisa lebih gila lagi dari ahjussi ahjussi ini! Wkwkwk.... (setelah wawancara selesai, mereka malah minta foto kita ~XD)

Aduh gue jadi inget waktu SS4 antrinya sebelahan sama ibu-ibu arisan umur 50++ dan bawa tumpukkan kertas fanchant Super Junior.

"Kita mau teriak dong! Hahahaha..." kata mereka yang juga nonton di festival.

Salut salut.... lebih salut lagi sama suaminya. Rela membiarkan sang istri buat teriak-teriakin laki-laki lain.

***

Karena gue nggak ikut antri, mungkin cerita gue nggak banyak soal suasana sebelum masuk ke venue. Tapi yang bisa gue perhatiin saat itu, ada banyak sekali cowok. Jelaslah namanya juga SNSD. Cuma perbandingan cowok sama ceweknya nggak sedrastis kalo konser SJ kali ya. SNSD bisa lah 70% cowok 30% cewek. Kalo SJ mungkin bisa 85% cewek dan 15% cowok. 

Gate dibuka sekitar jam setengah tiga sore sementara konser setengah lima. Gue sendiri masuk venue sekitar jam empat. Oh iya, gue dapet tiket yang setara dengan tiket Yellow dan posisi gue di Yellow B. Itu persisnya di sebelah kanan panggung lantai dua.
*
*
Menurut gue, jarak pandang dari Yellow B ke atas panggung masih sangat wajar dan bisa diterima akal sehar ketimbang kalo lo duduk di Yellow C, Purple, atau Green C. Ini pendapat gue pribadi yang mata kirinya minus 3,75 dan mata kanannya minus 3,25 loh ya. 

Gue sangat merekomendasikan kalian untuk beli tiket yang ada di sebelah kiri atau kanan panggung ketimbang depan panggung (seperti gambar di atas). Perlu diingat bahwa MEIS itu kapasitasnya 10 ribu orang. Dan posisi duduk mulai dari Premium Red sampai Green C itu semakin ke atas semakin tinggi berarti semakin jauh jarak pandang ke panggung. Ini kalo misalnya duit lo nggak cukup buat beli tiket festival/VIP/VVIP. Festival is always the best menurut gue. Kalo berdiri paling depan.
*
Waktu Infinite gue duduk di Purple dan itu gue hanya bisa liat Hoya segede kadal. Tapi dari Yellow B ini, lo bisa paling nggak ngeh, bentuk pinggul Tiffany, siapa lagi becanda sama siapa tanpa harus memerhatikan layar.

Cuma, negatifnya kalo lo duduk di Yellow C, lo akan menatap mereka dari sudut pandang samping. Jadi kalau misalnya mereka kali jalan nih di panggung yang panjang itu, lo hanya bisa liat muka sebelah kirinya doang. Semacem 2 dimensi. Cuma karena ini konser artis SM, mereka pasti bakalan menyebar dan mendekatkan diri mereka sama penonton. Jadi nggak perlu khawatir. 

Intinya, kalau tempatnya di MEIS, kalo lo cuma punya pilihan untuk beli tiket (dalam kasus ini sesuai dengan seat plan konser SNSD) Yellow A, Yellow B, Yellow C atau Purple dan konsernya di MEIS, pilih Yellow A/B. Jangan C atau Purple. Begitu juga kalo Green A/B/C, cuekin aja C-nya kalo lo mau nonton manusia bukan kadal.

Konsernya pun dimulai dan.................................................................................... Ah :")
*
*












KAOSKAKIBAU 14TH GIVEAWAY 12 KPOP CDs FOR YOU!HERE!


Girls' Generation World Tour ~Girls & Peace~ in Jakarta [PART 2--END]

$
0
0
*
Waktu ngeliat kondisi festival Pink A dan Pink B dari atas sore ini, gue bersyukur nggak jadi beli tiket Pink. Kayaknya gue nggak bakalan sanggup berhadapan dengan para SONE yang ada di bawah sana. Pink A dari kejauhan bener-bener keliatan padet banget sementara di Pink B juga padat di bagian depan tapi bagian belakang masih ada space kosong buat duduk-duduk nongkrong sambil ngopi-ngopi.

Peraturan pertama kalau mau nonton di festival selain kondisi harus fit adalah memang datang sepagi mungkin. Kalo misalnya ada tiket fast track, mending ngutang buat beli tiket fast track deh. Apalagi kalo konsernya kayak SNSD kemaren. Atau konser grup yang memang fandomnya besar banget. Kalo nggak gitu, siap-siap jadi bandeng presto di antara para fanboy.

Gue sendiri waktu ngeliat langsung shock banget. Mungkin karena konser SNSD kelas festivalnya cuma dibagi dua, jadi penumpukkannya berasa banget. Kalo pas Super Show 4 kan dibagi ke dalam box-box tuh, nah jadi kuotanya emang udah pasti segitu jumlah orangnya. Nggak berasa penuhnya. Jujur gue sendiri nonton di Box C masih bisa tuker posisi pas EXO-M perform sama temen gue. Masih bisa yang bernapas lah istilahnya. Walaupun di belakang gue cewek-cewek pada nyuruduk kayak banteng teriak teriak "MAJU! GESER MAJU!"

Orang kalo udah gila emang nggak bisa diapa-apain lagi. Badan gue udah nempel sama pagar waktu itu tetep aja disuruh maju. Kenapa nggak sekalian aja mereka suruh gue duduk di pangkuan bapak security.

Gue agak nggak memperhatikan kelas Yellow A dan Green A tapi Yellow C, Purple dan Green C sampai Premium Red dan Red semuanya penuh padat. Makanya pas lampu mulai dimatikan dan teriakan riuh penonton yang tidak sabar mulai kedengeran, suasananya jadi kayak begini..... :")
*
*
Di Pink B memang terlihat bolong-bolong tapi namanya juga kamera gue nggak bagus-bagus banget ya sebenarnya ini lebih indah dilihat mata. Yang paling nggak terduga-duga setelah lampu dimatikan adalah ketika narator/translator ngomong, "Sebelum konser dimulai marilah kita menyanyikan lagu Indonesia Raya. Para penonton dimohon untuk berdiri,"

Wah....

Takjub gue. Ini pertama kalinya gue nonton konser yang sebelum mulainya harus nyanyi lagu kebangsaan dulu. Wah wah wah.... Untung aja gue masih hapal Indonesia Raya walaupun suara gue nggak sebagus pas gue SD. Nggak bisa nyampe nada tinggi pas bagian "Indonesia Raya Merdeka Merdeka!"

Suasananya saat itu buat gue sendiri sangat mengharukan. Sama persis ketika gue melihat Infinite nyanyi lagu 'Paradise' sama 'Before The Dawn' dua minggu sebelumnya. Bener-bener bikin merinding. Konser ini membuat kita sadar bahwa secinta apapun kita sama artis dari negara orang, kita nggak bisa lupa sama jati diri bangsa sendiri. Kasarnya, masa lo hapal lagu 'Gee' yang jadi lagu wajib setiap konser SNSD tapi nggak hapal lagu kebangsaan negara lo sendiri?

Bacot lagi.

Saat itu gue menyanyikan Indonesia Raya dengan sepenuh hati. Sikap sempurna. Tangan kanan di dada kiri. Dada kiri diri sendiri bukan dada orang yang pasti. Rasanya upacara bendera di SMA lagi. Bedanya, hari itu gue nggak pake topi abu-abu tapi pake topi ijo lumut dengan lidah topi di bawa ke belakang. Kesannya kayak lagi upacara bendera tapi benderanya gambarnya Baekhyun.

Dan ketika VTR konser diputar.......

"ANJIR ANJIR MULAI MULAI!"

"KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA"

Di bawah suara teriakan udah heboh banget. Ibarat Bison dikejar Macan Tutul. Semuanya heboh ngeliat SNSD lagi gelantungan di atas pohon di VTR awal. Ada yang tiduran di atas kelopak bunga. Ada yang duduk di tangkai pohon tapi pake gaun. Gue bingung manjat pohonnya gimana. Ada yang lari-lari pake rok sempit. Pokoknya macem-macem. Yang jelas gambar VTR-nya itu bening banget. 

Waktu lagu 'Hoot' mulai kedengeran dan di layar LED muncul para member pake baju pink, suasana jadi semakin menggila. Kurang lebih yang nonton hari itu adalah sekitar 8500 orang ya. Itu semua pada teriak ngeliat layar. Gue nggak kebayang yang nonton Metallica di GBK waktu itu gimana gemuruhnya.

Idealnya sih ini kalo di Seoul pake hologram gitu. Tapi karena gue di Yellow, bagian layar tengah panggung kehalang sama set panggungnya jadi nggak bisa gue pastikan itu hologram atau LED. Tapi kayaknya sih LED karena kalo hologram pastinya posisinya agak ke depan dikit kayak yang di YouTube. Hehehe

Sementara orang pada heboh sama LED, pandangan kita yang di Yellow B tertuju ke tengah panggung. Ke panggung hidrolik yang lift-nya turun.

"ITU ITU! MEREKA DI BOLONGAN PANGGUNG MAU NAIK! ITU DI LOBANG DI LOBANG! AAAAAAAAKKKKKK!!!!" gue teriak padahal nggak jelas itu SNSD atau bukan. Tapi pas mereka semua sudah berdiri di panggung hidrolik dan mulai naik, lampu langsung menyorot ke mereka dan.

"YA ALLAH YA ALLAH YAAA ALLAAAAAHHH AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAK!" tidak ada lagi harga diri tersisa. Semuanya habis sudah malam itu. Padahal itu baru lagu pertama dan belum kelar lagu pertama. Masih ada sekitar 24 lagu lagi. Bagaimana hidup ini bisa damai?
*
*
Itu caps dari fancam gue. Pas mereka muncul di tengah panggung itu kembang apinya meledak CEDAR CEDAR CEDOR! Semuanya pada heboh terlebih beberapa fangirls disekitar gue. Semuanya pada teriak histeris setiap kali ada pergerakan.

Loh itu kan lagi dance berarti gerak terus berarti teriak terus dong?

Iya. Faktanya demikian.

Sayangnya gue nggak terlalu banyak ngambil fancam karena yang pertama gue sebenarnya niat pengen menikmati konsernya. Yang kedua, kayaknya lebih seru kalo foto-foto gitu sekalian belajar foto ala ala masternim Korea gitu kan. Jadi yaudah, fancam gue yang paling panjang cuma 'Hoot' doang yang lainnya seadanya. Ada yang bahkan cuma 40 detik doang dan itu kameranya bahkan lagi nyari fokus. Maklum kamera murah.

Setelah 'Hoot' mereka nyanyi lagu kedua 'Animal' sama lagu ketika 'Talk Talk'. Karena gue nggak tahu dua lagu itu jadi yaudah sepanjang lagu gue cuma nontonin. Foto. Nontonin. Foto. Baru pas 'The Boys' gue heboh lagi.

Dulu waktu kuliah gue sempat nonton fancam SNSD lagi perform di acara apa gitu peluncuran produk fashion dan perform-nya 'The Boys' juga. Waktu bagian setelah "I can tell you looking at me I know what you see, any closer and you feel the heat," kan teriak "GG!" gitu, dan di fancam itu bener-bener yang gue pas nonton di perpustakaan UI, "Sumpah.... ini mah.... demo 1998 kalah..."

Dan hari itu....

Gue mendengarnya langsung....................................................................

Separo merinding separo heboh. Tapi gue juga ikut teriak pas itu. Gue juga jadi bagian dari fanchant itu. Gue ngerasa bangga melebihi kebanggaan gue lulus tanpa skripsi. Apalagi waktu bagian "Jigeum-eun Sonyuhshidae~~~~~ etc etc," itu. Rasanya lantai tempat gue duduk itu goyang-goyang. Rasanya kayak mau rubuh itu MEIS. Fanboys-nya juara banget.

Penampilan 'The Boys' yang kemaren mereka tampilin lumayan spektakuler gitu. Jadi di panggung ada kayak semacem pagar kawat gitu terus mereka pada nyayat-nyayat itu kawat pake pisau gede. Awalnya gue wah banget kok mereka bisa motong kawat pake piso, tapi pas gue perhatiin ternyata emang kawatnya udah bolong duluan trus yang disayat yang bagian bolongnya. HAHAHAHA yakali mereka sayat ditempat. PR banget.

Mereka mulai ngomong perkenalan setelah 'The Boys' dan seharusnya ada project Hyoyeon disitu. Tapi sayang sungguh sayang, sebelum semuanya memperkenalkan diri, narator/translator-nya ngomong "Yang mau project nanti aja ya," sedih nggak sih. Ngeselin nggak sih. Padahal itu tuh rencananya pada mau nyanyiin selamat ulang tahun buat Hyoyeon gitu. Malah batal. Ini yang bikin konser ini jadi kurang berkesan. Project-nya jadi pada gagal begitu padahal udah pada prepare banget :(

Ditambah lagi, masalah mulai terlihat ketika para member ngomong pake mikrofon mereka. Beberapa suaranya nggak keluar. Beberapa kali feedback nging nging nging gitu dan nggak nyaman. Gue lupa pas lagu apa, Hyoyeon keluar panggung karena ngerasa mikrofon dan monitor di telinganya bermasalah.

Itu masih di awal konser loh. Bisa banget kan bikin artis-artisnya bete karena mereka baru mau mulai tapi malah ada masalah di audio. Gue sih nggak tahu detailnya kayak gimana apakah mereka bawa peralatan audio sendiri dari Korea atau gimana. Tapi serius, hari itu, menurut gue sebagai penonton, sound-nya failed banget.

But anyway, gue bisa denger mereka pada ngomong memperkenalkan diri satu-satu walaupun nggak fokus ke semua mereka ngomong apa. Gue lebih fokus ke kamera gue dan foto-foto HAHAHAHHA tapi gue denger Seohyun ngomong "Aku mencintai kalian!" dan Sunny ngomong sesuatu yang intinya, "Apakah kalian sudah lama menunggu?"
*
Tiffany juga teriak "INDONESIA ARE YOU READY?!" semacem itu sebelum akhirnya lanjut ke lagu berikutnya: 'Say Yes'. Disini mereka banyak pake properti dan banyak interaksi sama penonton. Tiffany sendiri gue perhatiin (karena gue banyak liat dia dan seringan motret dia), banyak interaksi sama penonton dan nggak berenti-berentinya senyum ke arah penonton. Gimana nggak lemes.

Pokoknya yang ada di daerah B, itu sering banget di dadahin Tiffany. Jessica juga sering ke arah situ. Yoona juga. Seohyun juga. Sementara sisanya ke arah yang lain. Gue sendiri banyakan dapet motret Jessica sama Tiffany. Ultimate bias gue sendiri jarang kepotret. Tapi yah namanya kalo konser sih untung-untungan. Yang ada yang dijepret. Kita kan bukan masternim per-member.

Yah, itulah enaknya memang kalo di festival. Bisa diliat langsung dan ngeliat langsung momen dikedipin, ditunjuk, diketawain, dipantatin, dijongkokin, semuanya. Penantian dari subuh dan desek-desekan disitu pokoknya terbayar banget. Asalkan energi tidak habis dan tidak pingsan aja pokoknya, festival itu jadi surga. Walaupun pasti bau keringet tak bisa dihindari.

***

VTR-VTR yang ditampilkan di konser tuh jauh lebih mewah dan lebih niat daripada MV ya. Makanya harga tiket konser mahal. Sementara MV kan nontonnya gratisan. Hahahaha.... Gue sempat mikir waktu nonton VTR, kenapa MV SM nggak dibuat sebagus VTR-nya biar ada kesan mewah. Nggak melulu orang nganggep SM itu miskin karena nggak pernah bikin MV yang bagus. Galaxy Supernova aja cuma modal LED doang terus udahan. Nggak ada istimewa-istimewanya.

Tadi kan kita udah bahas sound, nah ngomong-ngomong soal VTR, video ini kan diputar sebagai jeda antara penampilan di Act 1 ke Act 2 dan seterusnya. Mereka juga pasti butuh minum, benerin mikrofon, ganti baju dan sebagainya. Beneran make-up juga kali dll dll. Tapi, sayangnya, pas konser itu, ada kalanya pergantian Act itu jedanya lamaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa banget. Sampe kita sendiri yang nonton kayak jadi krik krik gitu nunggunya. Padahal di ending VTR udah "KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!" tapi nggak disambut secara kontinyu dengan penampilan SNSD-nya. Harusnya "KYAAAAAA! AAAAAAAAAAAAAAAAAAKKK!" jadi "KYAA!" --------- "AAAAK!"

Abaikan saja bagian itu.

Waktu Mr. Taxi, di Yellow B gue nggak bisa liat dengan jelas karena kehalang set panggung. Yang jelas mereka mengawali penampilan itu di panggung utama dengan baju ijo stabilo-hitam. Trus abis itu mereka lanjut lagu 'T.O.P' bawa-bawa tongkat panjang bercahaya gitu. Seru banget berasa lagi nonton Tao martial arts. Disitu mereka nyebar lagi ke seluruh penjuru panggung dan berkumpul di tengah buat nyanyi 'Flower Power'.
*
*
Lagu 'Paparazzi', 'Run Devil Run', sama lagu 'Reflection' dinyanyiin kembali di panggung utama. Di penampilan ini mereka tampil pake set ada kotak-kotak-nya gitu. Jadi masing-masing member masuk ke dalam satu kotak dan mereka dance solo di sana nggak pake formasi-formasi.

Nah, buat yang kasus begini, di Yellow B juga jadi nggak keliatan. Terhalang sama kotak-kotaknya. Jadi nggak bisa liat langsung mereka kayak gimana disitu ngapain aja di dalam kotak. Cuma bisa liat di layar. Tapi ini pasti keren banget karena liat fotonya di Facebook SMTOWN aja udah keren gitu. Gue sayangnya cuma bisa liat di layar kecil di lantai 2 dan yah harus puas sampai situ saja :")
*
*
Sebelum nyanyi lagu 'Promise' sama 'Baby Baby' versi ballad, VTR-nya sedih gitu. Tentang guru sekolah dasar yang meninggal terus murid-muridnya dateng buat melayat sambil mengingat jasa-jasa dan kejadian-kejadian yang dulu pernah dilakukan oleh guru itu. Seohyun jadi peran utama disitu dan secara aneh suasananya jadi berubah mellow galau banget :") Untung gue laki-laki sejati. Gue pantang nangis cuma liat gituan. HAH!

Pas mereka perform 'Promise', mereka pake gaun putih terus duduk di panggung utama. Lagi-lagi. Ketika itu yang keliatan juga cuma beberapa member yang duduk di sebelah kanan (dari arah penonton). Sementara yang sebelah kiri (dari arah penonton) hanya bisa dilihat oleh penonton yang ada di kiri tentunya.

Entah cuma gue doang yang perhatiin atau gimana, Jessica sempat kayak ngapus air mata gitu. Apakah itu sebenarnya air mata atau cuma kelilipan eyeliner, tidak ada yang bisa memastikan. Karena ekspresi Jessica antara sedih sama bete mukanya sama aja. Di sepanjang konser, cuma lagu ini yang ballad dan yang bikin suasana jadi agak sendu. Sementara lagu-lagu lainnya kan ceria-ceria semua. Lumayan buat nurunin tensi lah.
*
*
Act 5 adalah bagian yang paling gue suka. Mereka tampil nyanyi lagu 'I Am A Diamond', 'Express 999', 'Genie' sama mashed-up 'The Great Escape/Can't Take My Eyes Off You'. Waktu 'Express 999', karena gue suka lagu-lagu di album 'I Got A Boy' gue paling heboh sampe yang nggak bisa berenti teriak. Nggak bisa berenti nyanyi.

Waktu lagu 'Genie', pas Tiffany teriak "INDONESA PUT IT BACK ON!" itu failed banget karena gue hampir nggak bisa mendengarkan suara apapun padahal itu klimaks-nya disitu. PLIS YA ITU NGGAK BISA DIULANG YA TAPI KENAPA HARUS BERMASALAH SOUND-NYA!!!! T____T Gue yakin itu mikrofon emang bermasalah. Soalnya gue tuh duduk di samping sebuah loudspeaker persis dan itu nggak kedengeran apa-apa. Gue bingung aja kenapa sound-nya jadi jelek, padahal menurut temen gue pas SJ baik-baik aja.

Jangan bandingin sama Infinite. Sound SNSD kalah jauh sama Infinite. Sumpah deh. Ini nyebelin banget :( Nggak heran kalo misalnya beberapa mereka jadi bete gegara itu. Mana mereka dateng malem, konser sore, pulang malem lagi. Kesannya kayak bener-bener cuma numpang lewat doang gitu kan kesel juga. HAHAHAHHA aduh momen-nya ilang.... Padahal mood-nya udah dapet banget.......

Pas perform lagu 'The Great Escape/Can't Take My Eyes Off You', fanservis totaaaaaaaaal banget. Sampe gemeteran yang di atas karena nggak bisa dapet fanservice sebanyak yang dibawah U,U Tapi Seohyun sempat dateng ke kanan panggung dan ngelambai-lambai ke Yellow B sih. Sempat bikin heartsign juga tapi sayangnya gue nggak sempat motret karena sibuk teriak. Ngeliat Seohyun depan mata gitu. Jarak pandang 1,5 meter ada lah. Duh. Sayang bibirnya udah bekas orang.
*
*
Pas lagu 'My J', seperti yang kita sama-sama tahu mereka duduk di atas kue raksasa. Kuenya bisa maju. Bisa mundur. Hahahaha pake remote kontrol kayaknya itu digerakinnya. Abis itu mereka mulai nyebar lagi ke seluruh bagian panggung dan lanjut nyanyi 'Kissing You/Way To Go'. Waktu perform 'Gee', gue bersyukur koreografinya mereka ubah. Jadi ngadep depannya nggak terus-terusan ke arah FoH, tapi kadang ke kiri, kadang ke kanan. Gilir-giliran lah jadi semua kebagian jadi depan. Ngeliatnya juga seru.

Oh iya, hari itu yang lain nggak terlalu banyak ngomong sebenarnya. Bahkan Tiffany. Yang banyak ngomong tuh Sooyoung, Yoona sama Seohyun kalo gue nggak salah. Sunny juga ada beberapa kali tapi yang lain kayak "Yaudahlah ya," sedih lah ah. Atau mungkin ini gue nggak begitu konsen atau gimana gue juga nggak yakin.

Ada juga momen dimana mereka minta lampu dimatiin buat liat pink ocean dari SONE. Bagian itu juga keren karena "INDONESIA DAEBAK!" langsung terucap dari mereka hahahaha. Iya iya bisa jadi bisa jadi. Daebak juga banyak yang pingsan di gotong keamanan di bagian depan, cuy. Gue dari atas ngitungin berapa yang pingsan, berapa yang digotong, berapa yang merelakan diri keluar dari festival karena nggak tahan. Hahaha apakah anda salah satunya?

Sebelum Encore, itu jeda lumayan lama, ada kali sekitar 5-7 menitan buat mereka ganti baju. Orang udah pada teriak, "Go go soshi go!" berapa kali itu cewek-cewek pada nggak balik ke atas panggung. Udah pada teriak "WE WANT MORE!" berapa kali belom balik juga. Sampe pasrah teriak "ENCORE WOY LAMA BANGET KEMANA LO SEMUA?!" saking lamanya. Di Yellow B juga sempat bertanya-tanya dan emosi. Ini kenapa bisa selama ini sih?

Encore-nya mereka hanya nyanyi 3 dari 5 lagu. 'Love and Girls' sama 'How Great Is Your Love' nggak dinyanyiin. Pas lagu 'Into The New World' entah kenapa gue merinding keinget mereka pas awal debut walaupun gue nggak pernah ngikutin mereka dari awal. Pas 'Twinkle' malah lucu. Mikrofon semua orang kayaknya mati nggak ada kedengeran apa apa dan gue nggak tahu siapa nyanyi bagian yang mana. Sedihlah.

Tapi disitu sih memang untungnya momennya lagi pada lempar-lemparan bola. Jadi whatever orang juga udah nggak konsen sama lagunya tapi sibuk teriak, "LEMPAR GUE! TIFFANY LEMPAR GUE PLIS BANGET LEMPAR GUE AJA!" itu pasti pertama kalinya ada orang minta dilempar.
*
*
Abis itu, loh udah kelar?

HAHAHAHHAA

Konsernya berasa cepet banget. Entah apakah karena emang di tangan gue sudah memegang daftar lagunya jadi gue tahu abis ini apa abis ini apa terus berasanya cepet banget selesainya. Bener-bener aneh hari itu. Kkkk~ Perkara nonton di Yellow B, momennya jadi sedikit. Interaksinya jadi kurang. Tapi tetep seru dan yang pasti nggak capek nonton disitu karena duduk.

Nggak ada performance individu juga membuat konser ini jadinya lempeng-lempeng aja. Kalo misalnya ada special performance gitu pasti jadi lebih meriah. Selain itu, mereka ngomongnya juga nggak banyak. Dari lagu satu lanjut ke lagu lain abis itu lanjut lagi lagu lain. Ngomongnya cuma pas perkenalan, abis Gee, sama menjelang Encore.

Meskipun begitu, penampilan perdana konser tunggal SNSD di Jakarta ini bisa lah kita bilang sukses. Penontonnya bejibun dan itu udah jadi bukti buat SM Entertainment kalo mereka nggak akan rugi buat bawa SNSD ke Jakarta. Hahahahaha

Mungkin postingan ini terkesan nggak hidup. Ya gue juga merasakan hal itu. Belakangan ini emang lagi males banget ngeblog nggak tahu kenapa. Padahal EXO belom kelar review-nya. Tapi semoga dengan gue menyelesaikan postingan SNSD ini, ide-ide gue buat ngeblog kembali lancar. Hehehehe.....

Semoga SNSD dateng lagi ke Jakarta dan semoga setelah TVXQ (EH) EXO beneran dateng. SHINee? Ya abis EXO ya..... HAHAHAHA aduh kasian f(x).

:")

*










KAOSKAKIBAU 14TH GIVEAWAY 12 KPOP CDs FOR YOU!HERE!

EXO 'WOLF' Drama Version MV_2 Review [PART2--END]

$
0
0
*
Sebenarnya gue bingung bagaimana gue harus mengawali postingan kali ini. Apakah gue harus membahas lagi cerita versi gue yang awal September lalu gue tulis atau apa, gue bingung juga. Tapi kalau misalnya langsung masuk ke pembahasan soal video musik-nya juga jadi agak-agak nggak lucu. Kesannya kayak males berkata-kata gitu. Mungkin kata-kata yang tepat adalah kehabisan kata-kata (ketawa ganteng).

Kalau di episode satu, cerita yang ditekankan adalah awal pertemanan Luhan dengan para member EXO di geng peluk cium, pertemuan Luhan dengan Sohee dan berakhir menggantung ketika Sohee bertanya "Siapa kau? Makhluk apa kau?". Sayangnya, ending yang menggantung di episode 1 itu nggak dijelasin secara detail dan nggak selesai di episode 2.

Lho kok?

Ya soalnya gue sendiri agak nggak ngerti di bagian mana Luhan mengaku kalau dia manusia serigala, tiba-tiba aja rambutnya berubah hitam karena air mata gitu.

Drama versionnya emang irit dialog sih jadi kita sebagai penonton dipaksa untuk menebak-nebak sendiri ceritanya sebenarnya maunya kemana dan tentang apa. Cuma ya gitu, ending episode 1 dan beberapa hal yang ada di episode 1 tidak terselesaikan di episode 2. Apakah ini artinya kita harus menunggu episode 3? HAHAHA Apapun yang terjadi sih emang harus nunggu. Tapi kenapa kok kayaknya agak ngeselin kalau misalnya baru ngerti jalan ceritanya di episode 3 ya? (walaupun padahal tipikal drama Korea semuanya kayak gitu).

Hehe


#1 Episode 2 dimulai dengan adegan kelas yang agak awkward. Papan tulisnya nggak berbeda dengan yang di episode 1. Pelajarannya nggak ganti-ganti, itu-itu terus, yang di papan tulisnya juga itu itu terus. Gue nggak ngerti apakah siswa-siswi sekolah ini begitu bodoh sampai sulit mengerti satu materi? Yayayaya. Kemudian......

*
Di akhir episode 1, setelah adegan berkelahi, muka Chen, Chanyeol dan Kai padahal bersih nggak ada bekas-bekas tonjokkan, lebam, bonyok, luka-luka, atau apapun. Penting untuk diingat, Chanyeol diinjak-injak oleh para gangster walaupun dia masih tetep senyum, tapi, masa sih orang diinjak-injak sekasar itu nggak meninggalkan bekas?

Sayangnya iya. Di ending episode 1 ketika Kai berusaha membalas Luhan dan dilerai Chanyeol, mukanya terlihat baik-baik saja.

Tapi tiba-tiba di awal episode 2 luka-lukanya udah muncul. Mungkin kalau lebam, iya, munculnya belakangan, tapi bibir Kai sama Chanyeol itu? Darimana datangnya luka-luka itu tiba-tiba?

Posisi bonyok-bonyoknya juga rapih yah. Di satu tempat aja gitu. Padahal adegan berantemnya kan......

#2 Adakah yang pernah mempertanyakan kenapa Luhan tinggal sendirian di rumah itu? Kalau gue jadi Sohee, di ending episode 1 waktu adegan terakhir gue nggak cuma akan nanya "Kamu siapa? Kamu makhluk apa?" tapi akan gue lengkapi dengan "Mama papa kamu dimana? Kerja apa? Keluarga kamu yang lain? Kamu anak keberapa? Anak tunggal atau punya saudara? Berapa saudara kamu? Di rumah tinggal sama siapa aja? Kalo sendiri kenapa? Kok nggak sama orang tua? Emang orang tua kamu dimana? Kok nggak tinggal bareng kamu?"

(Kemudian Luhan melempar Sohee dengan gentong berisi beras)

Luhan mungkin tinggal sendiri di rumah itu. Mungkin karena dia tinggal sendiri, dia jadi males nyuci. Mungkin itu sebenarnya bukan rumah tapi kos-kosan? Bisa jadi Luhan anak kosan. Jadi nyucinya dirapel. Dua minggu sekali. Kayak gue.

Baju Luhan dari semalem itu belom diganti. Padahal udah tonjok-tonjokan, muter sana muter sini, pasti keringetan. Tapi karena ceritanya dia disini anak kosan, jadi nggak apa-apa suka-suka dia aja.

Sebenarnya yang aneh bukan disitu sih. Tapi di adegan berikutnya ketika Luhan datang ke health center tempat D.O dirawat. Perhatiin waktu Luhan duduk di atas sofa di detik 00:11 dan kemudian perhatikan di detik 00:22.

Di detik 00:11 itu sepertinya sudah hari berikutnya setelah hari berantem kan? Selain nggak ganti baju, mukanya juga bersih tanpa bekas tonjokkan. Tapi, malamnya, ketika datang ke health center, tiba-tiba bibir sebelah kirinya udah luka-luka.
*
*
#3 Masih ingat soal giveaway soal payung? Hahaha sebenarnya postingan ini sudah lama pengen gue selesaikan tapi karena beberapa hal jadi tertunda dan payung itu adalah salah satu poin dari postingan ini tentu saja.

Di detik 00:13, Chanyeol masuk ke ruangan tempat D.O dirawat dengan membawa payung hitam. Kemudian di detik 00:17 Suho meletakkan sebuah payung hitam di rak berdekatan dengan payung yang Chanyeol bawa. Terus abis itu, di detik yang sama kurang lebih atau menuju 00:18, Sohee juga bawa payung berwarna merah. Jadi total payung ada 3.
*
*
Terus apa yang salah? Kalo dari adegan di atas nggak ada yang salah tapi yang salah adegan berikutnya. Ketika mereka semua bubar dari ruangan itu setelah main hompimpah, salah satu payung hitam tertinggal di sana. Itu sekitar detik ke 00:34.
*
*
"Tau darimana sih Ron itu ketinggalan? Sok tahu deh. Bisa aja kan emang payung itu udah ada di sana sejak awal!"

Nggak... Sejak awal disitu nggak ada payung dan Chanyeol yang meletakkan payungnya disitu. Mau bukti? Oke ini shot di detik 00:14 ketika Chanyeol baru membuka pintu.
*
*
"Lah terus yang anehnya dimana sih? Chanyeol kelupaan payung nggak ada aneh-anehya?"

Iya ini baru mau dilanjutin. Adegan seterusnya kan mereka keluar dari rumah sakit. Coba liat ada berapa yang bawa payung?
*
*
Entah itu sebenarnya payung siapa yang tertinggal yang jelas, pas mereka keluar semuanya pada bawa payung aja (3 orang maksudnya, Chanyeol, Suho sama Sohee). 

"Nggak aneh tuh! Biasa aja!"

Oh oke. Bye.

#4 Ada bagian putih di baju Luhan pas Luhan ketemu sama Sohee di depan medical center (detik 00:44) yang kemudian hilang saat Luhan sampai di depan rumahnya (00:48)
*
*
Pertanyaan terbesar gue: si Sohee ini sasaeng fans? Kenapa niat banget ngikutin Luhan sampe segitunya? Padahal di akhir episode satu kan dia kayak nangis kesel sebel terus berlari berurai air mata waktu Luhan gebugin D.O. Kenapa sekarang dia jadi kepo?

Terus, Luhan juga.... Kalo emang dia nggak mau diikutin, ngomong kek sama wanita itu. Bilang, sok sok dramatis, "Jangan ikuti aku, Rosalinda! Aku bukan nabi! Aku tidak butuh pengikut!"

Terus pertanyaan lainnya: sebenarnya Luhan itu sakit di bagian perut/dada (soalnya yang dipegang suka pindah-pindah mungkin sakitnya juga labil bosenan kadang di perut kadang di dada) karena apa? Diulang SAKITNYA KARENA APA.

Kalo lo nonton lagi episode 1, lo liat nggak Luhan ada adegan di tonjok, tendang, tinju, injek, atau apapun di bagian perut dan dada? HAHAHAHAHA Kalo gitu, rasa sakit yang dirasakan Luhan di perut/dada-nya itu karena apa hayo?

Apakah karena dia lagi dalam fase datang bulan? Maksudnya manusia serigala kan berubah di bulan purnama terus mungkin jelang-jelang purnama gitu dia ngerasa sakit? Kalo gitu sakitnya karena apa?

Yang kena tonjok tuh sebenarnya siapa sih kenapa juga Luhan bisa luka di bibir gitu padahal dia sama sekali nggak kena tonjok di episode sebelumnya?

#5 Bagaimana Sohee dan Luhan bisa masuk ke dalam rumah? Apakah rumah itu nggak dikunci selama Luhan ninggalin rumah itu? Kalau Luhan pada saat itu dalam kondisi pingsan, lalu bagaimana Sohee bisa tahu dimana tempat Luhan menyimpan kunci pintu rumahnya?

Di grepe-grepe dong ya buat nyari kunci rumah di saku celana. HAHAHAHAH 

Atau adegannya kalo misalnya ada dialog:

Luhan: (ambruk)
Sohee: (melihat Luhan pingsan buru-buru lari) "Kamu nggak apa-apa?"
Luhan: Enggghhhh Engghhhhh (ceritanya membelasut kesakitan)
Sohee: Kunci rumah kamu mana? Kita harus masuk kita butuh kasur!
Luhan: Engggghhh Enggghhhhh
Sohee: Oh di kantong celana? (rogoh rogoh kantong) Mana sih? (rogoh lagi) (kesentuh) Maaf nggak sengaja (muka bersemu merah). Disebelah mana sih yang jelas dong. (rogoh lagi) Oh iya ini nemu. hehe

Sohee ternyata freak juga.

*
#6 Kalo Sohee sasaeng, Kai adalah sasaeng sahabat Sohee. Darimana Kai tahu rumah Luhan kalau dia bukan sasaeng? Yang paling aneh sebenarnya alasan kenapa Kai stalking sampai sejauh itu, terus ketemu sama Luhan dia marah memojokkan si kurus berambut blonde.

Oke memojokkan sih nggak apa-apa tapi.....

Setelah nemplok di tembok....

Kenapa tiba-tiba pindah ke kamar gitu saling dorongnya....

Geng sasaeng ini penuh nafsu. Yang satu hobi ngerogoh kantong terus modus nyenggol-nyenggol sesuatu. Yang satu dorong-dorong sampe masuk kamar terus abis itu dicampakkan.

Waktu Kai dorong-dorong Luhan, kenapa si Sohee nggak ngebelain? Kenapa dia ngebiarin gitu aja setelah apa yang (dia rogoh-rogoh) terjadi di depan pintu dan di kamar? Wanita macam apa.
*
*
#7 Ketika Sohee pulang meninggalkan Luhan sama Kai tanpa membela Luhan, seorang gangster ternyata lebih sasaeng lagi ngikutin mereka. Si gangster sembunyi di belakang tembok sebelah KANAN rumah Luhan. Dia kemudian menyerahkan sebuah foto di handphone kepada ketua gangster. Foto Sohee. Yang aneh, kenapa foto itu diambil dari sebelah KIRI padahal dia ngumpetnya disebelah KANAN.
*
*
Kalau dia motret dari tempat persembunyiannya, harusnya yang keliatan di foto itu punggung Sohee bukan justru tampak depannya. Karena kan dia sembunyi di belakang tembok yang dibelakangi Sohee di dalam foto (perhatikan dedaunan di belakang Sohee dalam ponsel dan dedaunan dibelakang gangster saat keluar dari persembunyiannya). 

#8 Menit 01:41, gangster yang nelpon Luhan udah senyum duluan terus seolah lagi ngomong sama telepon padahal di adegan berikutnya telepon Luhan baru aja nyala dan Luhan angkat teleponnya beberapa saat setelah itu.
*
*
#9 Menurut lo, ketika lo jago berantem dan sangat maskulin sebagai laki-laki, make baju yang gambarnya beruang lucu gitu masuk akal nggak? Menurut gue sih karakternya jadi malah lemah. Masa udah manusia serigala, jago berantem, bajunya beruang......
*
*
#10 Rambut Suho di episode 1 sama episode 2 beda gaya. Lebih panjang di episode 1 dan pendek di episode 2.
*
*
#11 Jelas semua benda-benda yang dipake buat jadi alat pukul sama si gangster adalah propeti yang dibuat seaman mungkin. Tapi... palsunya terlalu obvious..... gambar di bawah ini contohnya. Harusnya itu kalo misalnya benda keras, si gangster jadi bego kenapa malah mukulin pinggul sendiri....
*
*
*
#12 Gue baru sadar ini hahahaha maaf telat:
*
*
Kalau sempat ganti anting, apa iya nggak sempat ganti baju?
*
*
Nggak cuma Tao, semua pakaian member di adegan berkelahi di episode 2 ini sama dengan yang di episode 1. Kecuali mungkin Luhan (dan mungkin D.O). Suho waktu di ngejemput D.O juga nggak pake kupluk, trus pas adegan berkelahi pake kupluk. Terus yang paling aneh sih D.O. Udah tahu tangan di gips, masih aja ikut berkelahi juga. Cari mati banget? Sok pahlawan?

Gue nggak ngerti kenapa adengan berantem Tao sama Kai doang yang diekspos. Dan kenapa ada adegan ini:
*
*
Sempat? Bergaya acak-acak rambut sensual di tengah-tengah adegan berantem sementara yang lain nasibnya mungkin belum jelas? Apa kabar yang tangannya di gips?

#13 Setelah sekian lama efek kamera ini kembali muncul ~XD ~XD ~XD Dan gue nggak bisa berenti ketawa ketika nge-pause dan nemu shot ini dan liat bagaimana pose Baekhyun dan Chanyeol.

Buat yang nggak perhatian sama MV-MV-nya SM, boleh silahkan dicek 'No Other'-nya SuJu waktu adegan Yesung ngasih balon, 'Before U Go' -nya TVXQ waktu adegan tembakan terakhir, 'The Boys' sama 'I Got A Boy' juga ada. Adegan yang diambil dengan kamera 360 derajat. Andalannya SM banget di setiap MV-lah pokoknya.
*
*
#14 02:57, perhatikan kaki Luhan, wajah gangster, dan efek suara tendangannya. Failed banget. Itu jarak kaki sama muka jauh, dan pas Luhan nendang, efek suara tendangannya sudah kedengeran padahal jelas-jelas kakinya nggak nyentuh muka gangster sedikitpun.
*
*
#15 Waktu Luhan mau nyelametin Sohee (emang Sohee ulang tahun diselametin), dia menggenggam kerah baju salah seorang gangster dengan tangan kiri. Perhatikan lengan jaketnya di 03:05. Lengan jaketnya deket banget ke pergelangan tangan.
*
*
Kemudian di adegan selanjutnya 03:07, lengan bajunya malah ketarik supaya simbol biji karambolnya keliatan. Siapa yang narik?
*
*
#16 Waktu Luhan dipukul gangster, di menit 03:10 shot close up, itu besi udah nemplok di belakang leher Luhan, sedetik berikutnya 03:11 besinya nemplok lagi. Cut to cut-nya telat jadi adegan dipukulnya kayak berulang 2 kali. Terus... entahlah... agak kurang jelas sih tapi yang dipukul kan belakang lehernya ya cuma kenapa Luhan keliatannya kayak megang kepalanya setelah dipukul seolah-olah kepalanya yang sakit.
*
*
#17 Yang paling gue nggak ngerti, kenapa tiba-tiba Sohee nangis terus airmatanya itu bisa mengubah warna rambut Luhan jadi hitam?! Air mata apa bayclin.

Apa hubungannya air mata Sohee dengan identitas Luhan sebagai manusia serigala?

Gue masih nggak ngerti sedekat apa Sohee dengan Luhan sampai-sampai air mata Sohee bisa memberikan efek seperti itu buat Luhan?

Nggak detail. Dramanya bikin bingung. Nggak diceritakan dengan jelas kedekatan antara keduanya. Nggak diceritakan dengan jelas siapa Kai, siapa Luhan, siapa Sohee dan apa hubungan antara tiga orang itu. Jadi kan heran, kenapa tiba-tiba ini cewek nangis bayclin?

Padahal air matanya jatuh ke tangan bukan ke rambut. Kenapa rambutnya ikut luntur cat-nya.

Pertanyaan selanjutnya.... Berapa lama waktu yang dihabiskan dari episode 1 ke episode 2 sampai Kris kembali? Kenapa Kris kembali? Kenapa dia pergi? Kenapa semuanya jadi nggak jelas?

Kenapa dia harus genggam payung merah itu seolah-olah dia tahu itu dari Sohee? Apakah dia punya kekuatan untuk membaca pikiran juga? Siapa sebenarnya dia? Manusia serigala atau dukun santet?

Endingnya......

Oke Kris marah karena Luhan sudah berubah jadi manusia. Sampai disitu gue nggak bisa nebak jalan cerita episode 3 (kalo ada).

Dan.......... MANA ADEGAN KAI NYIUM SOHEE MANA?! KOK KAYAKNYA KALO ADEGAN ITU ADA DI EPISODE 3 MALAH NGGAK NYAMBUNG?! APA JANGAN-JANGAN EMANG NGGAK JADI ADA?!

Yasudahlah..................................
*
*
Setelah ini, aku tak lagi berharap ada episode 3 karena semakin membuatku bingung. Kalaupun nantinya ada, artinya EXO akan merilis satu lagu lagi sebelum benar-benar menyelesaikan masa promosi album perdananya. Versi C, huh? 

Baiklah.....











~~~Ikutan Photo Contest dan menangkan 2 tiket VIP konser CNBLUE 'World Tour Blue Moon Live in Jakarta' --

How Are You Mr. Shane Filan?

$
0
0
*
Waktu tahu Shane Filan mau ke Jakarta, gue cukup excited walaupun nggak pernah berharap bisa ketemu langsung. Shane Filan bisa dibilang adalah salah satu idola masa kecil yang nggak pernah bisa tergantikan. Beruntung gue punya kakak cewek yang dulu freak banget sama Westlife dan gue akhirnya dikenalin sama para member boyband yang bisa dibilang legend itu.

Ngomong-ngomong soal Westlife, grup ini sudah dipastikan adalah boyband luar negeri pertama yang gue idolakan. Bahkan sampai sekarang. Nggak cuma sekedar itu, Westlife adalah salah satu alasan kenapa dulu waktu SD gue pengen bisa lancar ngomong Bahasa Inggris. "Biar kalau ketemu Westlife nanti bisa ngobrol banyak sama mereka," begitu pikir gue. Ditambah lagi waktu itu gue lagi seneng-senengnya sama Sherina (siapa sih yang nggak), dan mereka ada lagu duet (yang padahal cuma nempel suara Sherina doang), gue makin demen lah sama grup ini.

Lagu-lagu Westlife jaman dulu gue hapal semua. Kalau nggak salah itu waktu gue kelas tiga atau empat SD lah awalnya gue kenal sama grup ini dan gue hapal lagu-lagunya. Hapal, tapi sama sekali nggak pernah ngerti maksud tersirat dari lirik lagu itu. Makanya beberapa lagu yang gue dengerin beberapa bulan terakhir bisa jadi sangat menusuk hati karena gue baru sadar dan baru ngerti maksud dari liriknya.

Setelah mutusin buat bubar tahun 2012 lalu, Shane Filan akhirnya mengambil jalur solo (sayang sekali gue nggak berkesempatan nonton konser terakhir Westlife di Jakarta). Baguslah. Karena dia adalah main vocal dan lead vocal di Westlife, sayang banget kalau misalnya di hari tua-nya, doski nggak melanjutkan karier sebagai solois. Sebenarnya sih kalau di Westlife, bias gue itu Nicky. Tapi berhubung suaranya nggak bagus-bagus amat, jadi nggak solo karier juga nggak apa-apa.

Beruntung, si Shane Filan ini cinta banget sama Indonesia. Makanya, waktu tahu dia mau dateng ke Jakarta buat promosi album terbarunya gue semangat. Paling nggak, sekarang gue bisa ngejer dia. Bisa nonton lah paling nggak. Tapi ternyata, keberuntungan itu dikasi lebih. Gue jadi rakus kan.

Alhamdulillah, Allahu Akbar banget, tiba-tiba aja gue ditawarin sebuah pekerjaan yang sangat khusus. Walaupun sebenarnya gue spesialis KPop, tapi berhubung padatnya jadwal di akhir September/awal Oktober lalu membuat gue mendapatkan kesempatan emas ini.

"Ada yang mau liputan Shane Filan gak?" 

Kuping gue langsung berdenging. Kepala gue langsung panas. Jidat gue geter-geter.

"GUE MAS GUE MAU MAS!" 

Nggak pake mikir dua kali.

"Bener lo ya, oke, nanti gue email detailnya,"

Dan hari itu gue bener-bener seneng banget padahal belum tahu bakalan kayak gimana liputannya. Ahahaha.....

Gue termasuk orang yang sangat suka mencoba hal baru. Dalam hal ini sebenarnya gue lebih ingin mengasah kemampuan gue dan menambah pengalaman. Sekaligus mungkin fanboying. Sebelumnya gue nggak pernah liputan artis luar negeri karena gue juga baru bekerja di bidang ini dan sekali lagi spesialisasi gue adalah KPop, jadi gue lebih sering liputannya ya KPop.

Tapi dikasi kesempatan buat ngeliput Shane Filan, kenapa gue harus mikir dua kali?
*
*
Singkat kata, gue akan jalan buat liputan Shane Filan 2 Oktober 2013. Jadi hari itu liputannya akan ada dua bagian. Press conference perilisan album siangnya (plus round table interview) dan showcase malamnya.

Gue sebelumnya pernah berkesempatan liputan di press conference konser Infinite jadi untuk press conference gue rasa gue akan bisa melakukannya dengan baik. Tapi round table interview? Gue sama sekali masih nggak ngerti itu apa.

"Jadi nanti setiap media bakalan dikasi waktu buat ngobrol sama dia dan nanya-nanya sama dia. Ya lo tanya-tanya aja yang banyak biar dapet materi yang banyak juga," senior gue memberikan pengarahan. Gue cuma bisa manggut-manggut dan berharap nggak pingsan aja. Berharap bisa menahan keinginan untuk berteriak. Ber-kya kya di hadapan banyak orang. Seperti halnya kayak lagi nonton grup cover dance favorit gue.

Pengalaman pertama biasanya bikin orang jadi sangat sangat sangat sangat hectic dan lebay. Ya gue juga. Pertama kali dikasi kesempatan buat wawancara artis luar bikin gue jadi kayak semacem dikasi pil koplo. Hahahaha Plis gue juga nggak pernah tahu rasanya pil koplo. Tapi beberapa hari jelang wawancara itu gue jadi heboh sendiri. Suka mikir yang belom kejadian. Gimana kalau begini. Gimana kalau begitu. Gimana nanti di sana. Gimana kalo---ah nggak ada abisnya. Selain itu, gue juga harus mikirin, pertanyaan apa yang harus gue ajukan ke Shane?

Akhirnya gue bikin postingan di Path dan minta saran dari beberapa temen yang ada di Path. Dari situ gue dapat ide untuk mengembangkan pertanyaan gue buat Shane. Gue bisa bikin sampai 17 pertanyaan dan rasanya bangga banget kalo bisa nanya semuanya ke dia.

Pertanyaan-pertanyaan yang gue bikin sih sebenarnya simpel dan semuanya berhubungan sama karier solo-nya sekarang, rencana ke depan, album baru, konser, dan reuni bareng Westlife. Yang terakhir adalah yang paling pertama dipikirkan oleh semua orang jadi gue rasa itu adalah pertanyaan paling pokok.

Lokasi press conference dan wawancara hari itu di Hard Rock Cafe, Pacific Place. Gue kalo dateng ke Pacific Place suka inget kenangan buruk 3 Juni 2013. Saat itu salah satu member grup KPop yang sayang sekali adalah salah satu bias gue baru aja selesai konser 1-2 Juni di Jakarta dan ngetweet alamat lengkap mall itu yang membuat hari kerja pertama gue kacau.

Gue jadi parno masuk Pacific Place kalau mengingat kerumunan para peri-peri cantik yang mendorong tubuh gue ke kiri dan ke kanan cuma buat ngeliat mas-mas baju ijo bercelana pendek yang cuma nampak nggak lebih dari 60 detik. Gue jadi inget bagaimana terombang-ambing di antara lautan wanita sampai-sampai sabuk gue copot dan kancing baju gue lepas. Bingung kan? Sama gue juga nggak ngerti kenapa bisa begitu.

Tapi beruntung Hard Rock Cafe lokasinya nggak di dalem Pacific Place tapi di luar. Syukurlah.... Gue langsung ngambil spot duduk yang paling strategis-lah pokoknya hari itu. Karena kondisinya gue sedang bekerja, gue nggak mungkin bisa heboh fanboying kan. Yang penting bisa dapet foto aja itu udah paling bahagia banget.
*
*
Gue duduk di barisan kursi kedua. Biasa. Kalau acara-acara kayak press conference gitu gue emang lebih suka duduk di agak-agak belakang. Karena kamera gue (yang sekarang sudah bukan lagi kamera gue) lensa zoom-nya lumayan panjang, jadi gue masih bisa tetep bisa dapet gambar yang bagus.

Shane Filan muncul dengan kaos hitam dan kemeja batik siang itu. Auranya langsung beda. Walaupun dia udah bisa dibilang nggak muda lagi, tapi kharismanya masih ada. Walaupun dulu mukanya mulus tanpa brewok dan sekarang brewokan, dia tetep keren. Dia tetep mas-mas yang nyanyi "Baby I know the story I've seen the picture its written all over your face," itu.

Kenangan-kenangan manis bersama Westlife langsung muncul di kepala. Gilak. Gue dulu nyanyiin lagu mereka pas gue baru-baru bisa Bahasa Inggris. Jadi inget, di depan rumah gue dulu ada pohon mangga dan gue setiap pulang sekolah suka nongkrong di atas pohon mangga itu berasa kuntilanak siang bolong. Terus dari situ gue suka nyanyi-nyanyi lagu Westlife. Waktu itu lagi suka-sukanya sama lagu 'Soledad' dan itu terus yang dinyanyiin.

Jadi inget juga setiap jam-jam gue nongkrong di atas pohon, suka ada jual bakso mangkal depan rumah gue. Setiap kali dia denger gue nyanyi, dia selalu request. Mungkin dia pikir gue radio Prambors kali. Tapi toh gue mau aja nerima request nyanyi dari si abang-abang bakso.

Tentu saja, ketika gue masih SD gue nggak pernah ngebayangin sebelumnya kalau gue bakalan ngeliat salah satu membernya di depan mata gue nggak lebih dari dua meter. Satu member aja udah lemes gimana kalau semua member yak.

"Halo semuanya," Shane menyapa para hadirin yang sudah siap dengan kamera mereka hari itu. "Senang bisa kembali ke Indonesia," katanya lagi.

Speed ngomongnya Shane cepeeeeeeeet banget. Untung logatnya nggak terlalu British gitu. Jadi gue masih bisa nangkep dia ngomong apa. Denger dia ngomong berasa denger Daniel Radcliffe. Dan anehnya hari itu dari beberapa angle, dia emang mirip sama mas Daniel.

"Wah hari ini pake batik ya?" tanya MC-nya. "Gue jadi malu. Gue yang Indonesia aja nggak pake batik lo malah pake batik," tambahnya.

"Iya gue denger hari ini hari batik Nasional ya? Yaudah gue tadi buru-buru beli aja di Mall sebelah," dia ketawa. 

Dia kalo ketawa lucu. Matanya hilang.
*
Hari itu doski ngasi-ngasi sedikit cerita soal album barunya. Soal rencana tur-nya. Soal perjalanannya ke negara lain sebelum akhirnya ke Indonesia. Soal kedatangannya ke Indonesia kali ini mau ngapain aja. Selain showcase malemnya, doski bakalan tampil di Java Soulnation Festival 2013 di hari Jumat. Ya kurang lebih kayak gitu.

Hari itu ternyata nggak cuma wartawan doang nih yang dateng tapi fans juga ternyata banyak yang nyamperin dia ke lokasi press conference. Beruntung ini Shane Filan. Bukan artis KPop sebut saja misalnya EXO gitu ya. Beruntung juga Shane Filan orangnya baik hati banget dan sayang banget sama Indonesia. Beruntung dia cuma sendiri (sebagai artis). Beruntung dia cuma berdua sama manajernya. Beruntung dia punya banyak kenangan indah bersama para fans di Jakarta.

Waktu dia mau tampil ngebawain lagu promosi buat album solonya, dia dengan tulus hati bilang ke panitia, "Itu fans gue yang lagi ada di luar bisa tolong disuruh masuk aja? Biar mereka bisa liat gue nyanyi. Coba tolong suruh masuk,"

Gue yang hari itu sibuk jeprat-jepret langsung cengok. Gila aja. Besok-besok kalo dia ke Jakarta lagi sudah bisa dipastikan kalau misalnya gue nggak sedang bertugas gue akan datang dan ngeliatin dari luar pasang tampang gembel mengemis memohon masuk menatap langsung mata Shane kayak Shinchan lagi memohon-mohon sama Misae. Ini orang baik banget.

Kalo misalnya gue lagi nggak kerja, wih gue langsung ambil posisi terdepan dan berteriak paling kenceng. Tapi, mode alay dan kampungannya lagi mati. Lagi mode profesional hari itu. Padahal dalam hati sudah bergejolak. Tapi apa daya harus jaga image. Walaupun sebenarnya nggak ada image lagi yang bisa dijaga.

Adalah sekitar sepuluh sampai lima belas fans langsung masuk ke dalam cafe hari itu. Langsung duduk rapih di depan panggung sementara gue terduduk iri. Mereka bisa di depan banget.... pikir gue. Yah sekali lagi sedang tidak dalam mode alay.

Waktu Shane nyanyi lagu 'Everything To Me', fanservice-nya udah yang paling mantap lah. Semua fans yang ada di kasi high-five. Berasa akrab banget pokoknya. Udah dikasi masuk pas acara preskon, dikasi high-five pula. Kurang bijaksana apa lagi ayah tiga anak ini.

Mau nggak mau gue ngebayangin kalau seandainya itu adalah EXO.....

"Coba itu fans-fans kita yang diluar disuruh masuk aja biar bisa liat kita nyanyi,"

Panitia langsung mikir sejuta kali mau masukin itu para fans di luar kafe. Pilihannya ada 2, menjaga perasaan artisnya yang pengen deket sama fans, atau menjaga keselamatan dan kemaslahatan umat yang ada di dalam cafe termasuk keberlangsungan bisnis pemilik kafe.

Kafe kapasitasnya 100 orang, fans yang mau masuk 1000 orang. Yang ada dehidrasi mendadak. Belom lagi yang naik-naik kursi buat dapetin foto. Belom lagi yang cakar sana cakar sini. Bisa-bisa kalo EXO ngasi high-five, nggak di bales high-five, tapi tangannya di copot buat souvenir.

Untung bukan EXO. (Untung) SM manajemennya strict banget. (Untung) SM tukang jual mahal. Di Korea aja mereka nggak selamat dari sasaeng, apalagi di Indonesia (dan gratisan). Gue jadi inget muka bete Leo 'VIXX' waktu di Lotte Shopping Avenue. Nggak pengen deh ngeliat Suho atau siapapun masang tampang kayak gitu. Apalagi di depan fans Indonesia.

Dan ya.... setelah penampilan satu lagu itu, fans dipersilahkan keluar lagi. Dan karena emang jumlahnya nggak terlalu banyak, ya nggak terlalu ribet lah menggiring mereka keluar dengan tertib. Setelah nyanyi itu waktu buat interview.
*

*
Deg-degan banget. Berasa kayak pas lagi wawancara kerja pertama kali di tempat gue kerja sekarang. Rasanya kayak telapak kaki gue lagi nginjek batu-batu es. Terus mendadak di dalam otak gue kayak lagi ada yang pasang piringan hitam lagu-lagu dangdut koplo gitu. Gue jadi takut sendiri.

Jujur aja nih gue sebenarnya orang yang sangat pemalu. Serius deh. Kalo dalam kondisi yang seperti ini ya maksud gue bukan kondisi yang kita lagi bersenang-senang. Terlebih lagi itu kan pengalaman pertama dan di antara para senior yang mungkin sebelumnya sudah pernah wawancara bareng Oprah Winfrey (seumpama). Sementara gue, wawancara terakhir yang gue lakukan adalah nanya-nanya random ke Arthur 'S4': "Kapan comeback?" dan dia bales dengan "Iya jadi ini lagi syuting Mission X, acara yang kayak Running Man gitu."

Bingung kan? Yang salah gue apa Arthur sebenarnya?

Gue duduk di sebelah kanan Shane Filan. Cuma ada waktu 15 menit buat wawancara dan itupun harus dibagi-bagi dengan teman-teman yang lain (oh jadi begini toh yang disebut dengan round table interview hahahahahaha sumpah alay banget gue rasanya). Waktu masuk ke tempat wawancara, gue langsung ngidupin recorder di handphone dan disapa Shane.

"Hello!"

"Hi Shane. I'm your fans...." kata gue sambil gemeteran. Selalu gitu. Setiap kali pengalaman pertama gue selalu gemeteran. Jangankan Shane, minta foto sama Acha aja pas premiere Lupus gemeteran. Jangan Acha deh, sama Aby Anonymous aja gemeteran. Padahal sama yang lain akrab.

Kita jabatan tangan pas itu terus duduk semua. Abis itu mulai deh pada mengajukan pertanyaan-pertanyaan bergiliran. Pertanyaan pertama yang gue ajukan adalah yang paling umum: "Ada rencana nggak mau reuni atau kolaborasi sama Westlife lagi di proyek berikutnya?"

"Sampai saat ini sih nggak ada ya. Karena kita juga baru bubar kan. Yang lain juga lagi enjoy sama pekerjaan mereka yang sekarang. Kian jadi juri The Voice di Irlandia, Nicky lagi heboh-hebohnya jadi MC, Mark lagi seneng bikin lagu dan bentar lagi kayaknya mau rilis solo album juga. Jadi ya sampai sekarang nggak ada rencana, nggak tahu nanti-nanti. Tapi kalo kolaborasi mungkin maunya sama artis internasional atau lokal di negara yang gue kunjungi aja,"

Telan itu pil pahit telat. Westlife nggak akan reuni dulu. Iyalah. Baru juga setahun bubar. HAHAHAHAH

Dan waktu berjalan cukup cepat ya. Dari 17 pertanyaan yang gue siapkan hanya 2 yang berhasil gue ajukan. Pertanyaan kedua gue adalah, "Apa yang membedakan lagu-lagu di album ini dengan lagu-lagu Westlife sebelumnya?"

Beruntung, saking baiknya Shane, dia diajukan satu pertanyaan, jawabannya bisa panjang lebar kesana kemari tapi di akhir dia selalu kembali ke topik pembahasan dan kembali fokus. Jadi walaupun cuma dua pertanyaan dari gue dan masing-masing satu dari yang lain, informasinya udah banyak banget.

Ketika sesi foto (Shane-nya yang difoto bukan kita yang minta foto maksudnya), dia bilang, "Biar nggak rebutan, gue ngeliat ke masing-masing kamera kalian aja ya. Gue mulai dari sebelah kanan,"

Jadi di sebelah kanan Shane (kiri gue) ada satu senior dan pertama difoto sama dia, terus ke gue, lama di gue, terus ke sebelah gue dan seterusnya. Walaupun dia nggak ngeliat ke kamera gue, gue tetep foto juga sih by the way. Dan dia komen, "Lah ini gue juga lagi nggak liat ke kamera kalian, kalian tetep foto," HAHAHAHA ya gimana dong mas. Situ kan artis. Gue kan alaynya. Jadi ya gitu.

Kayak yang tadi gue bilang, gue kan orangnya pemalu. Gue tuh pengen banget minta foto dan bisa foto bareng sama Shane-nya. Tapi gue nggak berani ngomong di situasi hectic kayak gitu. Untungnyaaaaaa yang di sebelah gue minta foto duluan dan, "Shane can I take a picture with you too?"

Kalo artis sebaik Shane Filan ya, dan gue rasa artis yang baik lainnya, kalo fans udah minta, mereka pasti nggak akan nolak. Dan ya. Akhirnya. Gue. Bisa. Foto. Bareng. Juga.

Sekali lagi baju EXO eksis di acara apapun. Kali ini bukan yang item melainkan yang BWCW.
*
*
***

Malamnya showcase dimulai sekitar jam 10-an. Gue hari itu janjian sama kak Dianne sama kak Heppy. Mereka adalah member genggils. Ahaha mungkin nggak semua tahu kalau dulu waktu jaman-jaman Kak Korban belum ke Amrik, kita bertiga (sama Arrum) sering bikin gathering fans EXO di Jakarta. Dan secara rutin sebulan sekali kumpul sampai akhirnya terciptalah keluarga kecil bernama genggils.

Oke, singkat cerita kita bertiga janjian di showcase itu dan nonton penampilan Shane bersama dengan sekitar tujuh puluh sampai seratus fans malam itu. Karena cuma showcase, lagu yang ditampilkan tentu nggak banyak. Tapi karena ini Shane, nggak banyakpun akan bikin orang heboh.

Dia nyanyi empat lagu dari album solo-nya dan satu lagu lagunya Westlife. Saat itulah gue nggak bisa nahan untuk nggak teriak. Lagunya 'What About Now' dan..... Ah............. kerenlah pokoknya.
*
*









*
Shane juga bilang malam itu kalau tahun depan dia udah mulai tur konser solo. Indonesia sudah pasti jadi salah satu tujuan yang akan didatangi Shane. Dia juga bilang kalau sebagian besar followers-nya di Twitter adalah orang Indonesia. Duh... gimana nggak sayang. Hahahaha

Malam itu gue cuma dapet satu fancam 'What About Now' doang sementara kak Dianne dapet fancam empat lagu. Gue emang lagi suka foto-foto sih dan sepulang dari sana gue langsut upload-upload ke Twitter. Luckily, Shane selalu notice setiap mention yang masuk ke Twitter-nya dan salah satu foto gue sempat di upload sama dia ke Instagram. Seneng banget!
*

*
Setelah malam itu lewat, gue mikir satu hal, "Mimpi itu bener-bener bisa jadi kenyataan,". Kalau gue inget gimana gue belajar Bahasa Inggris pas SD dengan alasan supaya bisa ngobrol sama Westlife, dan walaupun nggak bener-bener Westlife, pada akhirnya gue bisa ngobrol sama Shane.

Gue jadi ngerti kenapa banyak orang selalu membesar-besarkan perkara mimpi. Bermimpi. Mimpi. Bermimpi. Kenapa 'Glee' konsep dasarnya adalah meraih mimpi. Karena pada hakikatnya (buset) nggak ada yang nggak mungkin di dunia ini. Hehe.

Jadi inget, waktu kuliah gue pernah wawancara salah satu murid berprestasi Indonesia namanya Iman Usman, dan yang paling gue inget dari wawancara itu adalah, "Kalo lo udah nemuin pathway lo, jalan kedepan udah lebih mudah karena lo tahu lo mau kemana,"

Mungkin ini pathway gue.

Jadi wartawan?

Bukan.

Jadi alay.


JIN 'Gone' Music Video Review Saya!

$
0
0
Dulu, gue selalu berharap Baekhyun dan Suho adalah member EXO yang akan main drama pertama kali. Kalo nggak drama, paling nggak tampil di MV drama deh. Bias sih sebenarnya, tapi beneran yang pengen banget. Tapi setelah EXO comeback dengan XOXO dan mereka mulai merambah ke banyak bidang di luar menyanyi, kesempatan untuk Baekhyun dan Suho ternyata semakin mengecil. Alasannya, Baekhyun terlalu menye-menye dan Suho terlalu kaku mukanya.

Waktu Chanyeol sama Sehun muncul di 'Royal Villa', semakin kecil pula kesempatan dua bias gue itu untuk tampil di drama. Baekhyun nge-MC aja masih cantik banget, gimana kalo main drama. Ujung-ujung dapet peran 'cantik' agak nggak rela juga. Tapi yah memang sudah nasibnya mungkin. Someday dia akan menemukan jalan yang terbaik.

Sampai akhirnya ada kabar Xiumin bakalan jadi bintang MV dan itu drama MV, gue akhirnya bisa move on dari harapan-harapan untuk Baekhyun dan Suho. Xiumin sepertinya lebih menjanjikan.

Gue sejak EXO debut udah ngefans Xiumin. Ya mungkin emang spazzing gue soal Xiumin gak sesering BaekHo. Tapi gue selalu menganggap dia keren sejak debut. Kalo yang udah follow gue dari jaman masih 2000 followers pasti tau Kak Xiu hahaha.

Dulu memang dia kesannya kayak yang member nomor dua bangetlah yang jarang dilirik. Mungkin karena dia (sedikit) gemuk waktu itu. Tapi justru menurut gue itu yang membuat dia jadi lucu. Selain itu karena memang suaranya juga. Terus goyangan pinggulnya waktu di 'MAMA' dan pas showcase EXO. Ada yang perhatiin? Kalo nggak ada silahkan tanya diri kalian apakah kalian se-ngefans itu sama EXO? #EA #GAYA

Xiumin bekerja sangat keras sebelum comeback 'Wolf' sampai akhirnya dia jadi kurus kayak sekarang. Walaupun dia terlihat sangat baik-baik saja, tapi beberapa kasus diet yang gue baca dan dilakukan oleh artis KPop, mereka jadi punya kelainan terutama masalah pencernaan. I think Xiumin juga punya penyakit itu karena dietnya gue rasa tapi ya nggak diumbar-umbar aja.

Tapi sejak dia kurus, fans-nya jadi semakin banyak gue liat. Xiumin nggak lagi jadi member nomor dua tapi sekarang sudah sejajar dengan member-member yang sejak awal fans-nya udah banyak kayak misalnya Sehun, Luhan dan Kris misalnya. Sekarang aura oppa-nya (dalam kasus peran di MV) lebih keliatan. Itulah salah satu alasan kenapa dia akhirnya dipilih buat main di MV 'Gone' ini, menurut gue.

Siapa yang bisa memerankan karakter dewasa di EXO kalo bukan dia? Hidup! Manse!
*

Faktor lainnya bisa banyak. Tapi, dengan image Xiumin yang sekarang, dapet banget. Dia terlihat dewasa, disaat yang sama terlihat sangat menyenangkan dan lucu. Yah kalo yang suka nonton drama, tipe-tipe second male lead yang selalu membantu female lead-nya tapi selalu sial. Kayak gitu.

Dipilihnya Xiumin sebagai model MV 'Gone' ini jelas jadi salah satu cara sosialisasi SM ke fans Woollim atas merger perusahaan yang mereka lakukan beberapa waktu lalu. Hahaha bahasa gue di kalimat sebelumnya tolong nggak bisa lebih formal lagi apa gimana Ron.

Yang gue pengen bilang, nggak cuma sampai disini artis SM bakalan ada atau kerja sama dengan artis Woollim. Karena sekarang Woollim sudah ada di bawah SM, kedepannya pasti bakalan ada lagi yang kayak gini. Ya mungkin ini memang tahap awal, jadi bintang MV.

Sama kayak pas EXO baru debut, SM mencoba untuk mempromosikan EXO lewat MV-nya TTS. Sama kayak JIN yang baru debut, SM dan Woollim menunjuk member EXO buat model MV supaya lagu-nya JIN dan video musiknya ditonton juga sama fans EXO. 

Coba baca komen di video YouTube-nya, ada berapa banyak yang nonton cuma karena Xiumin, bukan JIN? Walaupun beberapa fans mungkin ngerasa kayak 'Hey you EXO fans gives some respect dong to JIN', tapi gak bisa bohong juga karena ada EXO orang akhirnya jadi penasaran.
*
*
Sosialisasi SM dan Woollim yang lain ya TASTY yang kemaren tampil di SMTOWN Beijing dan hari ini tampil di konser SNSD di Hong Kong. Nggak menutup kemungkinan Infinite bakalan kolaborasi dengan SHINee (OH PLEASE KEY-WOOHYUN) atau siapalah next time. Entah lagu bareng atau cuma sekedar model MV doang.

Nggak rugi-rugi amat kan merger? Malah dua-duanya dapet keuntungan kan... 

***


*
Gue suka sama MV 'Gone' ini. Walaupun jalan ceritanya ya sinetron banget, tapi diluar itu gue suka sama cara pengambilan gambarnya, konsepnya, color tone videonya, cara sutradara menyampaikan ceritanya. Semuanya kayak satu paket yang emang udah keren banget.

Cuma.... di beberapa bagian ada yang gue mau protes............

Pertanyaan 1: Lokasi pertemuan Xiumin dan Yoo Jung itu sebenarnya rumah siapa?

Awalnya gue pikir (dan kemudian gue yakin) kalau itu adalah rumah Yoo Jung. Tapi kemudian ada yang aneh... Kalau misalnya emang itu rumah Yoo Jung, kenapa ketika Yoo Jung datang hari itu (di awal MV), dia terkesan kayak sedang bertamu bukan pulang ke rumah sendiri?

Yang bikin gue mikir kayak gitu sih sebenarnya waktu Yoo Jung masuk ke ruangan dan duduk menunggu giliran dia buat kursus (atau apalah itu ya yang akan dilakukannya). Nah disitu terkesan kayak dia emang pendatang bukan pemilik rumah.

Kalo misalnya gue nih, bokap gue guru piano gue sendiri, sampe rumah ya gue bakalan langsung ke kamar. Kalo tau masih ada orang yang kursus gue bakalan tidur-tiduran dulu di kamar. Mandi dulu. Ngapain kek. Spazzing kek apa gitu di Twitter. Yoo Jung disitu kesannya formal banget sih.

Cuma kemudian, mikir lagi. Kalo itu bukan rumahnya dia kok dia hapal banget segala lokasi. Pertama, pas turun dari mobil di nggak perlu dituntun jalan ke dalam. Kayak udah hapal banget dimana harus belok. Berapa langkah lagi pintu. Dimana kursi.

Ditambah di akhir MV ada adegan dia lagi ada di dalam kamar, mondar-mandir tapa kesandung. Kayaknya emang udah lama tinggal disitu.

Di saat yang sama dia terlihat nyamn namun juga terasa asing di rumahnya sendiri.

Jadi bahan pikiran.

Pertanyaan 2: Guru piano atau ayah Yoo Jung atau bukan?

Pertanyaan paling mendasar sih sebenarnya. Statusnya dia siapa. Ayah Yoo Jung atau bukan? Atau kayak di drama-drama dia hanya perpanjangan tangan dari ayah Yoo Jung gitu?

Hahahaha

Waktu Xiumin pertama kali liat Yoo Jung, dia marahin Xiumin karena nggak konsen ke latihan. Oke wajar. Tapi kenapa waktu adegan terakhir yang pas Xiumin sama Yoo Jung berduaan di taman, Xiumin ditarik sama bodyguard, dia dari atas ngeliatin kayak dendam gitu? Salah apa Xiumin....

Yang gue baca, ceritanya, kenapa Xiumin dan Yoo Jung harus dipisahkan, karena Yoo Jung kalo jadi sama Xiumin bakalan sakit hati karena umur Xiumin nggak lama. Jadinya harus dipisahkan. Lalu kenapa di akhir MV si guru piano malah melanjutkan dentingan piano Xiumin buat Yoo Jung?

Terus ada lagi adegan Yoo Jung main piano terus dimarah-marahin sambil mukulin tongkat. Lah, ini orang udah tau itu si cewek buta, ya wajar dong kalo misalnya dia salah pencet tuts piano. Kenapa marahnya sampe segitunya? Kalo dia emang ayahnya, AYAH MACAM APA HELAH, tapi kalo bukan KENAPA YOO JUNG HARUS ADA DI KAMAR DI RUMAH ITU PAS MALEM. Geregetan.

Sebenarnya siapa dia? Kenapa gue harus bingungin orang ini.

Tapi ya sih kayaknya emang bukan anaknya. Kalo emang anaknya, dia harusnya udah muncul sejak lama dan Xiumin harusnya kenal dia sejak lama.

"Loh tapi kan bisa aja dia baru pulang dari luar negeri!"

"Nggak deh itu pas awal di masuk rumah nggak bawa koper sama sekali."

"Dia kan anak orang kaya, kopernya dibawain kacung lah!"

"Ya trus kenapa dia dimarahin gegara gak bisa main piano sama si guru piano kalo emang dia ayahnya kan harusnya dia tau anaknya buta!" #tetep

(kenapa jadi berantem sama diri sendiri)

OH GUE TAU JAWABANNYA!

Kenapa Yoo Jung tinggal disitu mungkin sekolah piano-nya sekolah asrama.

(Bebas sih...)

Pertanyaan 3: Xiumin mati atau nggak?

Jawaban gue nggak. Dia nggak mati. Dia pingsan karena dia nggak minum obat. YAIYALAH ITU OBATNYA DIAMBIL SI CEWEK. Atau jangan-jangan si cewek sengaja ngumpetin obat itu karena emang dia ada dendam tersembunyi? Oke ini salah.

Nggak yang jelas menurut gue dia nggak mati. Dia cuma kecapekan. Nanti lanjutannya waktu JIN debut sama girlgroup-nya Woollim, sambungan ceritanya disitu. Buakakakka

Kenapa gue yakin dia nggak mati? Soalnya Yoo Jung masih tersenyum diakhir MV. Itu sebenarnya bisa bermakna ganda. Bisa memang mengisyaratkan Xiumin nggak mati, bisa juga mengisyaratkan dia salah paham kalo sebenarnya Xiumin nggak mati.

Ekspresi si guru piano sih meyakinkan kalo Xiumin mati. Tapi karena identitas si guru ini gak jelas dan dia adalah guru yang jahat memarahi gadis buta jadi gue nggak percaya sama dia.

Intinya apa? Xiumin nggak mati.

Pertanyaan 4: Kenapa Xiumin harus ditarik paksa sama para bodyguard?

Ada beberapa kemungkinan:

a. Karena dia belum mandi jadi dipaksa pulang buat mandi,
b. Karena itu jadwal dia harus check up ke dokter tapi dia nggak mau check up karena dia udah tahu dia bakalan mati cepet. Jahat ya,
c. Karena dia nggak boleh deket-deket sama Yoo Jung. Kenapa orang yang udah tahu mau mati harus memberikan harapan pada gadis buta? Kasian kan gadis butanya. Tapi sudah terlanjur jatuh cinta sih....
d. Selama ini Xiumin banyak utang,
e. Manusia serigala nggak boleh deketin manusia biasa,

Soalnya ya gue melihat itu sangat berlebihan gitu. Emang si Yoo Jung ini pembawa virus berbahaya sampai-sampai Xiumin nggak boleh deket-deket sama dia? Emangnya karena dia buta kemudian Xiumin jadi nggak selevel sama dia terus gak boleh deket? HELLO LO JUGA UDAH MAU MATI ELAH OKNUM YANG MEMAKSA XIUMIN BUAT GAK BOLEH DEKETIN YOO JUNG INI LEBAY.

Kemudian di adegan itu gue tetep kesel sama si guru piano yang identitasnya nggak jelas. Gue rasa Yoo Jung ini anak pungut deh sampe itu guru piano jahat banget.

Pertanyaan 5: Siapa Xiumin?

Anak orang penting macem Kim Tan yang nggak boleh berkasih dengan seseorang yang tak sempurna untuknya. Itulah kenapa si guru piano terlihat puas ketika Xiumin ditarik paksa bodyguard. Kalo nonton 'Heirs', jadi tau gimana sulitnya ngelawan orang yang strata sosialnya lebih tinggi. 

Pertanyaan 6: Ada yang aneh gak di MV-nya?
Mari kita simak~

Adegan pertama Yoo Jung turun dari mobil, sopirnya dan pelayan di rumah guru piano itu kan ada di depan gerbang. Kemudian Yoo Jung turun dan berjalan masuk ke halaman. Perhatikan tiang listrik yang ada di belakangnya.
*
*
Kemudia angle berganti, di tempat yang sama masih ada tiang listrik itu, tapi, kemana pelayan dan sopirnya? Secepat itukah menghilang sementara mereka tahu anak ini buta. Pastilah bakalan ditengokin sampai at least dia menuju tempat tujuannya. Mobil putih itu juga nggak keliatan (mobilnya Xiumin). Ketutupan tembok item di sebelah kiri? Bisa bisa.... Tapi sopirnya kemana?
*
*
Pas Xiumin ngeliatin Yoo Jung dari balik kaca, kesannya kayak sendirian..... syahdu.....
*
*
EH TIBA TIBA ANJRIT ITU MUNCUL DARI MANA AKI AKI?! Terus kesannya Xiumin udah tau dia disitu sejak awal dan sudah tahu kalo dia mau nanya sama si aki-aki soal si Yoo Jung.
*
*
Ada sekitar 9-10 permen di piring kecil di atas piano waktu Xiumin mulai duduk di samping Yoo Jung. Adegan piring ini ke syut setelah permen-permen jatuh. Artinya sebelum 3 permen jatuh, aslinya ada sekitar 13 permen di piring itu kan ya?
*
*
Tapi sebelum Xiumin nyuapin permen ke Yoo Jung, cuma sisa 6 termasuk yang diambil Xiumin. Nah kemana permen-permen sebelumnya? Masak serakus itu wanita ini sama permen padahal belom ada semenit.
*
*
Terus... Kenapa permen itu bisa jatuh? Oke ganti pertanyaannya. Seberharga apa permen itu sampai-sampai dia harus bela-belain mungutin permen yang sudah jatuh? Tekun sekali wanita ini :")
*
*
Kenapa lelaki ini harus sebegitu sembunyi-sembunyinya
*
*
Kalo akhirnya harus berduaan di tempat yang nggak sampe dua meter dari tempatnya ngintip tadi, masih di rumah yang berbahaya, masih di kandang singa. Ya kalo nggak mau ketauan ajak ke tempat yang jauh kek. Ke gurun Sahara kek. Kalo depan rumah gitu ya elah....
*
*
Toples permen di atas piano itu kosong dulu,
*
*
Baru berisi,
*
*
Lalu kosong lagi,
*
*
Gue suka banget sama visualisasi toples permen itu. Permen kan manis. Manis identik dengan kebahagiaan. Ketika kebahagiaan direnggut manisnya ilang. Manis ilang permennya abis. Tapi setelah itu shot-nya apa?
*
*
Permen yang manisnya abis, diganti shot obat. Obat biasanya rasanya pahit. Darisitulah pahitnya kisah cinta ini akhirnya dirasakan Yoo Jung. Xiumin mati (atau hampir mati). Dia gak boleh bareng sama Xiumin. Pahitnya kayak menelan obat. Hasek.
*
Udah dibahas kan tadi soal keliling-keliling di kamar seolah hapal mati sama kamar itu dan masih tetep gak dapet jawaban sebenarnya itu rumah dia atau bukan. Tapi ada masalah lain, lilin di belakang pintu.
*
*
Yoo Jung nggak mungkin naroh itu lilin disitu. Dia kan buta. Si bapak juga gak mungkin naruh lilin disitu. Ya iyalah kalo dia naruh disitu ketika sedang berada di dalam kamar, bagaimana dia bisa keluar kamar orang pas di belakang pintu gitu lilinnya? HAYOLOH.
*
Perhatikan jam ketika Xiumin dan Yoo Jung di adegan ini:
*
*
Kemudian perhatikan jam di adegan ini:
*
*
Jam-nya kok nggak berubah? Ya gapapa sih sebenarnya. Tapi kalo jam-nya nggak mati, kenapa Xiumin bisa masuk ke rumah itu jam 3 pagi. Rumah orang loh itu. Hehe. Hehe aja kok.
*
*
Senyuman ini banyak makna. Tapi kalo misalnya senyuman itu berarti bahwa Xiumin mencintai dia walaupun Xiumin sudah mati, gue nggak terima. Nggak realistis. Dia pasti senyum karena ngerasa Xiumin masih hidup dan baik-baik saja. Gitu.... heheh.... suka suka sih.... iya gue tahu ini agak gak jelas. Tapi masih yakin kalo endingnya nggak begitu. Masih ada lanjutannya.

***

Overall, gue suka MV-nya. Menarik untuk disimak dan cukup membuat kontoversi hati tralala trilili. Dibadingkan dengan MV K.Will yang ada Chanyeol-nya gue lebih suka yang ini sih. Eh, bahas yang Chanyeol juga apa ya? HAHAHAHAHAHA
*


EXO's Showtime Episode 1: Lucu atau Bosan?

$
0
0
*
EXO akhirnya punya variety show sendiri. Happy? YA! Walaupun dulu-dulu mereka banyak tampil di acara-acara talkshow dan main games-games ringan, tapi kali ini ada feel yang beda. Jelas karena kali ini mereka tampil di acara mereka sendiri. EXO's Showtime!
*


Mungkin memang sudah ritmenya. Artis-artis SM, dalam hal ini idol, memang dipersiapkan untuk menjadi all-around entertainer. Kalo mereka sedang nggak ada proyek nyanyi, mereka akan dibawa ke hal lain. Berhubung Korea memang terkenal dengan variety show, ya jelas itu salah satu objek empuk buat bikin artisnya eksis terus.

Nggak mau terkesan sok apa gimana, tapi sejak comeback 'Wolf', gue selalu ngerasa EXO memang sudah waktunya untuk merambah ke banyak bidang. Nggak cuma tampil dari satu panggung ke panggung lain, tapi lebih seru kalau mereka muncul dari TV satu ke TV lain. 

Mulailah mereka tampil di acara apa sih yang pembawa acaranya Jo Kwon? 'A Song For You' kalo gak salah ya? Salah? Oke koreksi kalo salah. Terus abis itu muncul sebentar di 'Infinity Challenge' dan ketika mereka jadi bintang tamu 'Running Man', gue udah yang, "Yak! This is it. EXO akan eksis di dunia variety,".

Sebagai fans yang ngikutin mereka sejak teaser video Kai, gue ngerasa seneng banget. Tapi, apakah pada akhirnya 'EXO's Showtime' sesuai dengan ekspektasi banyak orang?
*
*

Waktu MBC ngumumin soal 'EXO's Showtime', jujur aja yang kebayang itu variety show yang gila-gilaan. Walaupun sudah jelas di bagian deskripsinya kalau acara ini akan berformat 'Q&A', tapi gue nggak terima. Gue pengen yang lebih. Kalo bisa lebih lucu dari 'SJ Full House' atau 'SJ EHB', atau paling banter setara 'SHINee Hello Baby'. Menurut gue, tiga acara itu yang paling lucu. Karena gue emang nggak nonton acara lain sih hahaha.

Lantas bagaimana dengan episode 1 'EXO's Showtime'?

Menurut gue pribadi, cukup lucu. Hahaha Gue sih ketawa-ketawa aja nontonnya walaupun sekarang gue lagi sakit gigi. Tapi, untuk ukuran episode pertama nggak yang ngebosenin banget karena becandaannya lumayan segar walaupun konsepnya agak suck sih menurut gue.

Sebenarnya episode 1 ini monoton. Hanya menjawab pertanyaan yang sebenarnya sudah pernah terjawab di wawancara-wawacara EXO yang dulu-dulu. Terus kita cuma disuguhkan dengan satu jam kurang lebih adegan duduk di meja doang dengan Chanyeol sebagai MC utama.

Beruntung, EXO udah banyak perkembangan dari segi kemampuan mereka mengelaborasi kata-kata sampai akhirnya jadi lucu. Sebenarnya di awal gue khawatir sama Suho dan Tao dan Kris. Kenapa? Pertama, Suho itu kaku dan akward. Semakin dia mencoba untuk jadi lucu semakin nggak lucu. Semakin dia mencoba untuk banyak bergerak, semakin gue pengen nyuruh dia duduk aja dan nggak usah ngapa-ngapain.

Tapi ternyata itulah yang terjadi pada Suho. Di episode ini ketika dia mencoba untuk melakukan sesuatu, para member justru menolak. Beberapa kali bahkan nggak cuma satu kali. Bahkan membernya sendiri tahu kalo Suho ini mending diem aja.

Tapi kebelakang, gue perhatiin kok doski jadi lumayan asik juga. Hahaha Gue ngerasa dia bener-bener berusaha untuk jadi asik dan untuk jadi lucu. Terkadang memang terlalu berlebihan dan nggak jadi lucu tapi terkadang malah dapet banget lucunya tapi pas giliran lucu itu saat yang nggak terduga-duga.
*
*
Di beberapa bagian, Suho (yang untungnya duduk di samping Baekhyun), cukup hiperaktif. Naik-naik meja, berdiri tanpa aba-aba, berusaha untuk menghiburlah dan se-variety show mungkin. Buat beberapa orang yang mungkin kayak yang, "Apaan sih?" gue juga gitu awalnya tapi beberapa detik kemudian, "Oh ya he tries his best. Jadi biarin aja deh," LOL

Gue kesel aja waktu nonton Running Man yang adegan terakhir. Waktu Suho sama Tao yang dikejer Yoo Jae Suk. Mereka bego atau apa sih. Baru pertama kali ke Running Man malah nantangin Yoo Jae Suk. Itu kan bego.

Itu yang bikin gue khawatir apakah Suho malah nantinya akan jadi kaku dan tidak lucu di 'EXO's Showtime' ini atau justru malah natural?

Luckily, he did great job.

Lalu bagaimana dengan Tao?

Kalau gue bilang Tao ini adalah bias gue waktu pertama kali EXO persiapan debut mungkin banyak yang nggak percaya. Banyak orang yang bilang Tao ini keren, dulu, sekarang? Lenjeh. Ya. Gue mulai bete sama Tao itu sejak yang dia kalo ngomong kebanyakan kata-kata mutiara. Gak apa-apa sih sebenarnya, tapi kadang-kadang jadi kayak "Apaan sih?" ngerti gak maksud gue HAHAHAHA

Balik lagi ke Running Man, gue nggak suka karena dia banyak gaya. Balik lagi ke adegan terakhir yang sama Suho itu. Itu salah dua yang bikin gue semakin ngerasa Tao ini sebenarnya orangnya nggak lucu sama sekali.

Gue khawatir aja kalo misalnya Tao keseringan sama Suho, acara ini jadi semakin garing. Kita sama-sama tahu kan kalo Suho sama Tao sejak 'Happy Camp' kesannya kayak tak terpisahkan. Kemudian Running Man mereka bareng lagi semakin tak terpisahkan. Beruntung di episode 1 ini mereka dipisah dan cukup jauh posisi duduknya.

Thanks to our PD! He did great job. 
*
*
Di episode 1 ini Tao emang nggak terlalu banyak disorot. Thank God. Serius kalo misalnya terlalu banyak Tao, acara ini akan berakhir jadi acara motivasi.

Masalah ketiga adalah Kris.

Entah kenapa, sejak awal debut gue melihat Kris sebagai sosok orang yang nggak niat jadi idol. Itu adalah masa-masa di mana gue nggak pernah melihat EXO sebagai satu grup dengan 12 member yang kompak. Tapi hanya sebuah grup yang karena debut di bawah SM mereka jadi besar. Tapi jauh dari kekompakan.

Ada banyak momen awkward di awal-awal debut EXO terlebih ketika mereka berdiri ber-12. Mungkin bukan kenyataannya nggak kompak, tapi itu yang tampak di depan kamera.

Untuk Kris sendiri, karena dia jarang ngomong, dingin dan kesannya jutek, gue selalu ngerasa dia kayak orang Kanada yang terpaksa diceburkan ke tengah-tengah orang Korea yang terobsesi jadi artis sementara dia lebih suka jadi atlet atau dokter gitu.

"Kenapa sih gue terjebak di antara laki-laki yang suka dandan ini?"

Gue selalu mikir Kris tuh orangnya kayak gitu. HAHAHHA maaf, tapi itu yang tampak di kamera. Jangan salahkan gue kalau muncul persepsi seperti itu. Salahkan dia dong kenapa dari dulu nggak pernah menunjukkan sisi yang lebih humanis. (apasih)

Tapi sejak 'Wolf', sejak teaser pertama yang merangkak-merangkak nggak jelas itu. Sejak Kris jadi peran utama di MV dan menggeram pamer gigi dengan kecenya. Gue melihat dia sebagai orang yang berbeda. Nggak tahu selama hiatus satu tahun lebih itu dia dapet pencerahan dari siapa, tapi yang jelas, he comes with different aura. 

Nggak ada lagi Kris yang terjebak-di-antara-pria-pria-Korea-hobi-dandan, tapi jadi Kris yang ada-disitu-karena-punya-satu-mimpi-yaitu-jadi-seniman.

Ini fanfiction apa gimana sih sebenarnya? HAHAHAH
*
*
Nah, karena image Kris yang dingin dan pastinya akan krik-krik kalo dia nggak dikasi trigger sama yang lain itulah yang membuat gue khawatir dia tidak akan lucu di episode 1 ini. TAPI HELLO.... ternyata bener.... orang yang selama ini terlihat dingin belum tentu benar-benar dingin....

Banyak hal yang spontan yang dilakukan Kris yang membuat episode 1 ini jadi lucu. Walaupun dia juga memaksakan dirinya untuk jadi lucu, TETEP LUCU. Beda banget sama Suho yang kadang memaksa diri untuk lucu tapi malah krik-krik. Tapi Kris ini beda, justru karena krik-krik itu yang bikin dia jadi lucu.

HE DID GREAT JOB!

Bagaimana dengan member lain?

Gue lagi ngefans Kai belakangan ini dan Kai banyak banget memberikan trigger untuk yang lain di episode 1. Luhan seharusnya bisa lebih di eksplor lagi tapi di episode ini berasa kurang banget. Xiumin, karena dia emang nggak terlalu banyak ngomong yaudah nggak usah dipaksa tapi gue harap di episode besok-besok akan ada momen di mana dia bakalan menghabiskan banyak waktu dengan kamera.

Chen, Kyungsoo dan Sehun cukup menarik walaupun Sehun masih terlihat sangat kaku. Mungkin karena ekspresi dan cara tertawanya? Entahlah. Kesimpulannya, episode 1 ini lebih banyak Baekhyun dan Chanyeol. Baekhyun punya banyak andil membuat acara ini jadi lucu. Chanyeol sayangnya walaupun dia berbakat lucu, dia terlihat seperti menahan-nahan diri banget buat nggak berlebihan. Coba bandingkan dengan penampilannya di acara-acara radio, beda banget.

Yang paling penting menurut gue ya, di episode 1 ini, gue melihat EXO sebagai grup 12 member yang kompak. WE ARE ONE itu nggak cuma sekedar slogan tapi beneran nampak di kamera. Nggak keliatan canggung. Nggak keliatan individualis. 

Terlepas dari apakah mereka memang sudah terlatih untuk berakting di depan kamera atau memang itu adalah hal yang nyata (artinya bukan diatur sama skrip), gue salut karena mereka bisa menampilkan kekompakkan itu. Paling nggak mereka profesional kan? Untuk ukuran grup yang baru pertama punya variety show sendiri.

Ya. Emang sih, nggak ada yang PURE NATURAL di televisi. 'EXO's Showtime' bukanlah pengecualian. Semua tindak-tanduk mereka di acara ini bisa saja scripted. Kita nggak pernah tahu kan? Tapi ada skrip atau nggak, mereka bisa menampilkan itu dengan sangat natural dan menarik.

Jadi 'EXO's Showtime' episode 1 bisa kita bilang sukses?

Bentar dulu. 

Balik lagi ke konsep Q&A-nya, acara ini sebenarnya boring. Duduk doang nggak ngapa-ngapain. Kurang bisa dinikmati buat orang-orang yang emang bukan fans EXO (LAH APA YANG LO HARAPKAN RON HAHAHAHA) Ya maksud gue, kurang menarik aja kalo cuma duduk di meja terus makan. Untuk pilot episode, kurang menarik perhatian.

Tapi terima kasih Tuhan, fans EXO jumlahnya kayak jumlah dosa gue. Tak terhitung. Jadi sejelek apapun, seboring apapun konsepnya, toh tetap banyak ditonton juga. 


VIXX: Voodoo Doll Music Video Review Saya!

$
0
0
*
Suatu hari di bulan Mei atau Juni 2012, kuliah udah bener-bener longgar dan gue memang menghabiskan sebagian besar waktu gue di perpustakaan pusat UI Depok. Di sebuah meja, Gilang tiba-tiba nyamperin gue dan nyodorin laptopnya.

"Ron lo liat ini deh, grup baru, keren banget! Namanya VIXX,"

Gue bengong sebentar. Pas itu memang gue lagi heboh-hebohnya sama EXO dan nggak pernah ngelirik grup rookie manapun (kecuali mungkin NU'EST sama C-Clown). Antara penasaran sama nggak pengen liat. Soalnya pas itu gue baru aja berhasil lepas dari Super Junior setelah Super Show, jadi gue nggak pengen ada grup lain yang merusak ketenangan hidup gue dengan menambah beban spazzing.

"Emang bagus?" gue ragu. Penasaran juga.

"Iya bagus banget lo liat deh,"

Gilang dengan semena-mena buka YouTube dari laptop gue dan ngetik 'SUPER HERO VIXX' di YouTube. Pas gue nonton....

Bengong....

"Ini grup Jepang?"

"Bukan ini Korea,"

"Baru debut?"

"Iya baru banget ini keluarnya,"

"Kenapa alay banget?"

Ya itu adalah hal pertama yang muncul di kepala gue waktu ngeliat MV SUPER HERO. Warna-warna yang digunakan di MV itu bener-bener mencolok. Cerah terang banget kalo dibandingin sama MV I Got A Boy, mungkin kalah I Got A Boy. 

"Seriusan ini KPop? Kok konsepnya jadi kayak Super Junior jaman Twins gini sih?" 

Mata gue tertuju pada salah satu member yang gondrong.

"Ini mah alay!"

Itulah kesan pertama gue ketika VIXX debut.

Baru setelah orang-orang heboh sama 'Hyde', gue kembali ngulik-ngulik informasi soal grup ini. Darimana mereka berasal, siapa saja membernya, dan seperti apa konsepnya. Awalnya gue nonton teasernya 'Hyde' dan kagum. Pas MV-nya keluar, "Eh serius ini grup alay yang waktu itu?"

Gue nggak tahu persisnya kenapa tapi waktu nonton 'Hyde' dan lirik 'Michigotgata' itu bikin gue terngiang-ngiang terus. Terlebih lagi reffnya sangat catchy dengan 'Nappeun saram aninde~'-nya. Gue bener-bener nggak habis pikir, kenapa grup ini baru kepikiran konsep seperti ini sekarang, kenapa nggak pas debut aja?

"Ini kan grup yang alay waktu itu ya..." gue kembali bergumam.

Jadi inget kalimatnya Alif S4 waktu gue ketemu di ANTV beberapa waktu lalu. Pas itu gue lagi komentarin soal perubahan warna rambutnya.

"Alif sekarang rambutnya bagus deh, nggak kayak jamur beracun ungu-ungu gitu. Apalagi merah, kayak jamur kebanyakan cabe,"

"Iya dulu kan pas debut harus ngejreng supaya wah orang liatnya jadi gampang inget. S4 itu yang mana sih? Ituloh yang membernya rambutnya merah kayak jamur kebanyakan cabe, gitu Ron,"

Mungkin ini juga berlaku sama VIXX.

"Yang mana sih VIXX?"

"Ituloh grup yang debutnya alay banget pake robot-robot transformer terus MV-nya ngejreng kayak istana boneka,"

"Oh..."

Gue udah dengerin VIXX dan merasa lagunya sangat bagus. Itu juga salah satu alasan (mungkin) kenapa akhirnya gue lebih memilih nungguin VIXX daripada Donghae-Kangin ketika sebuah Mall raksasa dibuka di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

Itulah salah satu alasan kenapa gue males nyebut diri gue ELF walaupun gue ngefans sama Super Junior. Karena ketika harus berhadapan dengan keramaian dan kericuhan ELF lain yang heboh banget hari itu, gue udah males dan lemes duluan. Jadi mending gausah liat Donghae-Kangin deh mending  liat VIXX yang udah pasti bisa liat. Begitu pikir gue.

Ya akhirnya gue dan beberapa teman yang ketemu di sana juga kompakan kita nungguin VIXX aja. Gak sia-sia, kita dapet tempat duduk paling depan dan itu bener-bener pengalaman pertama banget nonton VIXX, depan mata banget, gratisan pula. Gimana nggak bersyukur sama Allah SWT.

Well, gue memang bukan ST☆RLIGHTS. Kalau ada fandom grup KPop yang berani gue klaim dengan bangga satu-satunya adalah EXO. Sayangnya grup ini masih belum punya nama fandom. Tapi gak masalah. Gue ulang, gue mungkin bukan ST☆RLIGHTS tapi gue sangat bisa menikmati VIXX sebagai fans KPop secara umum.

Bekerja di bidang ini punya satu sisi positif sih sebenarnya, kita jadi nggak terkungkung dalam sebuah fandom dan hanya merasa grup itu aja yang keren. Melirik ke grup sebelah ternyata bisa sangat menyegarkan. Begitu juga dengan VIXX. Mereka adalah salah satu bentuk refreshing gue ketika EXO terasa sangat menjemukan.

Nah, baru-baru ini VIXX merilis album studio pertama mereka yang dikasi judul 'Voodoo Doll'. Sekali lagi, mereka kembali dengan konsep horor dan kali ini lebih horor dari sekedar 'Hyde'. 

Sejak teaser pertama, gue yakin MV-nya bakalan bagus. Secara ngeliat special effect make up-nya aja udah bisa ketebak lah ini beneran niat gitu. Terlebih waktu Jellyfish Entertainment masang sebuah boneka santet raksasa di depan kantornya. Udah berasa mengklaim diri mereka sebagai ketua pesugihan regional Korea Selatan.

Menurut gue ini lebih menarik dari sekedar bus bergambar EXO. Haha walaupun sih bonekanya nggak bisa ditunggang dan dibawa keliling Seoul. Serem juga kali ada orang nunggang boneka santet keliling kota.

Dan ketika MV-nya dirilis?

EGILAK~! Gue jadi terobsesi punya satu boneka voodoo yang sama kayak yang di MV terus kalo bete sama orang tinggal di tusuk-tusuk. HAHAHAHAH oh God. I'm as freak as Ahreum's Instagram video.
*


Serius ya ini MV paling freak yang pernah gue tonton (seinget gue). Masih tetep ngilu walaupun udah nonton berkali-kali juga. Haha iya sekeren itu.

Pertama, gue suka sama efek visualnya. Walaupun nggak terlalu banyak, tapi adegan sayat-sayat di awal itu menurut gue bener-bener menentukan banget nasib MV ini secara keseluruhan. Jujur, adegan itu yang membuat gue tertarik untuk kemudian nonton MV-nya sampai abis.

Gue memang suka film slasher thriller sih jadi kalo ada adegn potong-potong tangan, kepala copot, ketusuk tiang listrik, gue suka banget nontonnya. Asal jangan suruh gue nonton perempuan berjubah putih yang punggungnya bolong aja. Walaupun itu juga horor, tapi gue gak berani kalo nonton yang itu.

Cuma anehnya, adegan sayat-sayatan di awal ini sebenarnya lagi nyayat apa sih? Boneka? Atau daging sapi Australia? Soalnya pas itu sayat, keluar darah, kayak aneh aja gitu. Bentuk dagingnya kayak steak. Tapi kok steak keluar darah....
*
*
Kalau itu boneka malah tambah aneh, kok boneka keluar darah....

Terus yang lebih aneh lagi sih, abis di sayat, malah di staples. Udah disobek, diisolasi. Ya tapi namanya cewek freak yah, mau apa juga dia yang atur. Suka-suka dia dan temen-temennya yang tukang santet itulah pokoknya.
*
*
Tapi sih menurut gue itu bukan anggota tubuh salah satu member VIXX sih yang jelas. Maksudnya, bukan merepresentasikan anggota tubuh salah satu member VIXX. 

Soalnya, masak badan mereka kulitnya kayak daging sapi. Malu dong katanya idola KPop masak kulit mulus badan mereka yang dibangga-banggakan selama ini sekalinya muncul disayat depan kamera malah jadi kayak daging sapi.

Terus, pemilihan penggunaan staples untuk menyatukan daging yang tersayat itu. Ide siapa sih sebenernya. Kalo dilihat dari boneka voodoo-nya, nggak ada tuh bagian yang di staples kayaknya. Ada juga di jait pake benang item kalo nggak merah (ada sih yang ini visualisasinya di belakang).

Efek make up-nya, semakin diperhatikan semakin bikin ngilu. Semakin dibayangin semakin serem, tapi seru. Beberapa efek yang gue suka tuh kayak misalnya, luka-luka di tangan Ken, eh gue minta maaf dulu ya kalo gambar-gambarnya agak disturbing dan mengilukan (?)
*
*
Ini gue gak ngerti sih maksudnya apa.. Borok? Daging tumbuh? Atau lintah berkembang biak di kulit saking lamanya terkungkung dalam kurungan dan nggak pernah mandi sampai dikerubungi lintah?
*
*
Ini juga ngilu sih... Tapi karena sering liat orang piercing, jadi kayak, "Oh yaudah, anggep aja rapper hip hop yang putingnya di-piercing,"
*
*
Gue memang nggak pernah berada dalam kondisi seperti ini, tapi kalo diliat-liat, semakin banyak bergerak bukankah akan semakin sakit ya? Tapi Hyuk (atau Leo sih ini) terlihat bergerak-gerak dengan aktif. Dan sambil menulis ini punggung gue tiba-tiba gerak-gerak sendiri berasa ditusuk-tusuk.
*
*
Pecahan kaca di tangan Hongbin ini.... apakah dia pernah terpental ke serpihan pecahan kaca? Atau si cewek dengan tekun menusukkan satu per satu pecahan kaca ke kulitnya? Soalnya rapih banget gitu loh kayak teratur banget posisinya. Haha
*
*
Tapi ya bisa jadi emang dia dengan tekun menusukkan satu per satu sih mengingat dia hobi nyetaples daging. Baru kali ini ada cewek hobi nyetaples daging.
*
Gue suka deh pemilihan model ceweknya. Kesan freak-nya dapet, cantiknya juga dapet. Apalagi waktu adegan ini:
*
*
Lagi nusukin jarum ke boneka santet, senyumnya kayak lagi masak-masak cantik bersama Chef Farah Quinn banget kan. "Iya, jangan lupa tiga kali tusukan ke bola mata kiri. Kemudian diputar-putar jarumnya, biarkan korban anda merasakan matanya seperti dilindes kereta kencana. Setelah itu, tusuk mata kirinya dan putar lima belas kali berlawanan arah jarum jam,"

Gue jadi kepikiran buat nge-ship ini cewek sama Ibu Dara. Pasti mereka akan lebih membahana ketimbang seonggok daging bernama BaekYeol atau pelepah pisang kenamaan TaeNy.

Tapi kekerenan itu berakhir seketika dan berubah jadi awkward dan sedikit pervert ketika kamera secara tidak sengaja menangkap gambar ini:
*
*
Dari angle ini keliatannya kayak.... iya... ini cewek lagi dendam banget kayaknya sama cowok-cowok itu ya. Sampe benda itupun harus ditusuknya. Waktu pertama ngeliat scene ini gue ketawa kayak orang gila. Di awal udah serem tiba-tiba ada gambar ini kan jadi kayak "WANJERRRRR NYERIIIIIII!" walaupun sebenarnya bukan itu yang jadi sasaran tusuk si cewek, tapi ini:
*
*
Perpindahan kameranya terlalu cepat jadi ketika mata kita berkedip yang tertangkap justru adegan nusuk 'anu' padahal bukan niatnya mau nusuk 'anu'. Tapi lucu itu adegannya. Kalo dikembalikan ke adegan masak-masak cantik bersama chef Farah Quinn, "Setelah matanya dicolok-colok, untuk memberikan efek luar biasa jangan lua colok juga anunya," 

Maksudnya paha.

Adegan lain yang agak-agak aneh sih menurut gue yang pas para member berhasil kabur itu. Pertama, siapa yang membebaskan mereka? Sendiri? Semudah itukah membebaskan diri sementara itu jelas-jelas kayaknya diikat dari segala sisi. Hyuk apalagi, ngelepas satu per satu kawat yang menusuk kulitnya apa semudah itu dan setidak sakit itu?

Lalu.... Kapan dia ganti baju? 
*
*
Itu Hyuk kan? Bukannya tadi bajunya yang ini:
*

*
Kalo mau diperhatiin juga muka orang-orang abis keluar dari tempat kotor kok ya bening-bening banget. Gak kotor sama sekali. Ada sedikit bagian muka N yang terlihat kumal di awal-awal tapi pas dia berhasil kabur malah jadi bersih.

Pria ini juga, tadi waktu di sandera bajunya bolong di bagian dada kiri terus ada kaca-kaca nusuk disitu. Tapi pas keluar bajunya beda, sobekannya malah pindah ke kanan dan bedalah pokoknya....
*

*
Kayaknya semuanya bajunya beda gitu sih. Ya sempat gitu ganti baju dulu. Dimana. Apa mereka punya persediaan baju. Darimana. Apa mereka disekap di Mall apa gimana. Ya jangan dipikirin sih sebenernya cuma ya aneh aja.

Kemana kain-kain berantakan di sekitar leher N. Kemana KEMANA.

Keluar dari situ kayak bersih banget. Kayak abis operasi plastik.

***

Tarik napas....

Hembuskan....

Gue memang nggak tahu siapa yang punya suara paling bagus di VIXX tapi gue tahu Ken sama N kayaknya yang paling banyak punya porsi nyanyi. Beberapa komentar di YouTube kemaren juga gue baca banyak yang menyesal kenapa Hyuk hanya dapat satu line nyanyi doang HAHAHA

Dari segi lagu, menurut gue 'Voodoo Doll' kurang nendang di awal. Maksudnya, waktu pertama kali denger, lagu ini nggak langsung nempel di kepala. Buat gue, lebih cepet nempel 'Hyde' karena mungkin lirik pas reff-nya itu emang cukup mudah diingat karena sering gue denger kata-katanya.

Di album 'VOODOO', gue suka hampir semua lagu kecuali lagu-lagu title track di album sebelumnya seperti 'Super Hero', 'Rock Ur Body' yang gitu-gitu. Tapi yang liriknya 'I need serabi lalalalalal serabi' itu gue suka. 'Hyde' juga sudah jelas.

'Beautiful Killer' yang paling seru sih menurut gue. Unik soalnya. Terus 'Say U Say Me' juga bagus. Eh serius lah hahaha track 2 sampai track 11 gue suka semua sih. Terus yang 'Only U' ya, gue kayaknya pernah denger sih lagu itu sebelum ini dan gue sekarang baru suka. Mirip-mirip lagu jaman 2000-an. Seru ternyata lagu-lagunya VIXX ya.

Nah selain lagu, gue sih salut sama koreografi yang mereka bawakan. Waktu pertama liat gue udah langsung bilang ini keren. Nggak cuma enerjik tapi juga mimik muka mereka pas banget gitu. Seakan-akan mereka memang sedang merasakan kesakitan. Seakan-akan mereka memang sedang disantet.

Waktu liat live performance mereka di Inkigayo, gue semakin yang "WAH GILAK INI KEREN!" karena VIXX tampil tuh kayak lagi perform teater musikal gitu. Ekspresinya bener-bener dapet banget. Nggak sekedar-sekedar bergerak gitu loh. Ada akting di atas panggung juga. Menurut gue itu keren.

Agak kecewa sih kenapa harus di banned padahal menurut gue yang lebih patut di banned itu tuh Trouble Maker. Jelas-jelas ngeual sex, lah ini cuma perkara nusuk tongkat ke jantung doang masa di banned. (EH HAHAHA BEGO GAK SIH GUE... nusuk tongkat kan mati yak, kalo sex kan enak, mungkin gitu kali pikiran orang sana).

Gerakan yang paling gue suka itu waktu lirik yang 'Ceka ceka' itu. Terus yang setiap kali adegan tusuk-tusuk tongkat itu juga keren. Apalagi di MV-nya ada efek darah-darah muncrat. Seru aja gitu ngeliatnya. 

Cuma kok gue agak-agak jleb pas baca liriknya sih sebenarnya. Awalnya gue pikir liriknya tuh berisi dendam dan kayak, "GUE BENCI SAMA LO! GUE MAU SANTET LO!" eh ternyata liriknya malah "Akan kukorbankan apapun untukmu,"

Kan jadi nggak nyambung sama MV-nya. Hahaha dibalik lagu yang menghentak-hentak menyeramkan ini ternyata meaningful juga. Setipe sama 'Growl' lah ya, masih berhubungan sama keinginan untuk memiliki seorang wanita gitu.

Satu lirik yang paling gue suka, "Because I’ll become a doll who will fight for you." 

Intinya, lagu ini terlalu masokis. Rihanna kalah.

***

Tarik napas lagi....

Hembuskan dua kali.... HAH HAH.

Konsep misterius, dark, horor kayak gini memang kayaknya cocok sama VIXX. Ketimbang konsep 'Super Hero' yang super ngejreng itu ini lebih menarik untuk disimak. 

Seneng aja sih akhirnya VIXX menemukan titik dimana mereka jadi keren banget gitu. Mereka berhasil berubah dari konsep robot-robot power ranger/transformer ke konsep kesetanan kayak gini. Thanks to 'Hyde'. Sekarang sampai kedepannya, VIXX kesetanan aja terus. HAHAHAHA (tapi G.R.8.U itu bagus konsepnya fresh juga tapi jangan keseringan).

Dan demikianlah.... ternyata emang bener. Apa yang kita nggak suka lama-lama bakalan kena karma juga kita dan jadi suka. Dulu VIXX memang gue katain alay, tapi sekarang gue malah suka sama konsepnya. Demikian halnya dengan Kai... yang dulu dihina dina sekarang malah jadi keren...

Tunggu aja haters EXO nanti jatuh cinta juga sama EXO. Hati-hati juga guys kalian yang nggak suka SM*SH ntar malah kepincut Rafael.


EXO: 'Miracles in December' Teaser Video Review Saya!

$
0
0
Selalu kayak gini. Giliran gue udah mau balik dari kantor, pasti ada aja yang heboh dari channel SMTOWN di YouTube. Waktu itu video musik drama, sekarang teaser 'Miracles in December'. Iya... iya... pada akhirnya gue stay dulu sebentar buat nonton dan komentar pertama gue, "TAO KENAPA NANGIS SIH?!" 

Kenapa gue harus komentarin Tao yang pertama padahal banyak yang lain yang bisa dikomentarin? Alasannya adalah mungkin karena dia terlalu banyak nangis di depan kamera selama satu setengah tahun terakhir. Mungkin itu yang bikin aktingnya jadi sangat natural karena dia orangnya mudah menangis? Bisa juga...

'Miracles in December' ini lagunya sedih. Gue pikir bakalan kayak lagu-lagu happy natalan gitu. Ternyata lagunya tentang patah hati dan nggak bisa move on. Tadi sempat baca di Enews World, katanya lagu ini tentang perpisahan antara seorang pria dan kekasihnya.

Lalu kenapa judulnya kesannya malah bahagia banget?
*

Jadi, si cowok emang nggak bisa move on dari si cewek (berlaku juga sebaliknya), kemudian mereka membayangkan kenangan-kenangan saat mereka bersama, terbayanglah wajah si cewek terus menerus dan secara nggak sadar kenangan itu membuat si cowok jadi bahagia. 

Dan dia menyebut itu sebagai miracle....

In the end mereka nggak bisa balikan lagi. Tapi si cowok tetep bahagia gitu deh kalo kata Yovie Nuno "Dan ku beruntung sempat memilikimu~" ya kayak gitu.
*



*
EXO merilis lagu pop ballad kayak gini menurut gue sangat fresh banget. Setelah kita diajak menyembah 'MAMA' dan belajar sejarah lalu diajak mengaum dan membelasut, kali ini mereka bener-bener minta ditemenin buat meneteskan air mata bersama.

Mungkin efek lagu ini akan lebih WAH dari 'Baby Don't Cry' atau 'What Is Love' karena dari teaser yang 33 detik aja kita sudah disuguhkan dengan dentingan piano yang sangat membuat lemah (DAN HELLO BYUN BAEKHYUN IS PLAYING THAT PIANO ISN'T HE COOOOOOOOOL) serta diberikan gambar-gambar muka galau beberapa member.

Gue nggak mau membahas banyak soal video teasernya karena nanti akan membahas MV jadinya pasti tumpang tindih. Soalnya kalo ngebahas teaser tuh kesannya jadi kayak "judge a book by its cover", kesannya kayak gunung es. Keliatan atasnya doang tapi bawahnya nggak keliatan padahal sebenarnya bawahnya yang berbahaya. Kasian Titanic.

Gue tadi sempat jawab pertanyaan di ask.fm soal konsep MV-nya. Gue pikir sih bakalan happy-happy (gue udah bilang gini ya tadi?) tapi ternyata nggak. Soalnya teaser ini kan kesannya happy banget gitu..... gue nyangkanya emang lagu happy....
*
*
Gue pikir MV-nya bakalan sesederhana nyani di studio eh ternyata nggak (BERSYUKUR!) dan gue pikir bakalan kayak Seoul Song (lagi-lagi happy gitu) eh ternyata nggak.

Tapi semoga sih better ya semoga sih lebih baik dari semua yang gue tuliskan di atas. Tapi gue sih kebayangnya bakalan kayak gabungan antara 'Time Machine' sama 'All My Love Is For You' (entah ini apakah karena efek Kris ngelukis [OH HALO KRISCASSO HAHAHA JADI INI MAKSUD LO SELAMA INI NYEBUT DIRI LO PICASSO?] dan Taeyeon juga ngelukis jadi gue kebayangnya MV yang kedua gue sebutkan) tapi ya... sepertinya bakalan lebih banyak gambar sih.

Di teasernya nggak ada sosok wanita ya? Ada apa gerangan? Kok lagunya tentang ditinggal kekasih tapi sosok kekasihnya nggak ada? Apa maksudnya ini SM menumbuhkan pikiran-pikiran shipper shipper membahana membara bernafsu bla bla bla.....? Harusnya at least ada Yoon Sohee kek disitu. Langganan. Udah kayak dimana ada EXO disitu ada Yoon Sohee.

(MASIH BETE KENAPA ADEGAN KAI NYIUM SOHEE NGGAK DITAYANGIN)

Oh iya sedikit aja, di MV versi Korea-nya, karena yang nyanyi D.O, jadi D.O nggak ada di potongan-potongan gambar yang galau-galau itu. Begitu juga dengan Baekhyun dan Chen. Kemudian di versi Mandarinnya, Baekhyun dan Chen juga Luhan nggak ada juga di potongan-potongan gambarnya.

JADI MAKSUDNYA APANIH MAKSUDNYA BYUNBAEK SAMA JONGDAE NGGAK ADA GITU DI MV JADI CUMA NYANYI DOANG?

Nah itulah yang gue takutkan dari sekedar melihat teaser. Tapi semoga sih ada yak....

Dan anyway, apakah anda tidak teringat pada sebuah sub grup? B-D-C? B-L-C? K-R-Y?

Ah..... iya nanti mereka debut, bikin album sub grup lagi. Jadi nanti bisa morotoin fans lagi lebih banyak dan lebih dalam lagi kantongnya bolong. Rekening bank udah nggak ada artinya. Celengan udah nggak ada gunanya.

But anyway, 5 lagu yang ada di album spesial musim dingin ini gue tadi sekilas baca tapi gue lupa catet dan gue males nyari lagi, sepertinya bakalan lagu baru semua. Sip. Walaupun gue berharap sih kemaren sebenarnya bakalan ada lagu-lagu yang di teaser-teaser terdahulu, tapi momennya nggak bakalan pas. 

Namanya juga SPECIAL WINTER ALBUM, ya isinya juga harus spesial lah. Kecuali kalo nanti Februari comeback lagi, terus lagu-lagu sisa tahun lalu dimasukin nggak apa-apa. Gue masih bisa mengerti dan gue cukup senang.

Sudah siap World Tour? Silahkan tabung uang anda dari sekarang. Sekalian juga tabung harga diri kalau-kalau dibutuhkan pas kepepet.

Satu hal terakhir, itu yang pas Baekhyun, D.O, Luhan, Chen berdiri di deket piano, yang terbang-terbang itu buka salju. Itu efek komputer. Soalnya rambut sama jas mereka bersih banget gak kena nempel-nempel benda itu. Gak mungkin banget gak nempel orang di shot Chanyeol aja salju-nya nempel.

Dan..... kenapa Kai di adegan awal nyium-nyium boneka? Mau belajar jadi dukun santet kayak VIXX? 

Dan... satu lagi... cuma gue doang atau emang logo SM di pojok kanan atas itu mengecil?














*
Yuk mari menunggu MV baru deh dibahas lebih dalam dan lebih tajam setajam ujung bibir Chen~
*


EXO: 'Miracles in December' MV Review Saya!

$
0
0
*
Walaupun gue tidak merayakan Natal, tapi biasanya Natal kan dirayakan dengan penuh suka cita. Hehe sotoy ya? Tapi kalo nonton film-film kartun Natal biasanya gue bahagia walaupun nggak merayakannya. Cuma gue sepertinya benar-benar harus mempertanyakan, kenapa lagu spesial kayak gini harus segalau ini?

Iya pertanyaan itu buat EXO karena lagu 'Miracles in December'-nya terlalu galau untuk sebuah lagu di hari raya gitu. Ahahaha... 

Kali ini penantian nggak terlalu lama ya. Nggak kayak pas jaman-jaman nunggu 'Wolf' sama 'Growl' yang kayaknya setiap kali setiap hari ngeluh terus. Kali ini SM bener-bener on-time ngerilis MV-nya. Sesuai sama apa yang mereka katakan di media bahwa perilisan akan dilakukan jam 20:00 KST.

Bulan 12 Tanggal 4 Jam 8 Malem. Hasek. 8 April 2012.

Kemaren itu bener-bener gue tungguin dan seperti biasanya me-refresh SMTOWN's YouTube setiap lima menit sekali sejak 17:30 WIB. Tapi gue kalah cepet sama SMTOWNENGSUB. Hahahaha Gue ngeliat update-an mereka barulah meluncur kembali ke YouTube dan status upload-nya baru '1 minutes ago' sama '59 seconds ago'. Rekor. Kebanggaan tersendiri.

Pertama-tama harus gue katakan bahwa lagu ini bagus banget! Dibandingkan dengan lagu-lagu EXO yang ballad dan galau sebelumnya, lagu ini menurut gue yang paling juara. Lagu ini bicara soal kesakitan karena cinta dan berasa banget waktu dengerinnya. Berasa sakit karena nggak punya cinta? Iya kayaknya sih gitu.

Awalnya gue pikir lagu paling galau sedunia dari EXO adalah 'Baby, Don't Cry', tapi ternyata lagu ini lebih galau dari 'Baby Don't Cry'. Walaupun feel-nya ada yang berbeda sih di kedua lagu. Tapi 'Miracles in December' ini lebih meraung-raung.

Menurut pengalaman mendengarkan lagu galau gue (halah), ada lagu-lagu KPop mellow yang bener-bener bisa menyentuh ke dasar hati ketika pertama kali mendengarkannya walaupun ngerti liriknya juga nggak gitu kan. Tapi ada juga lagu-lagu mellow yang hanya sekedar lewat doang (tapi biasanya kebelakangnya malah suka). (Belakangan ini gue lagi suka banget sama 'Gone'-nya JIN. Tapi sepertinya dia punya saingan berat kali ini....)

Ada juga lagu yang harus mikir dulu, ini sebenarnya sedih atau nggak sih? Kayak lagu-lagunya T-Ara misalnya ada yang beat-nya kenceng tapi ternyata sedih. Dan ada lagu yang sekalinya di denger langsung memaksa kita untuk mencari-cari kenangan-kenangan masa lalu yang kira-kira cocok sama lagunya. Semacem OST buat kejadian-kejadian masa lalu gitu ceritanya.

'Miracles in December' ini memberikan beberapa perasaan yang berbeda buat gue ketika pertama kali mendengarkannya. (HAHAHAH YA AMPUN TOLONG INI KENAPA JADI BEGINI BAHASA-NYA)

Pertama, merinding karena vokal-vokalnya pas banget. Nggak ada yang berlebihan dan nggak ada yang 'memaksa' untuk jadi sedih. Iya yang terakhir yang gue maksud adalah Suho di 'Baby, Don't Cry' yang pas bagian "Ojik seororeul hyanghaeinneun unmyeongeul jugo bada. Eotgallil su bakke eomneun geu mankeum deo saranghaesseumeul nan ara," yang sayangnya jadi part favorit gue.

Kedua, iya lagu ini bener-bener langsung jleb gitu pas ngedengerinnya. Sekali lagi makasih buat Baekhyun, Chen, D.O dan Luhan karena penghayatannya bagus. Iya ini emang kesannya biased banget tapi emang gitu kok (ngerasanya). 

(eh tapi gue kok ngerasa Baekhyun sama lebih bagus ya pengucapan bahasa Mandarin-nya ketimbang Chen?)

Ketiga, iya lagu ini bener-bener memaksa untuk mengingat momen-momen yang sudah-sudah terus dibuat related dan kemudian "Duh lagu ini pas banget sama momen yang waktu itu. Yang pas kita anu sama anu kan terus anu, duh anu banget deh," iya kayak gitu.

Yang jelas lagu ini feel-nya beda sama semua lagu ballad yang pernah dinyanyikan EXO (udah berapa kali coba ini diulang-ulang). Bahkan kalo ngebedain sama lagu-lagu ballad-nya SJ dan SHINee, ini juga beda. Jadi kayak sekali lagi mau ngasi identitas ke EXO-nya gitu. Lagu ini maksudnya.

Kalau nggak ngerti abaikan aja. Gue juga sebenarnya nggak ngerti. Tapi memang, perasaan kan terkadang susah dimengerti.
*
*
Gue kepo-kepo dikit soal komposer lagu ini dan nemu deh hehehe makasih buat Chinese version yang selalu mencantumkan nama komposer di awal MV.

Jadi Mr. Andreas Stone Johansson ini adalah seorang yang berasal dari Swedia. Nama perusahaan yang membawahinya (kayak semacem manajemen komposernya gitu lah ya) Roasting House. Roasting House sendiri bukan pertama kali terjun ke dunia KPop. Ternyata sebelumnya udah pernah nyiptain lagu buat artis Korea dan juga Jepang.

'Bounce'-nya Cho Young Pil ternyata diciptain juga sama tim dari Roaster House. Dan ini gue baru tahu. Hahahaha lagu itu kan juara kemaren di MAMA 2013. Dari sini udah keliatan kan, bagaimana SM selalu mencari yang terbaik untuk artis-artisnya. Hahahaha Bias lagi sih ini tapi nggak apa-apa emang bias.

Pas kapan, gue pernah baca artikel soal Heechul yang cerita sedikit soal Lee Soo Man dan artis-artis SM yang nyiptain lagu. Quote-nya Lee Soo Man (agak songong dikit) kayak gini, "Kalo lo nggak bisa bikin lagu yang bener-bener bagus, mending gausah dipaksain biarin orang yang ahli yang bikin," kurang lebih sih begitu kata Lee Soo Man.

Bukan berarti sih Lee Soo Man menutup kemungkinan untuk para artisnya menciptakan lagu sendiri. Toh di album-album Super Junior ada juga lagu yang ditulis sama Donghae kan. Mungkin maksudnya disini lebih ke title track kali ya (karena lagu-lagunya Donghae nggak jadi title track). Karena kenyataannya kebanyakan title track lagu-lagu artis SM itu beli lagu orang. Nggak semua tapi kebanyakan. 'Only One'-nya BoA misalnya itu asli buatan BoA walaupun rencana awal yang akan dijadikan title track itu 'The Shadow'.

Selain 'Bounce'-nya Cho Young Pil, Roasting House juga nyiptain lagu buat Cross Gene, Kat Tun, Arashi, DAN 'SCREAM'-nya TVXQ ternyata dari Roasting House juga. Oke hahahah jadi udah langganan SM toh. 'Scream' itu bagus banget soalnya lagunya ya. Gue suka sih. Selain TVXQ, J-Min dari SM juga (yang nyanyiin lagu OST To The Beautiful You yang judulnya Stand Up) ternyata juga pernah nyanyiin lagu dari mereka, mereka juga yang nyiptain 'Feels Good'-nya SJ.

Emang langganan....

Dan satu lagi, Mr. Johansson nggak sendirian tapi menciptakan lagu ini bersama dengan Ricky Hanley. Well, gue nemu twitter-nya nih @RickyHanley dan silahkan di-follow dan tadi gue sempat mention dan dibales sama dia (padahal terakhir dia ngetweet itu September) AHAHAHAHAH MONANGESSHHHHHH Tapi next dia bales-balesin lagi kok tweet yang mention dia soal EXO. 

Dibandingkan dengan Mr. Johansson, Ricky Hanley karyanya di bidang KPop lebih sedikit.

Masih ada Don Spike yang bertugas mengaransemen lagu ini. Nah di tracklist-nya kan ada 'Orkestra' version tuh. Yang ini yang orkestra version bukan sih? Atau beda lagi? Kalau misalnya beda lagi gue bakalan seneng banget soalnya pasti bakalan lebih mendayu-dayu merayu sedih gitu.

Yoon Sarah yang menulis lirik untuk lagu ini dan.... AHHHH.... lirik Korea-nya bagus banget.
*


*
Video musiknya dibuat dengan konsep drama. Iya, soalnya kan lagu ini bercerita soal kesedihan dan nggak bisa move on. Seperti yang udah gue tulis di review teaser kemaren.

Memang, kalo lagu ballad paling pas dibuat drama memang. Bersyukur gue SM nggak sedang berada dalam fase malas yang tiba-tiba ngerilis MV cuma nyanyi-nyanyi berdiri doang (cuma Baekhyun Chen D.O/Luhan) doang.

Nah jadi inti ceritanya sih sebenarnya, para lelaki ini sedang mencoba untuk mengajak kekasihnya balikan karena sebuah perpisahan yang menurutnya sangat bodoh. Oke ini fanfiction banget. Tapi begitulah kenyataannya. Mereka sedang dalam proses mau ngajak balik nih ceritanya.

Karena itulah mereka mempersiapkan hadiah untuk si cewek. Sogokan. Hadiahnya juga beda-beda sesuai sama kesukaan ceweknya.

Misalnya, Kai ngasi anak anjing ke si cewek mungkin karena ceweknya emang suka binatang atau Kai yang ternyata fans berat 'Reply 1997' dan pengen sok-sok niru adegan Yoonjae ngasi anjing ke Shiwon.

Kai lama-lama jadi kayak Paris Hilton. Suka pamer anjing.
*
*
Kris, karena selama ini dia suka melukis dan menjuluki dirinya sebagai Kriscasso, memberikan lukisan ke si cewek. Gue nggak tahu apa yang membuat dia sangat percaya diri dengan kemampuan melukisnya. Menurut gue keputusan dia buat ngasih lukisan ini salah besar. 

Ya lo pikir aja, lo mau ngajak cewek lo baikan, terus misal, lo ngasih lukisan muka si cewek sebagai hadiah kan, dengan kemampuan melukis Kris ujung-ujung muka cewek yang dilukisnya malah berubah jadi sejumput eceng gondok. Tambah gak mau balikan si cewek.
*
*
Tapi emang endingnya si cewek nggak balik sih. Gue nggak heran, Kris, lukisan lo sih... bikin takut. (Padahal dia nggak ngelukis apa-apa, itu pas adegan nenteng lukisan masih putih polos gitu. Lagian, mana ada tinta berceceran disekitarnya. Emang ada gitu pelukis bersih tangannya nggak bekas tinta? Kecuali ngelukisnya dalam hati).

Ih kan siapa tau dia ngelukisnya pake pensil 2B.... Ron!

Ngelukis apa ujian nasional?
*
*
Gue berani sumpah gue gak liat gambar apa-apa di kanvas itu. Masa iya dia gambarnya cuma di bagian bawah kanvas sementara pas di adegan awal tangannya menggerayangi bagian atas kanvas pas beradegan melukis? HAHAHAHHA

Tapi bisa jadi sih kanvas kosong itu menggambarkan ketulusan cintanya yang putih bersih untuk si cewek.

Bisa... bisa...

Kemudian Xiumin menyiapkan dua kado. Satu pohon natal (mungkin niatnya nanti kalo balikan diajak kerumah terus ngopi-ngopi cantik depan pohon natal) dan satu lagi kotak berisi kosmetik yang disponsori oleh 'Nature Republic'.

Plislah SM.... Plis.... Product placement-nya ini loh ya yang bikin zonk. MV udah bagus-bagus tiba-tiba ada ginian. Sama halnya nonton film berlatar tahun sembilan belas berapaaa terus tiba-tiba ada cokolatos. Sama halnya dengan nonton lomba cover dance tiba-tiba ada botol teh walini. Kan bete. 

Cukuplah iklan SMTOWN Week itu ya cukup. 
*
*
Dan.... tunggu deh, Luhan juga memberikan kado yang sama untuk pacarnya. Jangan-jangan sebenarnya pacar Luhan itu................................

Orang yang sama dengan pacar Xiumin....?

Hahaha ini bukan fanfiction ya bukan, okay. Tapi ya gitu sih kalo di Korea yak produk kecantikan itu kan banyak dan bisa jadi emang salah satu bentuk hadiah yang prestis gitu. Untung mereka nggak ngasih pacarnya voucher operasi plastik.
*

*
Kemudian Chanyeol mempersiapkan apa itu sepasang cincin. Couple ring. Yang kemudian dia pake juga dua-duanya sendiri. Test drive.
*

*
Suho juga ngasih kado kecil dengan kotak warna merah terus ada suratnya. Di surat itu tertulis, "To: My Angel. Bogosipda. Saranghae,". Entah kenapa ini gue jadi inget sama fanfiction yang gue tulis kemaren. Ahahahaha.... ujung-ujungnya sakit hati karena ternyata cewek yang disukai Suho malah suka sama Kris.

Iya iya.
*
*
Lay menunjukkan usaha yang paling besar di antara semuanya. Dia menciptakan lagu buat sang kekasih yang mana butuh ide dan usaha dan kerja keras daripada cuma sekedar bungkusan kosmetik. Keliatan mana yang niat mana yang nggak.

Tapi toh akhirnya ditolak juga. Kasian.
*
*
Yang paling gue suka dari semuanya sih sebenarnya adegannya Sehun. Dari cuma sekedar buket bunga. Dari dia mengendarai sepeda. Itu kan kayak kisah cinta anak muda banget ya. Kayak FTV-FTV romantis SCTV gitu. Jiwa mudanya berasa gitu. Backsound lagu Yovie-Nuno "Aku memang manusia biasa...."

Sehun sendiri kemudian jadi sosok pemeran utama di akhir MV. Sehun mewakilkan yang lain dengan menampilkan sosok wanita yang diharapkan semuanya buat hadir tapi hanya sekedar bayangan belaka. (hasek) (belaka) (itu bukannya yang di peribahasa ya karena nila setitik rusak susu sebelaka) (nggak lucu)
*
*
D.O yang suka masak menunjukkan hobinya yang suka masak. Sama kayak Lay yang suka bikin lagu menunjukkan hobinya suka bikin lagu. Lalu bagaimana yang lainnya? Apakah yang mereka lakukan di MV ini juga sesuai dengan kepribadian masing-masing?

Kai suka anjing kan karena dia punya dua anjing dan anjing yang muncul di MV ini. Terus, Kris suka ngelukis? Iya bisa jadi. Gimana dengan Luhan dan Xiumin, mereka ngasih kosmetik apa karena mereka suka dandan? Atau mereka suka jualan dan selama ini ternyata mas-mas MLM? Terus Suho apa, Sehun apa, apa? Chanyeol ngasi cincin berarti dia pandai besi dong selama ini yak.

Kenapa juga dipikirin.

Balik lagi ke D.O, kado yang disiapkan D.O itu sepertinya sih kue buatan sendiri. Seru ya? Kalo ada cowok bikin kue buat cewek gitu? Kan jarang-jarang. Bikin dong fanfictionnya.

Tapi untuk ukuran orang yang baru selesai bikin kue sih bersih banget. Iya dapurnya. Iya badannya. Mandi dulu? Iya kayaknya. Rajin kan si D.O udah kayak pembantu.
*

Sementara semua orang mempersiapkan kado spesial buat sang kekasih, apa yang dipersiapkan Tao?

Nggak ada, dia mempersiapkan dirinya sendiri. Menurut Tao, dirinya sendiri adalah kado itu. Menurutnya dirinya sendiri adalah hadiah spesial itu. Nggak ada yang lebih beruntung dari mendapatkan seorang Tao. Begitu pikirnya.

Ada positif ada negatifnya sih positifnya, ya dia percaya diri bahwa nggak ada kado terindah selain keberadaanmu. Kalo di undangan tulisannya, "Tiada kesan tanpa kehadiranmu,". Tapi ada kok dia ada bawa kado.
*
*
Lantas bagaimana dengan Chen dan Baekhyun? Di dua MV mereka bahkan nggak masuk dalam storyline tapi cuma singing in the background. Sedih sih sebenarnya. Tapi, ini cukup beralasan.

Baekhyun bukan tipe cowok yang kalo dibikinin storyline drama jadi seru dan dramatis berdarah-darah galau. Tapi malah jadi komedik. Demikian juga dengan Chen. Menurut gue sih ya ahahaha Tim Penggembira will always be Tim Penggembira. Karena ini 'Miracles in December' lagi ngomongin soal cinta, bukan gag concert, pantaslah mereka nggak dibikinin storyline di MV.

Scene-nya kalo ada Chen sama Baekhyun mungkin kekhawatirannya adalah karena takut akan jadi lucu bukannya sedih. Mereka berdua terlalu lawak. Kecuali, kalau sedang bernyanyi, mereka berdua bagus penghayatannya. 

Ini sih suka suka gue.

Tapi kalo dipikir-pikir, Chanyeol juga sih sebenernya lawak tapi karena dia pengalaman di MV K.Will jadi pemeran utama jadi kalo dia nggak pemeran utama di MV ini pasti bakalan aneh justru. Demikian halnya dengan Xiumin. Sementara yang lain memang punya aura dramatis sendiri-sendiri. Even Tao yang mungkin memang hidupnya sudah penuh dengan drama dan air mata.

Akting masing-masing member gue rasa juga cukuplah untuk ukuran lagu galau. Nggak menuntut yang terlalu berlebihan juga sih sebenarnya. Kecuali kalau misalnya Tao harus nangis disitu, mungkin karena emang penyesalannya yang paling berasa di dia. Karena dia kan yang mencoba memutarbalikkan waktu. Jadi dia punya masalah yang sangat kompleks menurut dirinya sendiri.

Akting nangisnya Tao bahkan lebih bagus dari Chanyeol di K.Will. Karena disini Chanyeol cuma nampak sedikit menangis jadi yaudah abaikan saja.

Ada shot Kris yang juga kayak merajuk-rajuk gitu mukanya. Malah jadi aneh. Yang paling gue suka sih karena natural itu Luhan sama Suho (mostly karena Suho memang lebih terlihat bersahaja kalau dia lagi nggak ngomong sih). Lay juga not bad walaupun gak terlalu banyak adegannya.

Tapi, menurut gue ya, untung Baekhyun dan Chen nggak ada di storyline MV. Soalnya kalau ada, bayangin, harus dipendekin lagi kan porsi shot setiap member. Kalau misalnya memang durasi MV-nya dari awal direncanakan sepanjang 4 menit 33 detik.

Semakin banyak member yang diekspos, semakin singkat waktu yang mereka dapatkan untuk muncul di sebuah adegan. Inilah resikonya punya banyak member jika semuanya harus diekspos. Itulah kenapa di 'Wolf' akhirnya dipilih pemeran utamanya cuma 3: Kai, Luhan sama Kris. Karena kalo misalnya 12-12-nya jadi pemeran utama, pasti nggak jelas dan durasi juga nggak cukup.

Jadi berterima-kasihlah pada Baekhyun dan Chen yang merelakan spot mereka diambil oleh yang lain di drama. Toh dibandingkan yang lain, durasi muncul mereka pas nyanyi juga terhitung lebih banyak dari semuanya.

Walaupun..... pengen juga liat Baekhyun beradegan layaknya oppa-oppa pemeran utama pria kedua di drama yang selalu patah hati karena pemeran utama wanitanya selalu memilih pemeran utama pria pertama.
*
*
Gue bertanya-tanya apakah Baekhyun bener-bener main piano? Apakah nanti di comeback special Baekhyun akan ada performance dengan piano? HAHAHA IYA DONG PLEASE SEMOGA.

Kemudian set tempat BDC dan BCL nyanyi itu emang mirip banget sama 'The Boys' sih. Jangan-jangan saljunya juga bekas 'The Boys' lagi. Yang paling gue inget sih pola awan di langitnya.

Kenapa set-nya dibuat ada batang es gitu ceritanya, terus lantainya hancur berantakan, itu sebenarnya menggambarkan kondisi hati para member. Kan disini ceritanya lagi patah hati dan minta baikan, jadi hatinya lagi hancur dan berusaha diperbaiki lagi. Itu makanya kenapa set-nya dibuat hancur-hancur lantainya. 

Sementara untuk batang es itu, ya karena musim dingin juga terus juga karena dari lirik lagunya, si cowok kan ngerasa bersalah sama ceweknya. Karena salah cowoknya makanya mereka sempat putus. Es itu menggambarkan dinginnya hati si cowok. Gitu.

Semacem, "Hatimu dingin bagai batang es. Menghancurkan dinding-dindingnya. Merusak lantai-lantainya,"

Adegan lipsync-nya pun menurut gue nggak berlebihan walaupun gue tetap pengen ada full drama version gitu. Ngelunjak ya. Iya. Tapi gue suka deh shot yang pas BDC/BCL berdiri saling punggung-punggungan terus kameranya berputar 360 derajat terus di sekeliling mereka muncul adegan-adegan para member.

Kayak OST film gitu kan.
*
*
Yang bikin gue seneng lagi dari MV ini adalah mereka kembali dengan superpower yang mereka punya. Ahahaha gue jadi inget ada yang nanya di ask.fm kemaren "Mereka sebenarnya emang konsepnya punya superpower atau berubah-ubah sih setiap comeback?" dan ini cukup menjawab kalau EXO kembali konsisten (?)

Walaupun nggak semua menampilkan superpower-nya, tapi Xiumin dan Tao cukup mewakili. Xiumin tahu kalau salju itu romantis, makanya ketika dia menunggu si cewek dia nurunin salju biar suasana semakin romantis.

Modus lainnya, dia tahu si cewek nggak suka dingin jadi ceritanya kalo salju turun dia udah siap sedia memberikan kehangatan dengan pelukan.

Bisa.
*
 *
Terus pas Tao memutar balikan waktu itu gue juga kayak yang "WAAAAAAA AKHIRNYA ADA LAGI ADEGAN KAYAK GINI!!!!" Seneng banget... berasa kangen banget sama konsep ini soalnya. Walaupun sih penempatannya agak gak cocok.

Maksudnya, ini kan drama kehidupan ya yang terlihat sangat natural di awal bukan gaib-gaib. Eh tiba-tiba ada yang punya keuatan gaib. Kan jadi kayak sinetron TV sebelah banget. Kayak sinetron Bidadari.

Sementara pas 'Wolf' yang emang udah fiksi malah nggak ada gini-giniannya.
*
*
Tapi.... yang gue suka tuuh.....

Kita mengenal yang namanya pawang hujan mungkin juga ada yang namanya pawang salju. Di kehidupan nyata maksudnya bukan Xiumin. Kalo ada orang yang bisa menangkal supaya hujan bisa turun pasti ada juga orang yang bisa memanggil hujan, begitu juga dengan salju.

Realistisnya di adegan superpower yang singkat di MV ini adalah, ya Xiumin memang menurunkan salju dan terjadi (karena tadi ada pawang hujan ada pawang salju). Tapi ketika Tao mencoba memutarbalikkan waktu, dia gagal. Idealnya kan kalo misalnya memutarbalikkan waktu, si cewek pasti bakalan ada dong disitu dan akhirnya happy ending. Tapi kenyataannya nggak.

Karena memang, memutarbalikkan waktu itu hanya fiksi. Yang terjadi memang sudah begitu akan terjadi. Kita manusia bukan Tuhan. Kita menerima apa yang ditulis Tuhan bukan mengubahnya semau kita.

(EGILAK)

Jadi, kesimpulannya, Tao nggak bener-bener memutarbalikkan waktu di MV ini tapi DIA BERHARAP dia bisa memutar balikkan waktu. 

Siapa yang nggak? Ketika kita berbuat kesalahan, kita pasti mikir, "Harusnya gue gak begitu, duh ulang dong biar gue bisa memperbaiki kesalahan gue..." itu manusiawi. Tapi bijaksananya, kalau kita berbuat kesalahan, kita belajar dari situ, jadi nanti kalo ada kondisi yang sama di kemudian hari kita gak terjebak dalam kesalahan yang sama.

(EGILAK DUA KALI)

Kemudian adegan bulan purnama kembali tampil di MV ini. Duh! Kangen nostalgia lagi deh sama masa-masa teaser debut. Makasih SM karena sudah membuat gue merasa bahwa EXO kembali ke jalan yang benar. Konsisten. Istikomah. 

Untung pas purnama mereka gak muncul moncong panjang di depan hidung dan mulut kemudian berteriak AUUU A SARANGHAEYO. Yang nggak muncul moncong aja ceweknya nggak balik gimana yang muncul moncong.

Adegan bulan purnama yang kemudian tertutup awan (atau gerhana? nggak ya?) itu juga sebuah perumpamaan. Kan ceritanya si cowok dateng buat nemuin ceweknya. Terus dia ngeliat bulan terus bulannya tertutup awan hitam dan ada shot dimana muka member juga menggelap.

Itu semacem, "Udah... mereka nggak akan datang... kalian harus patah hati,"

Metafora kekecewaan. Lihat ekspresi Kris, Xiumin, Luhan juga pas adegan bulan kan kayak kecewa.
*



*
Oh iya, waktu adegan Xiumin nurunin salju, di set BDC/BCL juga saljunya turun. Kemudian ketika Tao menghentikan waktu kemudian memutarbaliknya, salju-nya juga melayang ke atas (kearah sebaliknya). Itu menjelaskan kan apa yang muncul ketika teaser keluar? 

"Kok saljunya terbang ke atas?"

Makanya kita gak bisa nilai apa-apa dari teaser. MV itu yang paling jelas memberikan informasinya. 

Walaupun tetep heran kenapa BDC/BCL baju sama rambutnya tetep bersih padahal saljunya cukup heboh.
*
*
Nah sedikit kesalahan waktu adegan putar balik waktu nih, orang-orang kan pada jalan mundur. Ada shot dimana cowok-cewek berjalan mundur di depan Tao waktu shot-nya deket. Tapi pas shot-nya jauh, pasangan itu hilang dan nggak ada di deket Tao lagi.

Jangan terkecoh dengan dua orang lainnya yang jalan di depan air mancur. Syal-nya sama-sama warna merah tapi cowoknya orang yang beda.
*

*
Dan pas adegan putar balik waktu itu juga, dibuat pas sama liriknya, "Stopping the time, I go back to you," ah.... 

Overall, MV ini nggak sempurna sih, maksudnya ada kekurangan di beberapa hal kayak ya terlalu pendek durasi dramanya dan lain-lain. Tapi, bagus. Gue suka. Hehehe. Lagunya juga bagus gue suka hehehehehe

***

EXO
'Miracles in December'
(English Translation Lyrics from kpoplyrics.net // rainydays @ codeexo.com)

I’m struggling to find you who I cannot see
I’m struggling to find you who I cannot hear
I see things that I couldn’t see before
I hear things that I couldn’t hear before
After you left me, I have grown a power that I didn’t have before
(Gue agak nggak ngerti deh bagian ini. Jadi setelah si cewek pergi, anak-anak EXO-nya jadi punya kekuatan gaib itu? Apa disini power maksudnya hal lain bukan gaib tapi kayak semacem keuatan untuk hidup mandiri tanpa dirimu disisi gitu? Sampai akhirnya si cowoknya bisa hidup tanpa si cewek dan menyebutnya sebagai Miracle?)

The selfish me who has only thought about myself
The me who didn’t know your feelings and ignored it
I couldn’t believe myself that I have changed this much
Your love can still move me like this

If I just think of you, I can fill this world with you
Because each snowdrop is one tear drop that belongs to you
But theres just one thing that I can’t do and it’s to make you come to me
I hope I don’t have this miserable power
(Makin gak ngerti what kind of miserable power? Jadi selama ini cowoknya punya kekuatan gaib yang pada akhirnya membuat si cewek ilfeel? AHAHAHAHAHA)

The selfish me who has only thought about myself
The me who didn’t know your feelings and ignored it
I couldn’t believe myself that I have changed this much
Your love can still move me like this

Stopping the time, (I) go back to you
I open this book of memories and I open up your page
And in the book I’m in there, in there with you

The small and weak person, because of your love
Just like this for everything (my whole existence)
I changed the whole world

The me who didn’t know how to be thankful for love
The me who thought that the end was the end
To the image of you who wanted me to be, I fixed myself everyday
I think my love will continue on forever

Stopping the time, (I) go back to you
I open this book of memories and I open up your page
And in the book I’m in there, in there with you
The things that I met that winter

I’m struggling to find you who I cannot see
I’m struggling to find you who I cannot hear
***

Liriknya juga bagus gue suka hehehe gue nggak tahu harus komentar apa lagi gue suka hehehehehehehehe


"EXO Team XOXO First Year" Teaser Photos [PART 1]

$
0
0
*
Halo! Hahahahaha Gimana-gimana? Header blog gue gimana? Oke gak? OKE DONG. Kali ini kontributor gue adalah Ajie. Langganan disebut nih gue besok-besok minta royalti. APA KABAR?! Setelah teaser-teaser semua member keluar kemaren, masih pada bener kan metabolisme tubuhnya? Jantung masih berfungsi memompa darah kan bukan memompa dosa? Alhamdulillah kalau masih normal. Kalau yang sudah nggak normal, misalnya sekarang kalo memejamkan mata berasa dikejer-kejer serigala atau kalau memejamkan mata berasa ada Lay mengintip dari balik pasmina, berarti fix banget lo harus mandi junub. Pake pasir.

Di postingan kali ini gue akan membahas satu per satu teaser yang dirilis SM untuk comeback EXO di tahun ini. Sudah dari sana-nya, EXO memang terkenal dengan banyak teaser. Karena membernya juga banyak jadi teasernya wajar banyak juga. Cuma.... gue agak menyesali sih kenapa masih harus merilis teaser foto sementara kalau menurut gue kalau yang dirilis itu teaser video akan lebih WOW akan lebih BADAI TOPAN akan lebih PLETAKDUNGJOS gitu. Mereka kan mega-project. Kalo misalnya treatment-nya sama aja kayak grup lain, lah gak usah sok pake embel embel MEGA-PROJECT deh. Biasa aja dong Ron.... iya. Sebenarnya gue sih lebih suka menunggu teaser video walaupun jumlahnya akan banyak banget nanti misalnya lebih dari 23 seperti teaser debut. 
Gue masih bertanya-tanya tentang konsep di album ini apakah buku tahunan? Tapi ah.... Masa sih kayaknya terlalu biasa banget. Memang, di beberapa foto teaser di awal itu sangat identik dengan buku tahunan gitu. Seiring perkembangannya tidak lagi hanya buku tahunan, foto-foto teaser di awal bisa saja identik dengan cover surat yasin, susunan kepanitian pensi, foto KTP, foto obituary, bahkan plang pengobatan alternatif yang sering kita lihat di jalan-jalan.
*
*
Konsep buku tahunan jadi kabur. Orang-orang malah lebih suka sama konsep kepanitiaan pensi ataupun plang pengobatan alternatif diatas. Eh tapi nggak lama setelah itu, duh... muncul lagi teaser lain yang unyumunyu dan sebenarnya sederhana tapi terlihat istimewa aja:
*
*
Nggak tahu kenapa gue suka sama teaser diatas. Bikin terharu gitu. Kayak project dari fans buat EXO gitu kesannya untuk membahagiakan idola. NAH TUH DAPET IDE GUE BESOK BIKIN APA YANG KAYAK BEGITU? (HAHAHAHAHA BYE) Sejak teaser foto diatas keluar, gue jadi yang kayak mikir, wah.... untung mereka ber-12 ya. Kalo misalnya mereka kurang dari 12 atau misalnya lebih dari 12, mungkin formasi diatas nggak akan sepadu dan serapih itu. Walaupun foto diatas sangat jahat sama Kyungsoo dan Xiumin dan semua yang pendek yang berdiri di depan, tapi foto itu cukup membuat bahagia ketika pertama kali dirilis.

Foto ini kemudian muncul beberapa versi mulai dari yang ngasi hidden message SEX, GAY, WHATEVER, sampai ada yang bikin versi XO-IX-nya HAHAHAHAHA Tapi karena ini Geng XOXO alias Geng Peluk Cium alias Geng Obral, jadi XOXO-nya juga harus ada dong....
*
*
Kemudian ini dipersembahkan kepada para wanita yang belum move on. HAHAHA (karena gak ada grup yang namanya Girlfriend jadi yaudah Boyfriend aja. Kalo EX-MAMA kan kesannya jahat apalagi EX-SJ trus sebelahnya foto Hangeng sama Kibum #EH)
*
*
Gue suka ekspresi D.O di foto E sama O nggak dipaksain buat serius. Di foto X itu beneran kayak ngambek banget hahaha antara dimarahin sama fotografer atau kebelet poop. Chen sama sekali nggak keliatan kayak artis Korea. Gue sempat salah sangka itu sebenarnya Chen atau santri pesantren salah gaul. Gaulnya sama gerombolan cacing kremi. Kris ya Tuhan keliatan gemuk banget disitu. Mana di hampir semua foto doski belagak bossy sambil membusungkan perut. Gue pusing banget sama rambut Jongin yang kayak pemeran film laga Hongkong tahun 80/90an. Mengingatkan gue sama Aaron Kwok, Andy Lau. ckckck. Lay kayak expression-less meanwhile Baekhyun tetep aja kayak memaksa diri untuk tenang padahal sebenarnya hati bergejolak pengen tampang imut. Hunhan ekspresinya kompak sementara Suho dan Chanyeol sangat tertekan sekali. Mereka juga sepertinya lagi nahen poop. Xiumin kece..... lucu banget lah udah. Tao kayak satpam.
*
Teaser lainnya muncul di hari yang sama dan yang ini lebih menyenangkan ekspresinya.
*
*
Yang ini semakin menonjolkan kesan siswa sekolah menengah-nya karena ini settingnya ceritanya di ruang olahraga. Kalo banyak yang bertanya kenapa kemudian fotonya pake nuansa grayscale gitu, ya bisa jadi karena kan ceritanya ini masa lalu. Jadi masih katrok. Walaupun gue nggak yakin di masa lalu ada orang Asia rambutnya pelangi pelangi dan blonde kecuali mereka penyakitan dan kena kutuk. Kris dengan Bola basket, Xiumin dengan bola baseball, Luhan dengan bola mirip buah melinjo dan itu yang dibawa Tao bola apa sih? Bola golf? Gue nggak ngerti kenapa Chanyeol harus fotonya di atas kursi gitu, semacem nggak tahu diri udah tau badan setinggi patung pancoran masih aja ngelunjak. Dan kayaknya Suho, D.O sama Sehun sedang berkhayal naik odong-odong. Ceria amat. Suho mukanya kusut soalnya dia baru sadar dia sudah terlalu tua untuk main odong-odong. Harusnya di usia itu Suho udah main cinta. Eh itu gue baru sadar juga jumlah tumpukkan yang didudukin Suho ada 6 ya :)  Gedung olahraga mereka terlihat sangat rapuh sekali bangunannya. Takutnya sekali dribble bola hancur.
*
Jujur sih gue lebih suka dua teaser diatas ketimbang group teaser yang K & M terpisah itu. Karena menurut gue itu sebenarnya lebih ke iklan banget dan nggak ada bedanya sama photoshoot Ivy Club misalnya. Iklannya terlalu menonjol dan membuat kesan surprise-nya jadi hilang. Nggak bisa disalahin juga nggak bisa. Kalo mereka nggak pasang iklan, uang buat produksi dapet dari mana menurut ngana. Hahahaha tapi kalau disuruh milih, gue pilih dua teaser group diatas as my favorite group teaser di comeback kali ini. Karena teaser yang kepanitiaan OSIS itu fotonya individual jadi nggak termasuk group teaser kkk~

Oh ya, dihari yang sama juga individual teaser-nya keluar dan..... :")

Bersambung~
*

"EXO Team XOXO First Year" Teaser Photos [PART 2]

$
0
0
*
Individual teaser yang keluar dan gue sedang standby di depan laptop adalah pas Kai, Suho dan Kyungsoo. Kebetulan Jumat malamnya gue tepar setepar teparnya dan tidur sejak pulang kantor sehingga baru bangun sekitar jam empat subuh. Innalilahi. Tidur apa meninggal. Gue langsung buru-buru sholat Isya dan sekalian nunggu subuh. Kebetulan sekitar setengah enam, Michelle aka Kak Korban tiba-tiba memunculkan niat nelpon ke skype dan jadilah kita ngobrol random sampai sekitar jam delapan (sebelum akhirnya Arrum ikutan dan kita begosip bertiga dan kemudian suara-suara alien mulai muncul). Gue sempat ketiduran beberapa saat dan bangun lagi buat siap-siap ke Gathering S4 di D Mall. Acaranya emang jam satu siang tapi karena gue harus nge-print beberapa poster dan satu banner super besar gue jadi harus cabut dari kosan jam 10-an. Makanya itu gue udah pasrah ketika teaser yang lain keluar. Gue cuma bisa liat dari hape doang. 

Dari keduabelas teaser individual yang dirilis, nggak ada yang pake baju sekolah kayak yang sebelumnya dan tidak hitam putih. Teaser individual kali ini lebih sporty, lebih lucu, lebih rakus, lebih relijius, dan lebih terasa menyenangkan. Ketika gue bilang terasa menyenangkan, itu berarti ketika lo melihat teaser-nya lo akan merasa seperti digelitik. Antara pengen ketawa sama pengen nabok. Antara pengen banting kursi atau banting dunia. Pas gue liat teaser Chen di antara para S4US pas gathering gue hampir banting harga diri dengan mengumpat Chen yang tidur kok pake lipstick dan bulu mata dalam kondisi di rebonding.

Ah... itulah nggak enaknya kalo teaser keluar dan kita tidak sedang ada ditempat. Spazzingnya jadi nggak total. Tapi karena hari itu yang jadi prioritas adalah S4 jadi memang harus ada yang dikorbankan.

KAI
*
*
Kai selalu jadi yang pertama dan selalu jadi yang terhina. Kenapa bisa rambutnya begitu? Padahal Kai tuh sebenarnya bagusan biasa-biasa aja rambutnya. Lebih bagus lagi kalo misalnya rambutnya kayak yang pake poni sambungan waktu itu. Lucu kayak anak-anak alay gitu. Gue kan gak tahu nama model rambut ini apa, akhirnya nanya sama orang-orang di twitter dan nemu namanya Model Cornrows. Bahasa Indonesia-nya Model Kuncir Ladang Jagung (coba bercocok tanam mungkin subur). Padahal kalo dikuncir kayak gitu kutu-kutu di kepala kan keliatan dan gampang loncatnya. Karena gue ngefans banget sama Scary Movie khususnya film ke-4, gue jadi langsung keinget si Brenda. Sodara jauhnya Jongin. Idungnya udah sama.
*

Kai agak kurang dieksploitasi nih ya biasanya kan dulu-dulu beuh disuruh setengah telanjang, setengah ngangkang, setengah kayang. Sekarang yang ditelanjangin bukan badannya tapi kulit kepalanya. Itu gue curiga jangan-jangan helm yang dibelakang Kai itu mesin kepangnya. 

Beberapa fans sempat membahas juga soal jam tangan yang digunakan Kai yang ternyata menunjukkan tanggal 22 Maret 2013 dan menunjukkan pukul 12:04:52. Lalu beberapa fans lagi membahas soal konsep XOXO yang di beberapa foto terdapat tetesan-tetesan darah dan sebagainya. Hmmmm... Hmmmm.... gue jadi mikir, ternyata dibalik semua ke-lucu-an teaser ini ada juga yang menemukan hal-hal gelap. Hahahaha Yah namanya orang iseng kan ya suka menghubung-hubungkan apa dengan apa. Trus gue jadi kepo, tanggal 22 Maret ini ada kejadian apa aja sih. Kejadian berdarah maksudnya. Soalnya ya itu tadi kan ada yang pernah bahas darah-darah. EH TERNYATA NEMU BANYAK. Ih serem........ Ini beberapa yang gue temukan kemarin dan sudah gue tweet juga:
  1. 22 Maret 1421 – Thomas of Clarence, brother and deputy of Henry V, ambushed and killed, with his men, by the French.
  2. 22 Maret 1622 – Jamestown massacre: 347 Indian Algonquian membunuh 347 pemukim Inggris di Jamestown, Virginia.
  3. 22 Maret 1939 – Perang Dunia II, Jerman merebut Memel dari Lithuania. Perang adalah kejadian berdarah right?
  4. 22 Maret 1942 – Perang Dunia II: Di laut tengah, Royal Navy melakukan konfrontasi thd Regia Marina seorang Italia 
  5. 22 Maret 1943 – Perang Dunia II: seluruh populasi Khatyn di Belarus dibakar hidup-hidup oleh tentara Jerman
  6. 22 Maret 1978 – Karl Wallenda (pemain sirkus terkenal) tewas saat atraksi tight-rope di San Juan, Puerto Rico. 
  7. 22 Maret 1992 - Penerbangan U.S. Air dari New ke Cleveland mengalami kecelakaan saat take off 27 orang tewas.
  8. 22 Maret 1952 - Pesawat Belanda Dutch DC-6 mengalami kecelakaan di dekat Frankfurt, 44 orang tewas.
Sebenarnya tentu saja tidak adil kalau kita hanya melihat hal-hal buruknya saja karena di tanggal 22 Maret itu juga ada banyak kejadian-kejadian membahagiakan tentunya. Tapi karena kita sudah diiming-imingi oleh konsep WOLF yang berarti binatang malam, binal, gelap, dan makan daging berdarah-darah, jadinya yang pertama kali terpikir ya kejadian-kejadian berdarah semua. Abaikan saja karena ini sebenarnya gak begitu penting.
Dari pose duduk sih Kai udah pantes jadi model iklan seprai, hotel honeymoon, bantal kursi, atau Jongin bisa jadi bintang iklan berkonsep duyung.
*
*
SUHO

**
Teaser Suho terlihat sederhana dan lebih dewasa walaupun agak-agak bodoh karena dimana-mana orang sebelum menggunakan topi jelas harus make baju dulu. Menurut lo bagaimana topi itu bisa masuk ke lobang kepala/leher baju. Gue pernah baca di salah satu akun fanbase katanya Suho di comeback kali ini, Suho lebih akan menonjolkan sifat aslinya dia yang happy dan dumb. Iya dia bego kan itu makanya topinya dipake dulu baru pake baju. Adegan ngeker-ngeker gitu maksudnya apa sih, mau ngiluminati? Sebelum muja setan pake baju yang bener dulu aja. Nah kalau ngomongin soal image yang happy dan dumb, gue prefer yang di teaser pertama banget yang jepit pensil sambil monyong itu.

Haruskah Suho move on dari imagenational hyungnim? Kalo gitu gue ganti nama dong gak Kak Suho lagi. Kan dulu pake nama itu gegara doski emang sangat berjiwa kakak-kakak dan aura kakak-kakak-nya sangat terasa sekali. Kalo sekarang doski move on, jadi yang akan jadi kakak-kakak siapa? BAEKHYUN? HAH
*

D.O
 
Teaser Kyungsoo lebih-lebih lagi ingin menunjukkan kalau dia sudah bukan lagi Kyungsoo yang hanya bisa monyongin bibir setiap saat secara tidak sadar (itu sih emang karena bibirnya bentuknya gitu kali elah). Kyungsoo sudah lelah dibilang lemah. Terlebih kalau di couple-in sama Kai, pasti Kyungsoo selalu jadi yang diwanitakan. HAHAHAHAHA YA ALLAH. Sekarang Kyungsoo bosan dengan dunia yang selalu menilai dia lemah. Dia membuktikannya dengan mengangkat-angkat kursi (yang padahal juga gak berat-berat banget sih. Failed to look stronger than before) Nah pertanyaannya, kenapa kursi? Soalnya kalo lemari bisa-bisa Kyungsoo hanya tinggal nama diatas batu nisan. Sekalian lemarinya jadi peti mati.
*
 *
Yang membuat Kyungsoo terlihat lucu di sini adalah mata bulat bola bekelnya dan wajah yang ngasi ekspresi 'Ya trus abis gue angkat ini lo mau nyuruh gue ngapain lagi? Cacing kremi!' ke pengarah gaya. Di teaser ini juga ada dua franchise makanan cepat saji besar di dunia yang disatukan oleh EXO. Kita sama-sama tahu kalo dua franchise ini musuh bebuyutan banget eh tapi tiba-tiba satu frame ada disitu heran aja. Digunakannya MCD sebagai salah satu pengiklan di foto ini bisa jadi sebuah clue kalau nanti mereka akan comeback di Mnet! Countdown yang biasanya disingkat MCD. Sukur-sukur kalo mereka dateng ke Indonesia juga buat acara itu HAHAHAHAH Nah berbeda dengan logo MCD yang lumayan terlihat jelas, logo Kolonel Sanders-nya KFC justru terpancung. Kepalanya hilang. Artinya bahwa CD EXO tidak akan dijual di KFC bersama dengan CD Agnezmo dan IDP. Tapi kemungkinan EXO menggantikan Umay sebagai ambassador Chaki Kids Club itu tetap ada.
*
*
LAY

Setelah hilang saban tahun, Lay sepertinya banyak bergaul dengan para ibu-ibu muslimah dan akhirnya memutuskan untuk bertaubat dan berhijab. Semoga ibu-ibu itu bukan istri eyang subur. Sedih. Karena dia seorang cowok kenapa dia harus berhijab. Hahahaha tapi itulah yang pertama kali masuk ke pikiran gue ketika gue melihat teaser Lay. Kenapa Lay harus membungkus sebagian tubuhnya dengan jaket sementara dia masih melek belom menutup mata selamanya dan dia bukan pocong atau arem arem? HMMMM. 
*
*
Kalo SHINee kemaren sempat pake konsep Misconception, ini Lay juga sedang misconception sama jaketnya. Dimana-mana badan dan tangan yang dibungkus jaket bukan kepala. Tapi itu jaketnya mereka apa deh? Adidas lagi ya kayak IGAB waktu itu? Dan slayer bekas paha Tiffany ih dipegang dililit di tangan kanan. Ih... jorok... kuman... Jadi inget kejadian di WC pas ketemu Arthur. Kena kuman. Dipikir-pikir lagi, teaser Lay bisa jadi nyambung sama si kerudung merah aka Little Red Riding Hood yang dimana disitu ada karakter serigala (WOLF). You know what I mean. Lihat saja dominasi warna merah yang dia gunakan disitu mulai dari jersey bola, jaket dan topi. Itu sebenarnya bibirnya ditutupin kenapa? Jontor abis kepentok gigi Chanyeol? Tapi semakin diperhatiin Lay semakin lucu dan menggemaskan. Pengen cubit pake tang.

Jadi inget Lay dulu di teaser debut keliatan lebih tua dua ratus juta tahun cahaya dari umur aslinya. Tapi di beberapa teaser yang sudah keluar (group teaser maksudnya) dan teaser yang ini, Lay kembali dengan tampilan sesuai umur aslinya :)
*

*
*
SEHUN

Teaser Sehun nggak kalah kontroversial dengan teaser Suho walaupun Sehun jelas-jelas lebih pasang badan. Waktu pertama kali liat teaser ini gue kan buka official page lewat hape. Sempat salah tanggap gue pikir SM salah aplot. Kenapa ini ada foto orang mau melahirkan di official page EXO? Udah gitu melahirkannya ekspresi kosong gitu kayak lagi nunggu malaikat pencabut nyawa. Eh ternyata itu Sehun yang lagi ngangkang crowning udah bukaan 19. Lagian mana ada orang melahirkan masih pake celana trus pake sarung tinju. Well, kecuali pas ngeden dia sekuat tenaga nonjok dokternya buat ngurangin rasa sakit.
*
*
Sehun terlihat lebih gemuk dari biasanya, ya gak sih? Dan kalau ada yang sadar itu baju yang dia pake mirip-mirip sama baju yang di album MAMA photoshoot cuma beda bagian dada kiri doang. Warnanya juga persis sama banget. Yang paling gue suka dari teaser Sehun ini selain wajahnya yang kembali ke masa lalu (pas teaser Black Pearl AAARGGGGH) gue juga suka sama rambutnya. Rambut Sehun kayak poop unicorn. Pelangi gitu. Kayak rambut Hyoyeon di IGAB. Pewarnaannya persis banget gak sih. Oke nggak persis tapi mirip. Kalo liat gambar dibawah ini kesannya kayak kedua fotonya di ambil di waktu yang sama.
*
*
BAEKHYUN
*
Harus bilang apa lagi ya liat teaser Baekhyun ini.... Yang pertama sih jelas, dia terlihat sangat lucu. Kesannya foto ini diambil kayak pas Baekhyun lagi diarahkan gayanya mau kayak gimana trus 'Hah? Apa? Gue tiba-tiba budeg tadi lo bilang apa?' trus JEPRET! Duh jadinya malah lucu banget. Gue baru sadar kalo gigi depan Baekhyun panjangnya nggak sama? Eh? Perasaan selama ini biasa-biasa aja deh. Cuma itu kenapa sih eyeliner masih dipertahankan? Gak suka ih bagusan polos-polos sipit gitu. 
*
*
Yah diantara enam teaser yang sudah gue bahas diatas Baekhyun mungkin bisa jadi yang paling normal. Paling tidak foto yang ini lebih baik daripada foto yang ada nama-nama dan future dream itu (foto Baekhyun-nya maksud gue). Yang ini walaupun terlihat nggak seperti berusaha untuk jadi lucu malah lucu. Yang itu berusaha jadi lucu malah kelainan syaraf.

Kalau mau diurut-urutin, dari keenam teaser diatas yang jadi favorit dari 1-6 : Baekhyun, Kyungsoo, Suho, Lay, Sehun, Kai. Oke nggak ada hubungannya sama bias. Tapi emang itu yang terakhir paling hina. Sori Barongsai-ssi. hihihihi

Yang lain mana? Enam lagi?

Tunggu cari ilham dulu.

Ilham SM*SH.


"EXO Team XOXO First Year" Teaser Photos [PART 3]

$
0
0
*
Setelah 6 teaser individual foto udah dibahas di postingan sebelumnya, hari ini mari kita lanjutkan ke teaser yang belom disentuh. Masih dalam kondisi hectic di lokasi gathering S4, gue curi-curi kesempatan buat buka official page EXO dan menemukan beberapa teaser baru setelah Baekhyun. Sebenarnya sih gue pengen liat banget teaser-nya Chen karena kan dulu ngebias Chen. Tapi lebih penasaran sama Xiumin dan Luhan. Gue tahu teaser-nya Kris pasti akan kontroversial karena doski sendiri hidupnya sudah kontroversial. Jadi nggak terlalu membayangkan Kris akan seperti apa. Dan persis waktu itu, setelah Baekhyun kan yang keluar Kris, tapi yang gue liat pertama adalah Chen.*
CHEN
*
*
Gue pernah baca di beberapa novel bahwa orang kalo bahagia tidurnya bisa tersenyum apalagi kalau lagi mimpi manis. Ok. Chen mungkin tersenyum dalam tidurnya bahkan gue melihat dia hampir mangap. Konsep Chen di foto diatas kayak semacem dia abis baca buku komik trus sampai kebawa mimpi trus senyum-senyum dalam tidur. Atau bisa jadi dia sedang mimpiin Jupe sama Depe lagi main cakar-cakaran (padahal jelas jelas itu komiknya the dark knight bukan arwah goyang jupe-depe). Cuma yang gue bingung.... HAHAHAHA please.... gincu lo tebel banget mana ada orang tidur pake gincu. Trus itu bulu mata kenapa bisa lurus kayak direbonding gitu? Wak wak wak. Dan itu salah satu buku komiknya ada nama TAO juga. P di beanie-nya itu maksudnya apa? PUNDUNG?

Di teaser foto MAMA berjuta tahun yang lalu, foto Chen yang pertama kali keluar juga kondisinya sama-sama lagi diatas kasur:
*
*
Pas teaser MAMA itu keluar, dalam bayangan gue Chen orangnya kalem gitu..... Eh... KALEM DARI MANE. Cuman sih yang di foto XOXO diatas emang keliatannya kalem banget. Image palsu. Kenapa kedua teaser XOXO dan MAMA, Chen selalu foto diatas kasur? Karena kalo diatas bungee jumping nanti Tao nangis. Pengen ikut.
*
KRIS
*
Member kontroversial yang satu ini kembali dengan wajah yang lebih fresh. Pernah bertanya-tanya kemana dia selama menghilang? Iya pulang kampung. Kalo udah di kampung wihhh bisa melakukan banyak hal dong ya. Tapi yang paling sering dilakukan Kris ketika pulang kampung jelas adalah makan. Terbukti dari timbunan lemak yang menumpuk di perut dan pipi sekembalinya dia dari kampung halaman. Nah supaya sejalan dengan timbunan lemak itu, dikasilah dia nama Ben Ben. Oke ini nggak nyambung. Tapi yang nyambung adalah bahwa hobi makan selama liburan, dibawa ke teaser ini:
*
*
Oke Kris juga foto diatas kasur. HAH JADI KRIS SAMA CHEN SATU KASUR? Wih. kasian Chen. Kalo Kris kentut kan yang keluar api. Kalo kentutnya kemuka Chen. Wih. Tapi itu tolong jangan dicontoh, nggak boleh makan diatas tempat tidur kecuali lo lagi sakit gak bisa bangun dan turun dari kasur. Pose-pose-nya mirip sama teaser Sehun sih. Kris juga udah siap-siap bukaan 19. Jabang bayinya udah mau keluar. Dan itu gue baru sadar kalo yang dikaki kiri Kris, baju badut yang dipake Luhan. Ish. Udah dipantatin Kris Ish. Luhan pake dikepala lagi. ISH.
*
LUHAN
*
*
Kalau Lay kemaren berhijab ini Luhan udah kayak pake mukena aja aduh panjang banget lagi itu baju badut. Mana bagian jidat pas awal awal liat gue langsung kebayang renda-renda mukena nyokap. Tapi pertanyaan gue sih lebih kepada kenapa Luhan harus fotonya diatas tangga dan terlihat seperti sedang membereskan atap beton yang bocor? Kalo misalnya iseng, tendang aja itu tangga biar Luhan menggelinjang vertikal. Secara teori sih harusnya doski bisa nerbangin diri sendiri. Eh tapi di teaser ini Luhan keliatan tirus yah mukanya. Keliatan kurusnya. Apa itu efek pengurangan berat badan drastis karena di kepalanya lagi ada baju badut yang berat? Dan efek sauna dari outfit yang tebal? Atau memang Luhan nggak pernah makan selama ini. (Kalo Suho atau Kyungsoo yang naik ke tangga mungkin nggak nyampe megang atap betonnya yah. Gue juga. #TRUS) Oh iya, disini gue ngeliat Luhan jadi kayak Rapunzel. Rambutnya panjang bisa dipanjat. Jadi kalo 17 Agustus gak usah panjat pinang. Panjat aja itu yang dikepala Luhan.
*
CHANYEOL
*
*
Park Do-Bi--Dorongan Birahi menggunakan topi bertuliskan TS--Tidak Senonoh. Yah hidup Chanyeol sudah cukup terhina di XOXO kali ini (DI BLOG LO DOANG RON ORANG MAH MUJA MUJI--BIARIN). As a visual of the group (EAAAAA) Chanyeol menunjukkan sisi unyumunyu-nya di foto ini. Walaupun memang di foto diatas agak amoral (HALAH AMORAL) wakakakak Amoral itu semacem orang yang melakukan kesalahan tapi nggak bisa disalahkan karena dia nggak tahu dia salah contoh: orang gila yang bugil depan umum atau anak kecil umur satu tahun yang juga bugil mungkin di depan umum. Lalu kenapa Chanyeol jadi Amoral? Karena dia  makan pake tangan kiri. Jorok. Bekas cebok pake makan ih. (KONSEP NGASAL) Tapi untuk kasus Chanyeol, bukan karena dia bugil. Chanyeol jadi amoral karena dia lucu. Dia tahu dia lucu jadi dia sengaja makan pake tangan kiri. Oke bye ini absurd gue juga bingung kenapa gue bisa nulis begini.

Well kecuali Dorongan Birahi dan Tidak Senonoh itu sih Imoral. (APAAN)
*
XIUMIN
*
*
Ini lagi jorok banget makan sambil tengkurep. Biar leluasa kalo kentut kali maksudnya. Trus itu apa makanan berserakan tapi berserakannya rapi bener. Hahaha Waktu liat teaser Xiumin wah gue heboh karena lucu menurut gue. Nggak ada tuh aura aura tua-nya. Kak Xiu semacem kena kutukan selalu muda bergairah. Gue ngakak pas ada yang edit Xiumin lagi dance Only One-nya BoA hahahaha Lucu banget. Walaupun Xiumin disini terlihat ceria sekali, tapi teaser ini salah satu teaser yang paling jelek sih menurut gue (diantara semua teaser) dan yang jelek berikutnya teaser Tao. Oke kalo lo gak terima gue bilang ini jelek, berarti gue ganti kalimatnya jadi biasa aja.
*
TAO
*
*
Sebenarnya nggak jelek sih tapi beneran kayak "HAH UDAH GITU DOANG TAO?! GUE PIKIR BAKALAN GELANTUNGAN SAMBIL WUSHU GITU KEK APA KEK" Yang bikin bingung sih paling bagian sepatu. Itu kenapa bisa sepatu banyak banget disitu dan yang mana yang akan digunakan atau sepatu itu sebenarnya bentuknya kayak gimana dan AAAAH KOK SEPATUNYA BAGUS (oke yang terakhir itu emang pengen). Tatapan mata Tao antagonis yah. Padahal dicubit nangis (dicubit pake tang beracun).
*
*
Teaser yang ini bahagia sekali!!!! Seneng liatnya sekaligus bingung sebenarnya mereka menang kejuaraan apa kok pialanya banyak banget oh mereka nggak satu tim ya oh mungkin ini piala dari Idol Championship. Loh tapi Baekhyun kan nggak menang kok dapet piala? Iya biar nggak ngambek. Trus kenapa Kyungsoo duduknya rapet banget? Iya dia kebanyakan minum rapet wangi. Kenapa Chen  malah ngangkang trus tangannya disitu? Iya buat nampung pipis. Baekhyun lagi nih, kenapa dia kesannya ada jarak sama yang lain di foto itu? Iya dikasi jarak soalnya nanti ada member baru ditaruh diantara Baekhyun-Kyungsoo lo inget gak kayak pas MV SFS katanya ada jarak buat member-member yang udah gak aktif? Nah ini anggep aja kayak gitu. Kok lo banyak omong sih Ron? Iya biarin kalo gue nggak ngomong gue ngerasa nggak hidup soalnya.

TEASER MV AKAN KELUAR HARI INI JADI BERSIAPLAH~~~~~!!


EXO 'WOLF' Teaser MV: Review Saya!

$
0
0
*
APA YANG KALIAN TUNGGU-TUNGGU SUDAH DATANG! Hihihihi... Setelah seharian berkutat nge-trolltimeline dan nyanyi 'Press the refresh~ press press the refresh~' kayak orang kekurangan lagu baru, akhirnya ini teaser yang ditunggu-tunggu keluar juga! Aduh... Rasanya ngeliat official video EXO tuh kayak setelah sekian lama bang toyib  nggak pulang, akhirnya dia kembali ke kampung halaman sama istri baru. HEBOH KAN SEKAMPUNG. Udah dicariin tiga kali puasa tiga kali lebaran sama istrinya, pulang-pulang bawa istri baru. BANG TOYIB BIADAB! Sama biadabnya dengan timeline sore ini yang langsung heboh tiada terkira waktu ngeliat ada video-video yang di private SM di YouTube-nya. Gue yang harusnya ngerjain kerjaan kantor jadi gak bisa fokus. Kalau misalnya ini gue dipecat gue mau minta tanggung jawab ke siapa? Ke Baekhyun? CIH.

Well oke, akhirnya semua penantian panjang ini berujung pada sebuah kebahagiaan :") Kebahagiaan semu sih sebenarnya. Yang kayak gimana sih kebahagiaan semu? Yang kayak lo rasain sekarang. EXO comeback, lo malah (kadang) ngerasa beban hidup lo semakin bertambah banyak. Lo harus siap siaga online untuk liat update-an, untuk itu lo harus harus siap sedia pulsa internet. Belom lagi kalo mereka udah comeback stage, setiap hari Kamis-Minggu lo harus mangkalin YouTube buat nunggu uploader mengunggah acara-acara musik. Kalo lo streaming lo juga harus meluangkan waktu ditengah-tengah kesibukan lo. Iya kalo free. Kalo di kantor dan di tatap sama Bos terus terusan? Ya itulah kebahagiaan semu. Lo bahagia tapi lo capek. ㅋㅋㅋㅋㅋㅋ Tapi dinikmatin saja semua prosesnya. Hidup itu kalo dinikmatin nggak akan berasa berat. Tapi kalo lo nggak punya internet, yang tabah. Tuhan selalu menyertaimu.
*
YAK HERE IT IS EXO NEW TEASER MV'WOLF'!! WOHOOO~~ Judul Korea-nya tuh '늑대 와 미녀'.  늑대 meansWOLF, 와 meansAND, meanwhile 미녀 means BEAUTY. Jadi kalo disambung jadi 'Si Cantik dan Serigala'. Hmmm.... Pernah gak kalian baca translate-an lirik WOLF yang leaked waktu itu? Kalo pernah, pasti kalian ngerti kenapa judulnya jadi kayak gitu. Kalau gue nggak salah inget, lagu itu menceritakan soal rasa haus si serigala trus nemu cewek cantik trus ceweknya di cabik-cabik. Oke ini ngarang. But anyway, siapa tahu liriknya jadi agak beda jadi kita tunggu saja nanti kayak gimana.
*
APAH KALIAN BELOM LIAT TEASERNYA? NIH SILAHKAAAN~~~~
*

*
Konsep anak sekolah, buku tahunan, anak-anak yang lagi di gym, mas-mas yang ketiduran di kasur sambil baca buku komik, mas-mas berhijab dan lain sebagainya itu adalah sebuah kepalsuan belaka. As usual, konsep teaser foto (hampir terbukti) selalu berbeda dengan MV-nya. Oke. MV ini. Karena gue sih mikirnya bakalan ada MV lain (HARUSNYA ADA). Trus semacem ketebak nggak sih menurut lo. Bukan teaser sama MV-nya yang beda, tapi, kasus kebocoran lagu WOLF waktu itu. Semacem emang itu jadi disengaja. Emang buat nge-troll, buat ngasi tunjuk kalau misalnya EXO tuh emang mau comeback tapi tunggu aja. IYA TUNGGU AJA SAMPE KESEL.

Masalahnya sekarang adalah, lagu yang waktu itu menurut gue bagus (tapi setelah di dengar puluhan kali) cuma ya vokal-nya aja kayak absurd banget. Agak diluar dugaan. Kayak bukan EXO. Nah, yang gue harapkan sih sekarang adalah bahwa lagu WOLF yang akan mereka nyanyikan sebagai title track ini adalah lagu WOLF yang berbeda dalam artian lebih EXO gitu.

Kenapa kemudian gue menaruh harapan besar pada lagu ini? YANG PERTAMA KARENA INI EXO. Yang kedua karena producer-nya WOLF itu WILL SIMMS sama NERMIN HARAMBASIC!!! Buset dah ini pusing banget. Buat yang nggak tahu WILL SIMMS doski adalah the man behind SNSD - I Got A Boy. Sementara Nermin Harambasic adalah orang lama sih udah banyak lagunya dinyanyikan sama anak-anak SM salah satunya yang terbaru adalah BREAK DOWN-nya SJ-M :) Sebenarnya beberapa hari yang lalu gue sempat ngetweet ke Will Simms (bersamaan mention juga ke Will Laseroms-Electric Shock plus Paul Kennedy--manajernya Will Simms) dan waktu itu Will Simms sempat bales mention gue.
*
*
Oke, gue langsung heboh dong. COMING SOON dan entah kenapa gue nggak ragu hari itu emang EXO yang dimaksud. Trus pas tadi pagi liat press release yang ada tracklist lagu, gue langsung heboh dan mention dia lagi! Trus dia cuma bales 'WAS A SURPRISE!' KAMPRET EMANG INI BIKIN KESEL >.< Duh.... Seneng banget akhirnya dia yang bikin lagu buat EXO juga! Jujur ya sejak IGAB gue udah yakin SM bakal mempertahankan dia banget karena IGAB itu kece abis lagunya. NAH TERNYATA EMANG BENER KAN! Dia sempat bilang sih, 'It's a secret' gitu tapi... feeling gue tajem kayak bibir Tao di asah pake sembilu. Will Simms itu jarang bales mention tapi kalo mention gue selalu dibales ㅋㅋㅋㅋ Nggak deng becanda.
*
*
Yang jelas gue seneng. Nah selain Will Simms, waktu ngeliat deretan komposer dan produser yang berkontribusi di album EXO kali ini, gue semakin tercengang karena banyak sekali nama-nama yang keren yang juga membuat hits-hits oke di SM sebelum-sebelumnya. Silahkan ini full tracklist dari EXO First Album 'XOXO'
*
*
Seperti yang sudah di announce SM di facebook mereka, My Lady & Baby Don't Cry masuk ke dalam album ini. ALHAMDULILLAH! Kalau dipikir-pikir, misal kalian sempat lagi nih nonton teaser-teaser yang bejibun di masa lalu itu, emang cuma dua lagu itu doang yang porsi potongan lagunya banyak masuk di teaser. Ok, Let Out The Beast termasuk deh, soalnya ada lirik rap yang kedengeran. Tapi My Lady sama Baby Don't Cry kayak semacem keharusan gitu sumpah. Seneng banget akhirnya itu lagu bisa masuk ke album ini. DAN HEY YO SM GIVES YOU BLACK PEARL SONG! Itu musiknya udah keputer-puter di kepala gue dari tadi siang gue nggak ngerti lagi. Gue pernah bertanya pas teaser itu keluar dulu. "Kalo misalnya ini dibikin lagu bakalan kayak gimana? Soalnya ada nuansa orchestra sama dubstep yang keduanya jelas agak-agak bertolak belakang ya." awalnya sih mikir gitu. Nah ini layak untuk di tunggu-tunggu. Gue lebih penasaran sama treatment mereka nge-mix lagunya kayak gimana sih. Sementara itu lagu 3.6.9 kemungkinan adalah lagu 365 yang juga leaked tapi judulnya diganti (confirmed lagunya 3.6.5). Tadinya gue pikir, lagu ini produser-nya sama atau masih dalam satu label yang sama dengan lagunya One Direction yang What Makes You Beautiful, eh ternyata beda jauh. Nah yuk dibahas satu satu. Track per track.
  1. WOLF dikerjakan bersama-sama oleh Kenzie, Will Simms dan Nermin Harambasic. Kita semua sama-sama tahu Kenzie udah banyak memproduksi lagu SM mulai dari SJ, SHINee, SNSD wah udah masterlah pokoknya. Sementara Will Simms di SM termasuk nama baru karena doski baru kerja sama dengan SM di lagu IGAB doang. Nermin Harambasic sih udah lumayan lama. Dia dari Dsign Music dan udah banyak lagu-lagu Dsign Music dibeli sama SM. Contoh: Genie, IGAB juga termasuk dia yang ngerjain, Break Down, Beep Beep, Hurricane Venus dan masih banyak lagi. Lebih lengkap soal Nermin Harambasic dan Dsign Music silahkan kesini.
  2. Baby, Don't Cry dikerjakan bersama sama oleh Cho Yoonkyung, Young Kwangwook, Andrew Choi, Tesung Kim & Kalle Engstrom. Andrew Choi adalah finalis K-Pop Star Season 2. Pusing juga ngapain doski ikutan K-Pop Star. Di Album SJ-M Break Down, doski yang bikin lagu Tunnel. Tesung Kim (aka Taesung Kim) dan Kalle Engstrom banyak banget nulis buat SNSD dan SJ beberapa diantaranya Dear Mom & Talk Talk, My Love My Kiss My Heart (Taesung--Taesung Kim punya semacem music factory juga namanya Xperimental Productions), Run Devil Run, T.O.P (Engstrom).
  3. Black Pearl dikerjakan bersama-sama oleh Seo Jieung, Hyuk Shin, DK, 2xxx, Deanfluenza dan Jasmine Kearse. Nama-nama terakhir sih sepertinya dari Joombas Music Factory yang salah satu membernya adalah Ross Lara yang bikin Dream Girl-nya SHINee (FYI aja sih buat yang tahu kak korban kai, Ross Lara ini alumni kampusnya Kak Korban dan mereka minggu lalu ketemu di Amrik wiihhh~~~) Nah salah satu nama diatas yaitu Jasmine Kearse juga pernah mengerjakan lagunya FIESTAR (LOEN) yang berjudul We Don't Stop.
  4. Don't Go juga sepertinya bikinan Joombas soalnya ada nama Jordan Kyle yang adalah member Joombas juga. Nama Hyuk Shin muncul lagi disitu.
  5. Di lagu Let Out The Beast ada nama Jay J. Waktu coba iseng googling sih, nemu Jay J itu seorang DJ tapi nggak yakin apakah Jay J yang dimaksud adalah Jay J yang itu atau bukan. Tapi kalo denger musik-nya Let Out The Beast sih bisa jadi.
  6. 3.6.9 dikerjakan oleh beberapa orang salah satunya Didrik Thott yang menulis. Didrik Thott sebelumnya pernah membuat lagu untuk banyak artis yang sudah mendunia misalnya Celine Dion, Westlife dan Charice. Di SM sendiri, Didrik Thott adalah salah satu orang di belakang layar lagu All My Love Is For You-nya Girls' Generation, Library-nya TTS. Tesung Kim di Baby Don't Cry pernah menulis lagu untuk SHINee "니가 맘에 들어 (Talk to You)" di album ROMEO.
  7. Nama Misfit udah nggak asing lagilah. Kalo ngesearch lagu-lagunya SJ, f(x) & SHINee pasti ada nama Misfit disitu misal Walkin', Beautiful Stranger, Love Hate. Beruntung Heart Attack dikerjakan oleh orang-orang yang emang udah yahud yak. Nah kalo lo inget GoodWill & MGI pernah dulu bikin lagu judulnya The ELF Song buat fans SJ.
  8. Di Lagu Peterpan ada nama Ryan S Jhun. Pasti udah tahulah ya beberapa waktu yang lalu doski sempat yang heboh meyakinkan fans EXO bahwa mereka sebentar lagi akan kembali ke dunia fana ini. Nah, di lagu ini juga ada nama Remedios dll dll dll disitu yang juga mengerjakan Walkin', My Love My Kiss My Heart & Shake It Up!-nya SJ. Bareng sama Kim Taesung.
  9. Kim Joongbae ini termasuk yang paaaaaaaaaling sering bikin lagu di SM. Stranger-nya SHINee, Your Eyes, Storm & Angela-nya SJ, Oh!, Diamond, Express 999, & Girlfriend, Into The New World-nya SNSD.
  10. Seiya sekata dengan Joongbae, Kim Bumin juga udah langganan apalagi Hitchhiker. Misalnya Be My Girl (SJ), Hello Goodbye (TTS), dan paling banyak sih lagunya SNSD emang semisal Show! Show! Show!, Sunflower (bareng Hitchhiker juga), Telepathy, dan lain sebagainya.
  11. Well, 10 track sudah di konfirmasi SM dan dua track lagi Wallahualambishawab. Pernah mikir juga sih lagu-lagu yang ada di teaser tahun lalu bakalan masuk ke entah versi A B C D E F G H I J atau Z dari album ini.

    NAH SEKARANG YANG JADI PERTANYAAN BESAR GUE ADALAAAAH.... treatment K sama M nya bakalan gimana nih? Gue sih sebenarnya nggak setuju kalau harus dipisah lagi K & M karena kan SM katanya mau promosi OT12. Cuma bingungnya gimana pembagian nyanyinya? Bakalan irit dong.... Trus gimana dengan pasar yang terbagi dua itu? Oke kalau pembagian nyanyi mungkin bukan masalah besar ya karena SJ juga membernya banyak (jadi yang tabah kalo ada yang bahkan nggak dapet part nyanyi atau cuma sebait doang).

    Lalu bagaimana dengan K & M? Maksud gue, apakah pada akhirnya M akan menyanyikan lagu berbahasa Korea bersama K dan K akan menyanyi dalam bahasa Mandarin bersama M? Gue sih gak mau kalo treatment-nya kayak MAMA OT12. Gak mau gue kalo setengah lagu Korea setengah lagu Mandarin. PUSING!

    Nah gue lebih setuju kalo K nyanyi Mandarin di album M dan M nyanyi Korea di album K (itupun kalo misalnya masih harus dipisah albumnya). NAH MASALAH LAGI KAN. Kalo album dipisah berarti ada K ada M -_-" Kenapa gak di satu CD EXO ada 2 keping. Keping K dan keping M. Kan jadi enak. Eh tapi gue gatau ya ini gue beneran gatau treatment-nya pada akhirnya akan gimana. Tolong infoin gue.

Anyway, hari ini apa semalam ya gue ngetweet 'Teasernya keluar trus nggak ada lagu cuma suara AUU AUUU' gitu dan HAHAHA nggak seratus persen bener sih tapi emang teasernya cuma suara growl growl snarl snarl menggeram membelasut mesra gitu. Seharian emang nggak beranjak dari depan laptop. Bahkan pagi inipun gue sampai kantor lumayan pagi dan harus menyelesaikan beberapa pekerjaan kantor dengan super cepat demi supaya bisa standby langsung pas teaser keluar (sudah lebih dari berapa ratus kali ya refresh-refresh sementara timeline udah pada heboh dengan berbagai macam bocor sana bocor sini).

NAH MENURUT LO SENDIRI NIH GIMANA TEASER EXO YANG INI?

Kalau gue sih sebenarnya nggak berharap langsung teaser MV. Gue berharap individual teaser. Kayak waktu TTS debut. Kayak waktu EXO debut juga. Tapi karena waktu yang mepet kali ya makanya tidak memungkinkan. Padahal kalo 12 individual video teaser kan kece banget tuh! Baru MEGA PROJECT. Kalo kayak gini sih biasa aja. SHINee juga kemaren begitu. SJ juga begitu. SNSD juga begitu. Jadi bedanya dimana? Nggak ada. Jadi ngapain nyebut MEGA PROJECT kalo sama aja. Bye.

Kemudian gue nonton..... kemudian...... gue...................................................................meledak ngakak. Di. Depan. Bos. Gue.

"RON KAMU KENAPA?"

"ADUH BU INI BU ADA SERIGALA TAPI KOK YA KAYAK CACING KREMI GAK ADA SEREM-SEREMNYA!"

"Cacing Kremi itu serem loh Ron!"

"Lah serem darimana bu?"

"Serem aja ngebayangin perut kamu banyak cacingnya."

......

Teasernya bagus..... Ah tapi MV-nya (kayak) bakalan di dalem kotak lagi ah liat aja teasernya kayak gitu. Gak rela gue. Kenapa malah jadi jatoh dari MAMA ke WOLF? Harusnya grafiknya naik bukan justru turun gimana sih SM. Etapi ini baru teaser ya gatau nanti gimana MV-nya siapa tahu lebih bagus DAN MEMANG HARUS LEBIH BAGUS. Untuk durasi teaser ini juga lumayan panjang.

Well, sebenarnya gue sih nggak begitu suka ngereview Teaser karena di beberapa teaser yang gue review justru malah jadi gali lubang kubur sendiri. SUKA BEDA SAMA MV-NYA POTONGAN POTONGANNYA. Ujung-ujung malah jadi salah. Satu sisi karena emang hanya potongan gambar jadi nggak bisa menyimpulkan secepat itu, di sisi lain ada banyak fans yang jatohnya jadi malah gimana ya, hmmm.... ya gitu deh marah-marah. Wakakakakak sebenarnya bukan penghalang bagi gue buat menulis karena apasih arti hidup ini tanpa kontroversi #EA cuma ya itu. Takutnya malah nanti jadi salah-salah. Tapi yah gapapa sih kali ini coba dibahas dikit-dikit aja. Orang cuma sedikit juga gambarnya.

#1 Opening teaser ini kemungkinan besar akan jadi opening di MV juga. Dan kalau emang beneran akan jadi opening di MV itu artinya MAMA dan WOLF di opening MV-nya punya kesamaan. Di MAMA, masing-masing member berjalan ke sebuah titik normal dengan dua kaki ke sebuah titik di tengah sementara di WOLF masing-masing member memang berjalan ke sebuah titik di tengah cuma bedanya mereka nggak cuma pake kaki tapi pake tangan juga jalannya.
*
*
Di MV MAMA, Kai yang pertama kali masuk ke wilayah (?) tempat berkumpul dan di teaser WOLF ini juga sama. Eh dan gue baru sadar aja loh kalo di awal MV MAMA setelah KAI yang kemudian masuk frame itu D.O hahaha sejak awal KAISOO udah di atur banget.

#2 Gue suka sama background musik teaser ini. Entah apakah ini adalah instrumental dari WOLF sendiri atau apa tapi kesan mistis, liar dan horor-nya dapet banget. Khas film-film thriller gitu. Kalau misalnya ini bukan bagian dari lagu WOLF, pastinya itu adalah instrumental dari salah satu track di album ini.

#3 WOLF, MAMA, dan XOXO semuanya terdiri dari empat huruf. (Ya. Trus kenapa Ron.)

#4 Set tempat pertarungan serigala di teaser MV ini berbentuk runcing-runcing yang merupakan representasi dari gigi/taring serigala. Pada saat kamera bergerak perlahan dan mengambil gambar dari atas, petir beberapa kali menyambar dan saat itulah sosok serigala jadi-jadian muncul.
*
*
*
*
#5
Konsep anak-anak sekolah yang ada di teaser foto sama sekali nggak keliatan di teaser MV. Kecuali memang anak-anak sekolah itu sebenarnya hanya identitas palsu mereka. Kayak Sailor Moon gitu loh. Ngaku jadi anak SMP tapi ternyata mereka adalah Pretty Soldier. Yang gue bingung dari SMP sampai SMA di Sailor Star kaki mereka tetep aja panjangnya segitu. Rambut mereka juga gak berubah. Apalagi poninya. Dan ini kenapa jadi bahas Sailor Moon.

#6 Bisa gue simpulkan kalau serigala-serigala ini terbagi menjadi dua kubu yang janjian untuk berantem ditengah-tengah sebuah ruangan bundar dengan ornamen runcing-runcing dan mengundang tim salah satu reality show untuk mengabadikan pertarungan mereka.

#7 Detik 00:13 ketika Lay merangkak dan mengangkat kepalanya, Baekhyun di sebelahnya sempat melirik ke Lay dan sempat terlihat seperti sedang berpikir "Ini Lay ngapain sih sebenarnya? KITA NGAPAIN SIH SEBENARNYA KOK JALANNYA KAYAK MAU MENGHADAP EYANG SUBUR." Sementara Lay sendiri di akhir detik 00:13 terlihat seperti akan tertawa. 
*
*
*
#8 Gue pernah nonton Harry Potter and the Prisoner of Azkaban dan penggambaran manusia serigalanya sama sekali berbeda dengan di teaser MV ini. Begitu juga penggambaran serigala di film Twilight. Ketika berubah wujud menjadi serigala baik Lupin maupun Jacob bajunya sobek-sobek karena badan serigalanya lebih besar dibandingkan badan manusia-nya. Tapi kalau Lupin ketika berubah jadi serigala masih tetap berdiri diatas dua kaki sementara Jacob beneran jadi anjing. NAH YANG INI YANG GUE BINGUNG. Mereka sebenarnya werewolves atau bertingkah seperti wolf semata? Karena bajunya, sepatunya, topinya, slayernya, semuanya masih lengkap dan bersih. Jadi ini mereka wolf yang suka berkeliaran dimana sih? Hutan kayaknya nggak mungkin. Orang bajunya bersih gitu. Penggambaran WOLF-nya kurang real. Kalo cuma merangkak-merangkak gitu mah belum tentu Wolf. Bisa jadi cuma iseng saking gak ada kerjaannya.

#9 Perhatiin rambut Lay yang berubah model dan warna gak? 
*
*
Yang kiri rambutnya lebih tipis dan warnanya oranye sementara yang kanan terlihat lebih tebel dan warnanya juga jadi blonde. Serigala sempat ke salon. Selain rambut, perhatikan di detik yang sama juga dengan diatas (00:14 dan 00:16) yang di sebelah kiri Lay tadinya Baekhyun trus tiba-tiba jadi Chanyeol dan malah jadi rame ada Kris, Tao, Kai sama Suho juga. Tapi di 00:25 Baekhyun muncul lagi tapi jadi di sebelah kanan Lay. --- bisa abaikan bagian ini karena ini teaser MV jadi semua bisa berubah banget --- Anyway itu muka Tao dapet banget ekspresi siap menerkamnya. Dan entahlah ya, Kris tuh keliatan banget kalo dia sama sekali nggak berusaha untuk terlihat "horor" tapi malah dapet banget muka horornya. Meanwhile, Park Chanyeol, Byun Baekhyun, Kim Jongdae..... memang tim penggembira ini gak bisa diajak serius. Mana ada muka mereka yang memberikan kesan horor.
*
*
#10 Masih ada logo masing-masing member di teaser ini dan pastinya juga di MV. Nah semakin bingunglah gue. Sebenarnya WOLF ini bener-bener konsep baru apa gimana? Bukan lanjutan dari MAMA? Kalo emang iya, berarti jadi aneh dong.... berarti ini EXO kembali debut dong seolah-olah. Kan dulu Kris udah ngomong kemana-mana, Suho juga ngomong kemana-mana kalo EXO itu berasal dari exoplanet bla bla bla. Trus kepisah dua dunia bla bla bla. Menurut gue itu udah konsep yang mateng banget. Nah, kalau sekarang semuanya berubah jadi.... bener-bener RIP nih MAMA ERA?

Kalo emang masih berkaitan, akankah nanti di opening MV WOLF SM akan menyelipkan narasi cerita lagi seperti di MAMA? Setidaknya yang menjelaskan kenapa akhirnya para 'Legends' ini dari perjalanan mencari satu sama lain di dua dunia yang berbeda bisa jadi kawanan serigala. Harusnya kayak gitu biar jelas. Biar orang nggak bingung. Kalo misalnya nyambung sama MAMA, berarti itu pohon kehidupan harus diceritain lagi gimana nasibnya. Harus diceritain lagi gimana akhirnya keduableas orang ini bisa bertemu dan siapa serigala yang memperkosa mereka sampai semuanya jadi kayak gitu. Kalo memang nggak nyambung sama MAMA oh yaudah. Berarti RIP MAMA ERA beneran. Berarti harus dijelasin lagi itu logo masing-masing member maksudnya apa. Nah ribet kan. Sebelum MV keluar ini belom bisa terjawab.

#11 Ngerasa banget di beberapa bagian teaser ini malah jadi lucu? IYA SUDAHLAH EMANG LUCU KOK. Itu di 00:27 Tao, Kai sama Chen aja keliatan banget lagi ketawa -_-" kenapa deh gak serius kesannya -_-" setahun lebih menanti trus kalian muncul cengengesan kayak gitu gue merasa terhina -_-" Dan masalahnya lagi ini di tengah-tengah teaser jadi pas liat mereka ketawa trus liat mereka sok sok serius lagi gue jadi yang -_________________________- apaa bangeet.
*
*
Kai juga terlihat tertawa di 00:28. Percaya nggak percaya aja lah itu -_-r
*

#12
Ada beberapa solo shot yang lucu dan agak failed menurut gue. Oke yang pertama jelas Baekhyun. Sama sekali nggak ada kesan serigala, tolong. Kamu belatung belatung aja udah cukup. Kalaupun misalnya ini dia beneran jadi serigala, mungkin dia tipe serigala yang waktu disekolah suka main karet trus jadi objek bully.
*
*
Yang kedua Luhan. Please.......... Gue sebenarnya jarang-jarang mau komentarin Luhan ya soalnya disetiap kesempatan Luhan tuh almost perfect gitu. Sulit nyari bahan celaan buat dia kecuali mangap dan tonggosnya. Tapi kali ini gue perlu mempertanyakan sampai umur berapa Luhan ngisep empeng itu kenapa gigi bawahnya pada nggak rata kayak gitu? Hahahahahaha Seinget gue dulu pernah baca SM FACT katanya SM cuma nerima trainee yang giginya bagus. Wkwkwk Luhan #TOSS Gigi kita sama sama nggak rata. Kalo kamu bawah doang, kalo aku bawah atas kiri kanan kayak jalan aspal keseringan banjir. Tapi itu efek mata merah dapet banget walaupun ini Luhan lebih terlihat seperti anak kucing yang ekornya keinjek trus mendesis.
*
*
Walaupun masih termasuk lucu dan tidak ada kesan horor sedikitpun, tapi ekspresi haus darah janda-nya Xiumin dapet banget. Prok prok.
*
*
Baru disini, di teaser ini, gue merasa bahwa ada gunanya punya mata yang melotot selalu :") Selamat ya Kyungsoo!! Yang serem tetep cuma matanya doang. Mukanya tetep kayak anak TK nol setengah besar setengah kecil minta dibeliin terjun payung.
*
*
Dari semua member yang paling dapet ekspresinya tetep Kris. Kedua baru Tao. Kemudian Sehun boleh. Abis itu Suho dan Lay. Yang lain? Maaf tidak tertarik. Latihan dulu sama serigala asli. Apalagi Chanyeol PFFFTTTT Gak cocok. Bahahahahaha. Maaf, wajah Gwangsoo itu tetap tidak bisa terbayangkan buat jadi serigala.
*

 Jadi? Kapan MV akan keluar? :)

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Gue jadi inget soal tweet-tweet kita yang waktu itu guys. Yang pas gue nggak sengaja ngomongin soal YouTube dan orang-orang penting tertentu yang bisa me-lobi YouTube buat melihat video yang diaplot YouTube secara eksklusif. Jadi kan ceritanya ada yang bilang kalo SM nge-hide video di YouTube-nya. Di private. Dalam pikiran gue sih pastinya yang bisa lihat adalah SM dan orang yang kerja di YouTube dong. Trus gue mikir "Pasti orang orang YouTube udah disumpah buat gak spazzing nih..." Kalo pegawai YouTube ngefans EXO mereka pasti akan heboh kan. Lalu.... kalo bukan pegawai YouTube, kira-kira orang-orang penting mana yang rela minta bocoran MV ke YouTube? Bagaimana?

'Halo? YouTube? Saya Barrack Obama. Saya mau lihat teaser MV EXO yang baru yang di lock SM. Saya gak mau tahu.' #kalauObamaFansEXO

'HALO YOUTUBE INI AMROZI BOCORIN GAK ITU TEASER MV EXO ATAU SAYA BOM.' #kalauAmroziFansEXO

'Halo, YouTube, saya Subur. Saya mau lihat teaser MV EXO dong. Kalo nggak saya kawin lagi nih.' #kaloSuburFansEXO

'Halo, YouTube ya? Ini Inul Tub. Mau nanya dong, boleh gak liat teaser MV EXO yang baru Tub? Kalo gak saya bor kamu Tub.' #kaloInulFansEXO

'Halo? YouTube ya? Ini Feny Rose. Saya sudah siap silet buat kamu telen kalo kamu gak bocorin teaser MV EXO ke saya.' #KalauFenyRoseFansEXO

'Halo, YouTube kamu ter-la-lu. Saya males begadang kalau tiada artinya. Jadi bocorin teaser EXO yang baru sekarang.' #KaloRhomaIramaFansEXO

'Hello, YouTube? I'm Lord Voldemort. Leaked EXO teaser now. AVADA KEDAVRA!' #PegawaiYouTubeMati #BATALNONTON #VOLDEMORTTOLOL

'Halo YouTube? Bocorin teaser EXO dong! Kalau nggak harga naik nih mulai besok.' #KalauAgungSedayuGrupFansEXO

'Halo, YouTube? Ini DePe, loh. Tanya dong, boleh liat teaser MV EXO yg baru ga? Kalo ga saya gergaji kamu Tub.'#kaloDePefansEXO via @mezzamon

'Halo YouTube? Ini Saipul Jamil. Bocorin teaser EXO sekarang atau saya teror kamu pake lagu-lagu saya setiap hari.' #kalauBangIpulFansEXO

'Tub, Ini Jupe Tub. Mau dibelah gak durennya? Kalo gak mau, sini teaser lo bocorin sekarang.' #KaloJupeFansEXO

'Halo YouTube? Ini Agung Hercules. Bocorin teaser EXO sekarang atau barbel melayang!! #kalauAgungHerculesFansEXO @indahanjell_

'Halo, YouTube makasih ya udah ngebocorin teaser EXO buat aku.' #kaloOmBudiFansEXO

'HAAALOOO YOUUUUTUUUUUBBBBEEEEEEEE!!!!! HAK HAK HAK!!!!' *nomor yang anda tuju menolak panggilan anda* #KalauCherrybelleYangNelpon

@indraiueo: halo, tub tub ? Saya ini hanyalah saya, bocorin teasernya gak ? Kalo gak juga gapapa kok tub. Bye #OrangMelaratFansEXO

'Halo youtube! Ini mamah,mamah lg dipenjara mamah bosen. tolong bocorin teaser exo skrng, jgn kirim pulsa! #kaloMamahfansExo via @restutw

'YOUTUUUBBBEEEE OOO YOUTUUUBEEEEE NA'UDZUBILLAAAAAHHHHHH' #kalauUstadMaulanaFansEXO

'Ha-lo. You-Tube? I-ni Jere-my Te-ti. Ma-na Teaser EXO sa-ya mau-li-at. Salam~ ES-CE-TE-VE~' #kalauJeremyTetiFansEXO #INTONASINAIKTURUN

'Halo, YouTube? Ini Arthur, Bro. Bro, keluarin ga teaser MV EXO yg baru! Kalo ga saya kibas pake poni nih' #kaloArthurFansEXO" -- @mezzamon

@wildanviadhyHalo Tub,tolong bocorkan teaser EXO,jk tidak,situs kamu akan saya blok kaya si http://RedTube.com  #KaloMENKOMINFOfansEXO

'HHHSSSSAAAYAYYYY HHSHHSHAGAFAFAAAAYYYYY hhhHAHSSSAWAAAAHHSSSAAAAAYYYY' #kaloNaginiFansEXO #BAHASAULAR

hallo Tub, bocorin teaser mv exo sekarang juga. atau saya block twitter kamu. #kalauadmintopkpopfansexo via @dhewy407 <-- PLIS TUHAN PLIS

'Hobabibi YouhuTubabibi upbuload tiser EXObbubu baba' #kalauMarsupilamiFansEXO via @danang_wardoyo <-- APA LO ORANG GILA

'Halo? YouTube? Ngeluarin teaser EXO nya Senin Selasa aja ya. Kalo nggak saya block.' #kalauAdmintpopkopvtFansEXO

'Halo YouTube? Ini Miyabi. Teaser EXO.3gp nya spesial buat aku ya. Boleh di 4shared gapapa. Tolong Suho focus. Makasih.' #kalauMIYABIFansEXO

".........................................................................................." #KalauLimbadFansExo via @bornfromonekiss

'TTAAAAEEEEE YOUTUBE MANNAAAA TEASER EXXXOOO TAAAEEEEEEEE" #kaloJajangFansEXO

"Saya imbau Youtube segera unggah teaser EXO, agar stabilitas penggemar seluruh negeri bisa dikendalikan" #kaloSBYFansEXO via @glngstr *SBY*

@Dimzdale: Youtube keluarkanlah teaser EXO sekarang, karena berbagi itu adalah amal, betul? #kaloAAGymFansEXO

'Halo, YouTube? Ini Aristoteles pake SLDAB. Tolong teaser EXO-nya bocorin ke saya.' #KaloAristotelesFansEXO #SAMBUNGANLANGSUNGDARIALAMBAKA

ha-lo? you-you tube? in-ini sa-saya aziz, to-tolong ke-kelu-arin teaser exo yg-yg-yg ba-ru dong~ #KalauAzizGagapFansExo via @deboraTif_ksk

'Hello YouCyub? Bocyorin teazzer EXO djyong. Mana ujyan becjyek gak ada ojyek.' #kaloCintaLauraFansEXO

'Halooo YouTuuuube ya? Ini Zaskia Gotik. Teaser EXO-nya bocorin dikit kek.' *naik turunin pinggul* #kaloZaskiaGotikFansEXO

'Hello Beautiful YouTube, this is Siwon. I don't know why I call you and ask for leaking EXO teaser, but God Bless You brother. :^)' #Nyeh

'Hello YouTbue this is Donghae. Plaese laek EXO taeser plaese.' #nyeh

'Halo YOUTUBE BOCORKAN TEASER EXO SEKARANG ATAU KAU AKAN HANCUR! BIP BIP BIP BIP BIP BIP' #kalauPahlawanBertopengFansEXO

'YouTube, dengan kekuatan bulan aku akan membantumu bocorin teaser EXO!!' #kalauUsagiFansEXO via @danang_wardoyo <-- KEKUATAN DATANG BULAN~!

:) Kalian the best deh hahahaha!



그래 Wolf? 내가 Wolf?

$
0
0
Hampir seminggu kebelakang kayaknya pertanyaan yang sama selalu muncul sejak teaser WOLF yang pertama dirilis, "Hari ini ada update teaser lagi gak?" atau "Hari ini ada apa-apa gak nih?". Setiap kali ngebahas EXO di skype sama beberapa orang yang namanya tidak boleh disebutkan karena takut menuai kontroversi, pasti dua kalimat itu yang paling pertama keluar dari salah satu diantara kita. Ya, EXO memang sebegitu membuat penasarannya. Sebegitu menyiksanya. Sebegitu menguras hati dan pikiran. Gue jadi inget waktu teaser pertama keluar, seperti biasa, di kantor, nggak bisa ngapa-ngapain lagi selain duduk, diam depan laptop sesekali berteriak, sesekali jatuh dari kursi, dan seringkali menggelinjang vertikal. Dari sejak teaser pertama keluar sampai hari Sabtu, Alhamdulillah sih nggak ada apa-apa. ANYWAAAAY Sabtu last week gue baru pindah kosan dari Depok ke daerah Warung Buncit, Jakarta Selatan. Agak sedih meninggalkan Depok setelah hidup disana kurang lebih 4 tahun tapi demi kehidupan yang layak bagi kemanusiaan gue harus pindah juga. Walaupun kosan yang sekarang tidak sebesar kosan yang sebelum-sebelumnya, tapi bersyukur aja nemu yang murah. Intinya, tiga hari sejak teaser pertama keluar, Alhamdulillah nggak ada apa-apa, means gue bisa bebas jalan-jalan ke Bandung hari Minggu-nya buat nonton S4.

Sejak Senin, pertanyaan awal kembali muncul. Mana nih kok nggak ada apa-apa lagi udah tanggal segini? Mana Kamis udah mau comeback stage lagi kan. Gue sama Kak Korban di Skype pas hari Senin udah yang kayak orang nggak waras.
"Kak Suho siap-siap aja nih hari ini pasti ada sesuatu!"

"Iya Kak Korban, pasti nih ada sesuatu!"

"Rumornya sih jam 3KST kak kita tunggu aja pasti ada sesuatu!"

(Waktu menunjukkan pukul 3KST)

"MANA NIH KOK NGGAK ADA APA-APA?!"

"Iya kok nggak ada apa apa ya, kak Korban?"

"Apa jam 5 WIB ya?"

"Iya mungkin jam 5 WIB kali ya."

(Waktu menunjukkan pukul 5WIB)

"MANA NIH KOK NGGAK ADA APA-APA?"

(SM TIDAK PERNAH MEMBUAT HIDUP SIAPAPUN TENANG)

(DAN BESOKNYA WOLF DANCE PRACTICE BOCOR)
*
*
----------

Waktu pertama kali melihat video dance practice, itu adalah kali pertama juga mendengarkan lagu WOLF secara full. Tentunya versi setelah di rekam ulang (bukan versi leaked) dan tentunya setelah Medley Highlight yang dirilis SM di hari Senin. Awalnya persis seperti ketika yang bocor gue dengarkan. "INI LAGU APA SIH?!" walaupun sudah tahu Will Simms sama Nermin Harambasic yang nulis tapi tetep aja "INI LAGU APA SIH?!" tapi setelah di dengarkan lagi dan lagi. Ada sesuatu yang coba untuk dijual EXO dari lagu ini. Sesuatu yang beda dari MAMA. Apakah itu? Kita bahas nanti aja. Biar penasaran. Wakakakak

Nah, untuk video dance practice-nya sendiri, agak susah mendapatkannya nggak lama setelah bocor langsung di block SM videonya. Kak Korban sendiri sudah re-upload tapi di block juga. Entah mengapa gue merasa gagal sebagai fans SM. Selama ini gue bikin review sana sini bacot sana sini tapi nggak pernah di block SM. Kak Korban keren banget gak sih. Videonya aja di block SM sementara gue cuma berhasil di block TopKpopTv (dibahas terus ya :") Berkesan sekali sepertinya di hati Kak Suho :"))

Tapi toh gue berhasil nonton juga. Dan. Koreografinya......................................................

Mau dibilang keren, iya keren. Lucu iya lucu. Aneh iya juga aneh. Semacem lo kalo misalnya pertama kali makan Indomie Goreng Cabe Ijo. Awalnya "IH KOK MI INI BAU DAON SIRIH SIH!" tapi setelah nyobain, "Biarin deh bau daon sirih asal bukan makan sabun sirih."

Adegan dance dibuka dengan semua member berkerumun menjadi satu-kesatuan di tengah-tengah membentuk sebuah formasi unik. Formasin ini juga sebenarnya agak-agak rancu. Apakah itu pohon pinus? Apakah itu rumput-rumput liar? Apakah itu kaktus? Semuanya bisa. Semuanya masuk akal. Pohon pinus kan biasanya ada di pegunungan-pegunungan tinggi dan kalau misalnya sering nonton Twilight (aduh tontonan gue kok ya Bella Birahi) nah tuh seringkan keliatan pohon pinus gitu dan dihutan itu biasanya serigala suka keliaran. Berkaitan dengan pohon, di awal MV MAMA juga kan dikasi tahu kalo EXO adalah guardian of the Tree of Life. Nah mungkin Tree of Life disini bentuknya pohon pinus. Walaupun aslinya pohon beringin. Cuma kalo pohon beringin kesannya EXO bukan wolf tapi genderuwo. Nah kenapa rumput liar soalnya rumput liar juga pasti banyak kalo di hutan-hutan. Tempat serigala ngumpet kalo mau berburu ayam kate'. Kaktus sih gak ada di hutan tapi sering di gurun pasir gitu. Gue pernah nonton film dari novel Stephen King, setting-nya di gurun dan banyak serigala-serigala.
*
*
*
*
Formasi ini bertahan sekitar kurang lebih 40 detik dan gue yakin itu cukup membuat lelah dan pegel. Ya gimana nggak, posisi badan mereka nggak lurus tapi harus condong ke belakang dan disaat yang bersamaan mereka harus saling tahan dengan member yang di depan mereka. Hihihi Luhan sama Baekhyun-lah itu paling lelah sementara yang lain kayaknya lurus-lurus aja.

Nah, adegan setelah pohon kaktus dan apapunlah itu diatas, formasi berubah lagi (diikuti dengan banyaknya adegan lompat-lompat yang membuat gue bingung sebenarnya ini Wolf atau kodok bangkong). Ternyata nggak semua full perform ber-12 tapi tetap di bagi menjadi dua grup. Bedanya, kalo sebelumnya mereka perform K dulu baru M atau M dulu baru K, sekarang nggak berdasarkan K atau M. Kloter pertama terdiri dari Baekhyun, Kris, Chanyeol, Luhan, Sehun dan Kai.
*
 *
Sementara itu kloter kedua adalah sisanya: Suho, Chen, Lay, Xiumin, Tao, dan D.O.
*
*
Pembagian formasi yang tidak berdasarkan K dan M ini gue nilai lebih sebagai pemberitahuan soal EXO yang lebih membaur (?) Maksudnya, karena promo kali ini ber-12, diusahakan nggak dibedakan K dan M. Makanya member K & M ada di masing-masing kloter gitu loh. Bias-bias jadi tersebar ya HAHAHA tapi tetep Baekhyun sama selingkuhan-selingkuhannya di kloter yang sama. Nah yang unik dari performance WOLF ini salah satunya sih ada unsur teatrikal-nya gitu. Nggak cuma kayak di MAMA yang pas pergantian grup K & M mereka masuknya biasa aja, dance-dance biasa. Nah kalo disini lebih dramatis. Lebih liar. Lebih binatang.

Gue suka banget sama dance-nya Kai disini. Keren banget gitu. Di semua bagian yang ada dianya, keliatan yang paling menonjol dance-nya emang Kai (abis itu Luhan sih kalo yang lain semacem rata) nah tapi yang jadi bagian favorit gue adalah waktu Kai muter 360 derajat ini:
*
*
Balerinawan-nya keliatan :") Kai barongsai semakin membahana sekali menjadi balerinawan :") Tapi nggak tahu deh itu kan pas dance yang itu, lirik nyanyinya super cepet ya, WAKAKAKKA bisakah World's Best Singer bernyanyi sambil muter-muter kayak gitu? Jawabannya tentu saja tidak (bisa) tahu. Kita tunggu saja sore ini.

Selain Kai, gue lagi suka banget nih sama dance-nya Kris. Well, sejak dance practice History sih gue ngeliat dia walaupun terlihat tidak niat hidup tapi masih niat dance. Sedikit curhat soal Kris, nggak tahu kenapa pas awal awal debut, di pikiran gue, dia tuh semacem bule Kanada gaul yang terjebak diantara barisan cowok Korea cantik gitu loh trus dia yang semacem ogah-ogahan "Ngapain sih gue disini please deh lo cowok-cowok boyband." Tapi di WOLF ini entah sejak kapan, gue ngeliat doski kayaknya berubah gitu. Ada sedikit harapan hidup :") Ah... mau ngebias Kris.

Karena ini temanya WOLF jadi adegan dance-nya banyak yang kebinatang-binatangan. Salah satunya tadi kan udah loncat kayak kodok bangkong, trus yang lain ada gerakan berjalan dengan empat kaki:
*
*
Keluar dari gua persembunyian (ini antara binatang atau si buta dari goa hantu)
*
*
Yang gerakan ini sih sebenarnya mungkin pengen merepresentasikan serigala kalo abis mandi trus kibas-kibas bulunya gitu. Tapi malah jadi kayak gerakan Asereje Tremor. Coba lihat Suho. Ciyan banget mukanya kayak belom makan seumur hidup. Tapi kayaknya gerakan ini yang jadi signature dance mereka ya? Dan satu lagi yang menirukan kuping serigala itu.
*
*
*
Gerakan menggali tanah buat pup. Hmmm... Walaupun sebenarnya yang gali tanah buat pup setahu gue sih cuma kucing. Serigala kan sebangsa anjing dan anjing tuh suka nggak tahu adat emang pup di mana-mana. Tapi mungkin karena ini EXO dan mereka adalah idol, jadi mereka kalo pup harus sopan. Gali tanah dulu. Nutupin aib.
*
 *
Pernah bertanya kenapa Chen gak ikutan gali-gali tanah? Selain karena emang diantara 12 yang lain cuma dia yang belom membuncah hasrat ingin pup-nya, mungkin karena kaki dia tidak sekuat yang lain (untuk gali tanah?) bukan, maksudnya buat dance. WAKAKAKKA Danseeeng Maseeeen.
*
Gerakan yang ini sih sebenarnya mungkin pengen nunjukkin taring serigala dengan kedua tangan di katup-katupkan berulang-ulang. Tapi kok kesannya malah kayak niru Tukul Arwana gitu? :((( Gagal sebagai serigala.
*
 *
Ada yang perhatiin gak sih setiap bagian "AAAUUUUU" itu sebenarnya mereka lagi menirukan gesture serigala kalo lagi melolong? Biasanya kan serigala kalo melolong kepalanya ke atas trus dadanya agak membusung kan.... Tapi emang nggak terlalu keliatan di bagian-bagian akhir. Cuma kalo misalnya Kai yang dance (ADUH GUE NGEFANS SAMA KAI NIH SEKARANG) keliatan. Coba deh cek:
*
*
Kalo misalnya perhatiin juga, setiap kali mereka dance dan maju atau setiap kali part masing-masing member buat nyanyi, mereka pasti angkat tangan satu ke udara, ya kan? Gue sebenarnya nggak ngerti ini maksudnya apa AHAHAHA dan apa hubungannya sama WOLF karena jelas serigala nggak bisa jalan dengan tiga kaki kecuali kalo dia kena kutuk trus buntung. Tapi kalo misalnya itu mau dicari artinya sih bisa beberapa:

1) tanda memimpin (dalam hal ini yang sedang maju untuk bernyanyi adalah pimpinannya),
2) tanda penghambaan juga bisa sih maksudnya simbol menyerah gitu loh. Tapi biasanya pake dua tangan kan ya. Kenapa satu tangan, ya karena berdiri pake tiga kaki aja susah buat seekor serigala gimana berdiri dengan dua kaki?
3) hanya sekedar gerakan untuk membiasakan diri kalau suatu hari mereka harus bernyanyi tanpa wireless tapi harus pegang mikrofon. HAHAHAHAHA Tapi gatau juga sih kalo di MV-nya sama berarti emang ada maksud-maksud tertentu. Atau mungkin cuma sekedar pengen pamer ketek doang. (Iya ini buat nunjukkin siapa yang nyanyi iya)

Gerakan lain yang nggak tahu kenapa jadi salah satu favorit gue adalah ketika Xiumin, Lay dan Tao nepok-nepok lalat tse-tse di udara ini :") Bagian ini juga yang paling gue suka dari lagunya. Bagus aja gitu racun aja.
*
*
Ada lagi formasi serigala membelah belantara hutan:
*
*
Tetep ya gerakan ini ada :") Kalo di MAMA kan bagian yang ini sambil berlutut.
*

Ending-nya Luhan dan Sehun keluar dari goa setelah hibernasi. It's always HunHan HAHAHAHA Bye SM. Bye.
*
*
Ending pose-nya yang paling enak sih emang Baekhyun dama Chanyeol. Udah capek joget joget, langsung tiduran.
*
 *
----------

Perjalanan menunggu teaser kedua hari Selasa diwarnai dengan kebocoran album WOLF di weibo yang kemudian di-upload ulang oleh oknum yang tidak bisa saya sebutkan namanya karena sejujurnya saya juga gatau ke tumblr (tentu ini kejadian setelah practice video bocor). HEBOH DONG! YA IYALAH HEH KOK BISA BOCOR SIH?! Gue menenangkan diri sebentar. Wait, ini bukan pertama kalinya kebocoran ini terjadi. Kok bisa bocor sih? SM nggak mengenal teknologi bernama Aquaproof? Tukang ledeng di dunia ini semuanya pada pensiun? #SalahFokus

NGGAK NGGAK. Maksud gue, ini sudah kasus yang keberapa kali? Ke-3? BUSET. Gue jadi inget waktu jaman WOLF sama 365 bocor sekitar Februari-Maret lalu dan alasan yang paling masuk akal yang bisa diterima akal tidak sehat gue adalah bahwa Staff SM yang meng-handle EXO kehilangan USB-nya. LAH INI TRUS KALO BOCOR LAGI MENURUT LO HILANG LAGI USB-NYA? Lo pasti akan mikir, "Staff macam apa kehilangan USB kok ya rutin? Dan kok PAS EXO COMEBACK baru USB-nya hilang?" Besok-besok jangan cuma kasi kado ke EXO tapi kasi kado juga ke staff yang handle lagu EXO. Kadonya USB yang ada rantai atau berbentuk borgol. Jadi bisa melekat terus di badan. Gak akan hilang gak akan ada lagu bocor.

Ngerasa ada yang aneh. Gue kemudian mencoba menenangkan diri sejenak. Di twitter sudah pada memulai drama seri "Respect the Artist and Producers!" sementara gue diem aja sebentar sebelum akhirnya gatel juga.

Kalo dipikir-pikir, setahun penantian akan EXO dan tiba-tiba WOLF yang versi demo keluar tanpa aba-aba dan tanpa berita yang jelas masalah comeback sebenarnya adalah teaser pertama untuk kita. Sebuah bukti bahwa EXO sudah melakukan rekaman untuk persiapan comeback dan mereka akan comeback. Tapi waktunya kapan hanya Tuhan yang tahu. Sama hal-nya dengan 365 yang bocor. Gue sih mikirnya, "Oh another teaser. Ok." Walaupun di dalam hati masih yang kayak "ADUH APA SIH KOK PADA BOCORIN SIH KAN GAK SURPRISE!" ada juga perasaan yang kayak "RESPECT DONG BLA BLA BLA" tapi.................................. lah kok aneh. Kok kayaknya yang heboh minta respect cuma kita. Kok SM gak heboh sih.

Persis seperti itulah yang gue rasakan ketika satu album WOLF semuanya leaked kemaren. Ya. Gue langsung download semuanya. Mungkin lo pikir gue nggak respect, tapi sebenarnya nggak juga. Gue respek se respek respeknya sama kerjaan orang lain. Tapi alasan utama gue mendownload kemaren sih sebenarnya lebih kepada: 1) rasa penasaran yang tak terbendung, 2) otak gue menolak untuk tidak melakukan apa-apa (sama halnya dengan kalo misalnya gue serigala trus di depan gue ada daging sapi segar menggelinjang, bodoh rasanya kalo nggak di lahap secara bijaksana). Nah, alasan ketiga gue sih sebenarnya lebih ke faktor SM-nya: gue curiga, semua kebocoran itu memang sudah di rencanakan oleh SM dan sudah disengaja. Makanya nggak ada apa-apa dari mereka. Nggak ada tindakan pelaporan dan lain-lain dari mereka. Terakhir sih Ryan Jhun yang heboh di twitter mau lapor FBI. Tapi selama SM diem aja..... yasudah. (dan apakah dia follow-up lagi masalah pelaporan ke FBI hari ini? Nggak kan? Gertak sambel. Sambel terasi. Bau.)

Entah kenapa semuanya terlalu aneh sih. Karena nggak ada tindakan lanjutan dari SM mengenai kebocoran ini, gue malah nyangka ini memang strategi marketing SM. Soalnya di kasus-kasus kebocoran yang sebelumnya gue tahu, pihak yang dirugikan lapor ke pihak berwajib. Menurut gue pribadi, gak tahu sih ya ini bener atau nggak, SM tuh ngerti banget behavior netizen kayak gimana. Dikasi umpan sedikit, hebohnya bisa berhari-hari. Ketika WOLF bocor, yang paling pertama heboh kan netizen, jelas, emang ada jalur lain buat ngebocorin selain internet? Masa iya ngebocorin pake JNE (agak ribet juga ya harus di JNE dulu dari Korea ke seluruh dunia. Semacem nggak penting). Semakin netizen heboh, semakin dunia gempar. Semakin sadarlah orang akan keberadaan EXO. Semakin penasaranlah orang sama grup ini. Nah, perkara satu album yang bocor itu, kalo emang itu salah staff yang kehilangan USB gue berani bilang lo mending istirahat dulu setahun biar otak lo bener. Seceroboh itukah menyimpan USB berisi harta benda yang katanya harus di respek? :p

Pada akhirnya semua saling menyalahkan. Fans saling menyerang. Yang teguh pendirian untuk tidak download merasa berbangga hati karena respek sementara yang lemah akan segala hal yang membuat penasaran dan akhirnya mendownload juga merasa berbangga dan berbahagia karena bisa mendengarkan lagunya terlebih dahulu (WAHAHAHAHAH CABAL EAH YANG TEGUH PENDIRIAN TUHAN AKAN MEMBALASNYA DAN OPPA JUGA--TAPI OPPA BOHONG). Ketika rasa penasaran lo bisa lo puaskan, lo adalah orang yang paling bahagia di dunia :") Begitulah juga hari itu. Pertama kalinya gue dengerin My Lady full track itu gue merinding sejadi-jadinya. Pertama kali dengerin Baby Don't Cry pertama kali kemaren itu kaki gue gemeter sampai nggak konsen kerjaan gue tinggalin semua. Hari itu gue cuekin aja twitter yang heboh. Terlena dengan suara Baekhyun dan Kyungsoo.

Sebenarnya saling menyalahkan disini nggak berguna sih karena yang salah tuh emang si uploader. Downloader mah penikmat aja. Kalo di Geng XOXO posisinya sama kayak Baekhyun, Chen, Chanyeol sebagai penggembira. Jadi jangan merasa bersalah kalo misalnya udah download. Terlanjur basah kan yaudah mandi sekalian. Kalo masalah respek gak respek, selama lo masih beli CD asli setelah lo download lo masih menunjukkan respek lo kok. Perkara lo download sebelum official release sama setelah official release sebenarnya nggak ada bedanya. Sama-sama mencuri, cuma beda timing doang. Lo nyurinya pagi, yang lain nyurinya malem. Dan gue yakin, yang baca postingan ini dalam hidupnya pasti paling minimal pernah mendownload 1 album secara gratis di ihoneyjoo, k2nblog, 4shared, mediafire sebelum akhirnya sadar untuk membeli legal, kan? Kita semua separah itu kok guys. Kita semua setidak suci itu. Jadi jangan saling menyalahkan.

EH TEASER MV UDAH KELUAR, HARI INI MV KELUAR? HAHAHAHA Jadi review teaser-nya sekalian sama MV kalo gitu :3





EXO 'WOLF' Teaser MV_2: Review Saya!

$
0
0
*
Segala macam kegalauan selama hidup ini nggak pernah lebih besar dari kegalauan nungguin teaser (doang). Lebay. Hahaha tapi satu video keparat itu emang bener-bener ditunggu-tunggu sih apalagi buat sebuah grup yang sudah lo ikutin dari awal banget dan sudah hilang dari peredaran selama tiga belas bulan. Sebelum teaser ini resmi di unlock di YouTube, gue yang emang dari sejak teaser awal banget selalu ngegosip di skype sama Kak Korban dan sempat heboh waktu di Youku udah ada semacem thumbnail teaser dan disitu ada gambar Kai lagi sama Luhan dan seorang cewek. HAH WOW. Gue sempat yang heboh sih soalnya kalau diliat dari thumbnail-nya aja ini kayaknya bakalan seru. Ada ceweknya gitu kan. Setelah sekian lama mereka jadi Alien dan sekarang jadi Cacing Kremi, Alhamdulillah yah masih bisa punya cewek (SATU BERDUABELAS GAK MUNGKIN).

Nggak butuh waktu lama buat teaser video yang kedua keluar dan disaat itulah jagat raya semacam gempar bagaikan konser dangdut di kampanye calon wakil rakyat. Gegap gempita kayak kembang api di malam tahun baru. Di satu sisi memang heboh karena emang teaser yang ditunggu sudah muncul, tapi disisi lain dan pada saat yang bersamaan heboh karena selembar manusia bernama Kai mencium seonggok daging pipi wanita.
*

*
Cuma dipipi aja, seluruh dunia heboh. Bagaimana kalau adegan ranjang. Hahahaha Cukup menyakitkan mengetahui kenyataan bahwa Song Jihyo pernah beradegan super PAket NAsi di film A Frozen Flower (dan sampai sekarang masih nggak berani liat adegannya karena takut merusak imajinasi Jihyo yang indah dikepala). Walaupun nggak mungkin dalam waktu dekat member EXO akan punya adegan ranjang (berarti memungkinkan dalam waktu yang lain ya? wakaakakak) adegan kecupan di pipi di teaser MV kedua ini memang lumayan geger sih. Wah untung Kai. Untung bukan Baekhyun (PFFFTTT EMANG GAK COCOK JUGA).

Gue penasaran kan sama wanita yang di MV itu dan akhirnya gue memutuskan untuk googling. Yeah, langkah pertama yang selalu ampuh kan. Dan kemudian gue menemukan fanpage-nya dia (tapi belom official) dan tahu ternyata dia juga masih artis SM Entertainment. 
*
 *
Cewek yang (bakal) ada di MV EXO WOLF (Drama Version--Insya Allah tapi gak janji kapan rilisnya) ini namanya Yoon So Hee (윤소희) kelahiran 7 Mei 1993 dan sekarang doski masih imut imut banget umurnya 20 tahun. Waktu pertama kali liat foto-foto official-nya yang dari SM C&C (semua aktris, aktor, comedian, MC ada di bawah manajemen SM C&C -- SM Culture & Contents) yang gue dapatkan dari un-official Facebook-nya, langsung kebayang Park Siyeon yang jadi pemeran antagonis di Nice Guy :") Emang sekilas mirip banget sih. Faktor muka salah nih kamu , Sohee-chan. Miripnya sama aktris yang karakter di drama booming-nya najis banget WAKAKAKKA Tapi kamu tetep cantik sih.
*
*
Pagi ini gue coba cek-cek di official site-nya SMTOWN dan nyari nama Sohee tapi nggak ketemu. Well, mungkin karena dia emang belum officially debut as an actress kali ya. Soalnya selama ini dia cuma muncul di layar TV cuma di channel TVN doang di acara Hit The S Style. Cek deh videonya disini (walaupun Sohee cuma muncul beberapa detik di video itu karena gue nggak nemu video lainnya yang ada dianya--atau lebih tepatnya agak males nyari). Nah, selain itu, seperti biasa, seperti hal-nya Kris juga pernah tampil di VCR konsernya GG sebelum debut, Sohee juga ternyata ada di VCR konser Super Junior loh! Dan itu adalah konser Super Show 5 yang artinya, buat kalian yang nonton besok kalian akan melihat wajah doski dalam skala besar HAHAHAHAHA Oke buat yang pengen liat videonya bisa kesini. Buat kalian yang rasa cemburunya berlebihan padahal Kyuhyun dan Donghae bukan milik kalian seutuhnya jangan diliat videonya ya. Soalnya disitu adegan peluk-pelukannya banyak. Tapi gak seru kalo gak dikasi caps jadi gue kasi:
*
*
Profesional aja guys. Jangan terlalu diambil hati (BAHAHAHAHAHAH) Nah selain SS5 VCR dan tadi udah TVN Hit The S Style, Yoon Sohee juga pernah melakukan pemotretan Oh Boy Magazine bersama Key dan Onew. Wah wah wah.... begitulah ya kalo jadi trainee di SM, kesempatan untuk merusak hati banyak wanita di luaran sana besar sekali. Tercabik bagaikan daging cincang.
*
*
Sekali lagi, profesional aja, guys. Selama belum adegan ranjang sama Kris, belom pantaslah di caci maki (dan emang nggak pantes juga lo caci maki orang yang gak berdosa sama lo wakakakak). Kita tunggu kiprah Yoon Sohee kedepannya! Semoga sukses selalu dan membahana selalu sampai Alaska.

Oke kita move on ke teaser 2 ~~~ !

INI MEMBAHANA SEKALI INI HAHAHAHA Oke gue nggak pernah ngebayangin sebelumnya kalau misalnya SM mau (MAU) bikin konsep MV Drama Version untuk EXO. Dan emang nggak pernah kebayang bagaimana lagu WOLF bisa jadi sebuah OST Drama? Well, oke gue mencoba untuk diam sebentar, mendengarkan lagunya sambil membayangkan adegan-adegan apa yang cocok kalo lagi ini dijadikan soundtrack film. HMMMMMMM ternyata di satu lagu ini bisa bermacam-macam film sih yang muncul di otak gue.

Misalnya, empat detik pertama lagu ini yang terbayang di kepala gue adalah suasana malam di hutan, kemudian seekor serigala melolong, kemudian shot berganti ke sebuah kuburan Cina yang kalau malam tetap terlihat mewah dan megah. Bulan purnama bersinar terang sementara awan hampir tidak ada di langit.

Detik 06-13 yang terbayang adalah kakek-kakek ahli kungfu yang sudah teramat sangat tua bahkan lebih tua dari dunia ini sedang duduk bersila diatas sebuah batu sambil main suling. Sementara di depannya ada 12 anak-anak yang sedang belajar kungfu dan dalam tahap ini level mereka sudah ke level transformasi menjadi binatang.

Detik 14. WADUH INI SEKUEL MENDADAK DANGDUT NIH PASTI NIH GUE YAKIN BANGET. KOK KAYAK ADA EFEK SUARA-SUARA JERIT JERIT OMMO OMMO DI DANGDUT KOPLO? Pasti adegannya kalo di film lagi dugem, tapi di pesta dangdut kampanye calon anggota DPR.

Detik 21. Dari konser dangdut tiba-tiba film berubah ke anak-anak hip hop yang sedang bawa skateboard masuk ke sebuah lapangan basket dimana disitu sudah banyak anak-anak berdandanan sejenis menunggu. Trus adegannya kayak tos-tosan dari ujung rambut sampai ujung kaki.

Detik 34. Adegan ini cocok pas ada pemeran dalam film lagi di kejer kereta api. Buru-buru banget. Adegan lain yang sesuai, misalnya: dikejar anjing helder, dikejar Harley Davidson, dikejar deadline, dikejar setan, dikejar dosa.

Detik 48. Mirip-mirip sama di detik 21. Tapi kalo tadi anak-anak hip hop-nya baru ketemuan, nah ini mungkin udah berlanjut ke tahap lebih serius. Misalnya main congklak bareng. Kurang serius ya kalo main congklak, hmm berarti main congklaknya sama beruang hamil atau kalo nggak sama anak-anak hip hop yang lain tapi yang kalah dipancung.

Yah begitulah. Di awal aja udah berapa film. Tapi lagunya memang cocok buat film-film gangster gitu. Tapi kalo di Indonesia paling banter jadi backsound Happy Call, Jaco Homeshopping dan semacemnya.

Kalo gue bilang sih, ini tuh semacem MV revolusioner gitu setelah sekian lama SM betah banget bikin MV dalam kardus Indomie. Padahal dulu-dulu MV-nya nggak sebiasa sekarang-sekarang dan nggak se-standar sekarang-sekarang. Cuma ya gitu deh jeleknya SM, dia udah tau banget banyak fans yang udah cinta mati sama idol-nya. Mau MV sebiasa apapun, kalo udah bias, ya pasti akan ditonton juga. Pasti akan dibahas juga. Nah waktu ngeliat teaser 2 WOLF ini, gue jadi semacem yang menaruh harapan besar gitu kalau MV-nya bakalan jadi seru. Kalo bisa seseri Before U Go-nya TVXQ (favorite banget).

Teaser dimulai dengan shot siluet pohon/rumput liar/kaktus member EXO di formasi awal dance WOLF yang kita bahas di postingan sebelumnya. Oke, menurut gue shot ini keren karena sebelumnya gue nggak pernah ngebayangin akan di-treatment jadi siluet begini. ㅋㅋㅋ Pas liat, wah kece juga ternyata.
*
*
Oke, diteaser MV kedua ini ada gabungan antara dance MV dan drama MV. Untuk dance MV sendiri ada beberapa set yang berbeda yang digunakan yaitu set yang sama dengan set di teaser pertama minggu lalu:
*
*
Set kedua adalah set yang dominan putih dengan pilar-pilar dan besi-besi berbentuk Wolf di belakang kiri yang sama dengan set ketika formasi siluet pohon di awal.
*
*
Dominan warna putih-hitam di set kedua membuat teaser MV ini (dan tentu saja MV-nya) terlihat mewah walaupun sederhana (sekali) sementara dominasi warna hitam-abu abu-khas-dinding-candi-yang-termakan-usia di set pertama memberikan kesan dark dan misterius (di skala tertentu bahkan cukup manly--bisa dilihat disitu beberapa member sudah mulai pamer-pamer ketek. Walaupun gue nggak pernah ngerti sih sebenarnya hubungannya manly sama pamer ketek itu apa. Apakah dengan pamer ketek seseorang terlihat lebih cowok atau apa. Padahal cuma pamer kelenjar keringat.)

Nah ngomong-ngomong soal ketek, walaupun pembahasan ini agak menjijikkan, tapi, disadari atau tidak, poin inilah yang menjadi highlight di MV ini.  ㅋㅋㅋ Oke nggak highlight juga sih. Tapi ada enam orang yang menggunakan baju tak berlengan di set pertama dan dua diantaranya sangat jelas sekali abis cukur bulu ketek (sumpah gak enak nulisnya). Oke gue jadi inget, pernah di satu masa di promo MAMA, Kai (member yang cukup sering menggunakan baju tak berlengan) di hari X bulu keteknya rimbun sekali kayak padang ilalang sampai-sampai serigala kalau bersembunyi mungkin nggak keliatan. Tapi satu hari setelahnya, di hari Y, tiba-tiba padang ilalang itu seperti musnah dilalap anoa. Dan di teaser MV ini sepertinya banyak sekali anoa yang melalap padang ilalang tersebut.
*
*
Padahal (di bagian apa sih itu namanya) diatas dada di bawah leher Kai ada tulisan 'Raised by Wolves'--Di besarkan oleh serigala. WIH~ Hebat juga serigala jaman sekarang! Udah bisa shopping ke Mall beli slayer, cincin, gelang, kalung, udah gitu bisa bikin tato (di bagian apa sih itu namanya) di bawah leher diatas dada, mengenal teknologi bernama gunting kuku, mengenal teknologi menguncir rambut menjadi cornrows, canggih deh. Oh serigala alien ya lebih maju daripada serigala lokal bumi.
Ada satu lagi shot siluet yang gue suka banget dari teaser ini:
*
 *
Gak tahu kenapa itu sebenarnya sederhana tapi keren gitu sih menurut gue. Dibandingkan dengan shot-shot yang lainnya, yang ini semacem kosong tapi berbicara. Suka aja. 

Nah untuk kisah drama-nya sendiri, gue sih nggak mau repot-repot buat nebak jalan ceritanya kayak gimana. Yah paling nggak jauh-jauh dari konflik masa puber anak-anak gaul preman sekolahan gitulah, dimana persaingan untuk mendapatkan status tertinggi sangat penting sekali. Kalo diliat-liat sih selain ada persaingat akan status, ada juga perebutan wanita, harta, perusahaan, aset negara, kunci brankas senjata nuklir, dan persahabatan. 
Karena judul lagu-nya Wolf, jadi ya wajar gitu kalo misalnya jalan ceritanya jadi agak-agak ribet nan panjang membahana bagaikan poni Arthur. Kecuali judulnya Kucing Garong baru deh udah ketauan ceritanya bakalan kayak gimana (ujung-ujungnya pasti Kucing Garongnya tobat ketemu ustad Maulana atau paling banter mati kena kutuk trus kuburannya keluar belatung yang gitu gitu lah).

Ada banyak adegan berbahaya di teaser MV 2 ini yang tidak bisa dicontoh dan agak tidak masuk akal. Tapi ada juga adegan-adegan lain yang menarik untuk disimak. Mari kita sama-sama lihat dan perhatikan baik baik.
*
#1 Adegan Luhan melompat dari ketinggian.
*
*
Kalau gue jadi Luhan ya, dengan badan sekurus itu dan dengan memikirkan nasib telapak kaki, tulang kering dan lutut gue serta tentu saja sekujur tubuh gue, gue lebih memilih untuk turun LEWAT TANGGA yang jelas-jelas ada disitu ketimbang harus melompat dan mencederai jiwa dan raga gue yang berharga. Gue gak tahu sih di MV nantinya akan kayak gimana adegan yang ini. Maksud gue, kalau misalnya Luhan loncat tanpa ada yang mengejar (atau terlihat ada yang mengejar) kan jadi aneh gitu loh. Kenapa beneran gak lewat tangga aja kalo emang nggak ada yang ngejer-ngejer. Pengen terlihat keren ya gak segitunya juga sih. #abaikan Tindakan nekat Luhan ini sama sekali tidak patut dicontoh. Heran aja kenapa MV ini cuma dapet rating 12 HAHAHAHAHAH (berarti anak 12 tahun di Korea tontonannya udah beginian ya). Tapi disini Luhan membuktikan kalau dia masih bisa selamat dari terjun bebas ini sih. Alhamdulillah. Untung sih bawahnya masih lantai kalau bawahnya hutan kaktus atau dapur magma gimana.
*

*
Dari adegan ini sudah bisa disimpulkan masa depan Luhan nantinya akan menjadi apa: pemadam kebakaran spesialis gedung pencakar langit (lebih spesifik lagi penyelamat korban yang sedang terperangkap di lantai paling atas--BYE LUHAN).
*
*
#2 Adegan Kai mencium Yoon Sohee adalah adegan paling unyu yang pernah dilakukan Kai selain adegan bejek bejek sok imut yang selalu jadi gaya andalannya tahun lalu. Dari ekspresi Sohee digambar kedua sih kayaknya itu Kai melakukannya secara tiba-tiba gitu jadinya dia syok. Ah... satu kecupan di pipi aja membuat Jongin's fans meradang. Padahal salah apa Sohee? SALAH APA?! DIA CUMA DICIUM DI PIPI DOANG! BELOM DI APA APAIN! Kalo menurut gue sih, harusnya Sohee pura-pura noleh tuh ke Kai jadi CUP di bibir gitu kan manis :3
*
*
Nyambung lagi ke Sohee syok dicium Kai, kemungkinan sih ini ada kaitannya dengan jalan cerita dari MV-nya sendiri karena di adegan berikutnya ada Kai sama Luhan yang lagi berantem. Walaupun sebenarnya belom pasti mereka berantem karena apa (bisa jadi karena Sohee sih soalnya ada juga adegan dimana Luhan lagi bareng Sohee ngobrol berdua di kelas gitu) DUH GOSIP YE COY. Hahahaha... Tapi serius, ini teaser MV bikin penasaran dan gue justru lebih penasaran akan seperti apa drama version-nya. Soalnya MV yang dance version (IYA UDAH KELUAR BELOM DI REVIEW) itu terlewat biasa saja buat gue pribadi. Ketebak banget udah itu SM banget gaya-gayanya. Gue lebih memilih teaser 2 ini 100 kali daripada teaser merangkak merangkak sok serigala padahal sebenarnya kucing kampung.
Kai aktingnya bagus yang pas dia nerima telpon trus mukanya jadi kayak kerasukan genderuwo gitu :)

#3 Luhan perannya di MV ini sama seperti Kai (dan Kris juga sepertinya) yaitu sebagai pemeran utama. Soalnya di banyak shot titik beratnya selalu Luhan dan Kai (dan ada Kris di beberapa shot juga). Nah kalau misalnya diperhatikan dari awal terjun bebas itu sih, Luhan kemungkinan jadi semacem ketua geng gitu (GENG XOXO_YA KEMAREN UDAH PEMILU KAN YA YANG MENANG LUHAN). Keliatan dari kebiasaannya yang tidak wajar selain terjun bebas, dia juga suka lari-lari dikejer musuh (?) Tapi gue rasa dipilihnya Luhan jadi main-cast nggak salah. Buat gue pribadi ya, selama ini Luhan itu semacem karakter abu-abu gitu. Ada kalanya dia keliatan lucu, tapi disaat yang sama bisa berubah jadi super serius. Wajahnya itu fleksibel. Pinter akting gitu. AAAAAK NGEFANS.
*
*
#4 Nah, tadi kan gue bilang kalau Luhan ini semacem ketua geng, tapi mungkin ada yang bingung di adegan selanjutnya di teaser ini ada scene dimana Kai menarik kerah baju Luhan dan disandarkan paksa ke dinding trus mikir, 'Lah jadi kasta Luhan sama Kai lebih tinggi Kai? Kok bisa Luhan terlihat lemah di hadapan Kai?' Nah ini yang belom bisa terjawab sebelum liat MV-nya.... Kecuali.....
*
*
#5 Adegan berantem Kai dengan seseorang yang bertopeng di teaser MV ini memang terlihat keren (kalau misalnya ditonton begitu saja) tapi kalau di slowmotion, kalian akan lihat kalau sebenarnya................. itu................. nggak.............. keren............. sama............ sekali.
*
*
Kalo misalnya kalian perhatiin bener-bener ya (jangan nonton cuma nonton, tapi itu gue dapet dari gerakin tanda panah di keyboard sekali sekali sampe dapet gerakan per frame-nya) itu sebenarnya nggak mukul apa-apa beneran. Soalnya, ketika Kai sudah mengayunkan tinju-nya, si korban tinju gak ada di depannya dan dia hanya meninju angin trus tiba-tiba di shot berikutnya udah kena aja gitu. Agak aneh.
*
#6 Adegan Luhan menghindar dari tinju musuhnya juga aneh. Itu posisi yang ninju sama posisi Luhan jelas-jelas JAUH BANGET dan mau ninju juga pasti nggak kena. Tapi tetep ditinju juga. -_- Maksud gue, terlalu ada jarak antara Luhan dan si musuh. Jadi kesan berantemnya (dan menghindari tinju-nya) jadi nggak real.
*
*
#7 Adegan lain yang nggak kena tonjok adalah waktu Sehun ditonjok. Itu juga nggak kena sih sebenarnya tapi Sehunnya meyakinkan (CUMA PAS SEHUN KETONJOK DI BELAKANG KEPALA SEHUN TIBA-TIBA KENAPA ADA MAKHLUK NYENGIR ITU) Udah seru seru "ANJIR SEHUN! YA ALLAH KASIHAN BANGET!" tiba tiba detik selanjutnya "KENAPA ADA CEPOT!"
*
*
#8 Itu yang di belakang, 10 orang yang lainnya, yang adegannya naturally preman cuma Huang Zi Tao. Yang lain udah cuma pelengkap aja. Hiasan. Vas Bunga. Apalagi itu Chen kayak orang baru bangun tidur setelah 365 hari terlelap. Kyungsoo sama Baekhyun pake kupluk gitu malah keliatan kayak Joshua jaman diobok-obok alih alih preman. Plis.
*
*
#9 Adegan berantem yang paling REAL ya punya Tao yang pas adegan dia terbang trus nendang musuh di udara gitu. GILAAAAA itu mah serius kalo misalnya dia yang jadi main cast disini pasti akan lebih keren. Tapi yah apa daya tangan tak sampai (padahal kakinya udah nyampe loh itu ngangkangnya udah pas banget 100 derajat). Kasian aja sih sama yang ditendang, bisa patah rusuk :/ Tao harus tanggung jawab! (Pantesan di MV yang dance dia pake jas anti peluru biar kalo-kalo ada yang mau bales dendam nendang dada-nya jadi gak sakit. OKE)
*
*
#10 Ketika Kris muncul di belakang-belakang sambil merana melukin payung, gue jadi bingung. Lah disini Kris sebenarnya posisinya jadi apa? Apa jangan-jangan ceritanya persis kayak School 2013 gitu? Jadi Luhan itu semacem sahabatnya Kris banget, sama sama preman sekolah, tapi Kris tobat duluan karena cedera atau karena apa gitu trus Kris pergi ke luar negeri dan satu-satunya peninggalan Luhan yang dia punya adalah payung merah itu yang menjadi tanda persahabatan mereka. Trus pas dia kembali ke Korea, Luhan masih jadi berandal padahal selama ini Kris sudah minta Luhan buat tobat. Tapi Luhan gamau. Makanya Kris kesel trus ngambek ngelempar bingkai Foto....... (BEBAS AJA SIH RON)
*
*
Posisi Kris disini sih yang dipertanyakan. Sahabat Luhan atau saudara Luhan atau siapa kenapa mereka punya foto bareng di bingkai gitu kenapa Kris semarah itu bisa sampe ngelempar bingkai kenapa dia harus genggam payung warna merah itu kenapa harus payung kenapa gak cambuk atau emas putih misalnya. Itu aja sih pertanyaan gue.

Nah untuk yang lain-lainnya, nggak mau berspekulasi terlalu banyak nunggu MV Drama versionnya aja (kalo ada).

Maaf kalau misalnya postingan ini telat dibuat karena minggu ini sumpah ya hectic banget HAHAHA Seneng kok sebenarnya baca tweet kalian yang nagih reviewnya tapi kadang-kadang jadi kesel sendiri soalnya INI BELOM KELAR ADUH BAWEL TUNGGUIN DONG! HAHAHAHAH Tapi gue sayang kalian kok MMUAAAAAHHHHHH....

Ini gue kasi bonus sebelum gue pergi BYE~~~~~
*

*
SALAM AWWWWOOOOO A SARANGAHEYO~



Waktunya Memilih: 'WOLF' atau 'MAMA'?

$
0
0
*
Sudah lamaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa sejak EXO comeback dan full album pertamanya dirilis dan gue masih tidak punya ide untuk menulis apapun untuk review MV terbaru mereka. Di satu sisi mungkin karena memang agak jenuh tapi di sisi lain mungkin lebih dikarenakan karena MV-nya terlalu biasa. ㅋㅋㅋㅋ Tapi kalo dipikir-pikir MV biasa inilah yang selalu diberikan SM selama ini. Kita selalu dicekokin MV yang begitu-begitu saja. Yang hanya berubah dari satu set ke set lain dan disuguhi para member yang bergaya di solo shot mereka. Udah gitu doang. SM belum pernah lagi membuat sebuah terobosan yang paling nggak bisa membuat kita sehabis menonton jadi kebayang-bayang atau bahkan berdecak kagum (oke kecuali teaser 2 Wolf).

Kamis minggu lalu gue menghabiskan setengah hari untuk menonton MV-MV drama yang pernah ada. Beberapa diantaranya adalah MV dari Core Contents Media (T-Ara & Speed) dan hanya satu dari SM yang bisa menarik perhatian gue: Before U Go-nya TVXQ. Kenapa sih SM nggak mau bikin MV kayak gitu lagi?

Sebelum akhirnya comeback stage Kamis minggu lalu, SM memberikan sebuah teaser versi drama dari Wolf tapi sampai saat ini belum juga keluar. Sebenarnya sih gue lebih memilih untuk mereview itu saja karena sepertinya akan lebih menarik daripada mengomentari sepatu siapa yang berubah, slayer siapa yang mirip dengan siapa, rambut siapa yang mirip apa ataupun gerakan di menit segini lebih ke kiri sementara di detik setelahnya lebih ke kanan. ㅋㅋㅋㅋ oke ini tanda-tanda kejenuhan. Butuh refreshing. Tapi gue akan tetap membahas MV di postingan kali ini. Tenang saja. Anyway gue menolak percaya kalau MV itu batal rilis karena siapa? Sasaeng fans? ㅋㅋㅋㅋ
Tiga minggu terakhir di kosan baru gue menghabiskan malam dengan mendengarkan album XOXO dan WAAAAH banyak track di album XOXO ini yang bagus. Nggak deh. Semuanya bagus. Gue nggak tahu sih apakah ini karena bias atau gimana, tapi gue akui ketika mendengarkan lagu-lagu di album ini nggak ada satu lagu yang membuat gue merasa pengen bilang "Anjir ini lagu apa sih next aja next." Hal yang sama juga terjadi pada MoM & MoY-nya SHINee juga IGAB-nya GG. Persis. Semua track bisa dibilang menyenangkan. Makanya gue heran kenapa ketika gue mendengarkan SFS satu album, gue merasa pengen skip semua lagu-lagu highbeat dan hanya mendengarkan ballad-nya saja. Bias sih emang ini. Terlalu sering menistakan SJ gue jadi bete sendiri sama SJ. Hahahaha tolong jangan dicontoh.

12 track di album XOXO sebenarnya sama aja dengan 12 track di album SFS/Mr. Simple kalau boleh jujur. Maksud gue sama, ya isinya random. Gado-gado. Gue ambil contoh Mr. Simple deh ya. Ketika dulu gue mendengarkan album itu, di beberapa lagu gue akan "Oke ini Super Junior." tapi di beberapa lagu lainnya gue akan "Aduh apa sih." dan dibeberapa lagu lain "Hah?" Hahahah. Gue bahkan sangat bisa menikmati banyak track di Bonamana ketimbang Mr. Simple karena tracklist Bonamana lebih terdengar Super Junior dibandingkan Mr. Simple. Terlalu banyak genre yang dimasukkan ke album Mr. Simple sampai-sampai gue sendiri bingung sebenarnya ini SJ atau bukan.

Nah. Persis kasus Mr. Simple itu, album XOXO ini juga sebenarnya berisi banyak genre dan termasuk gado-gado juga. Cuma kasusnya, ini album pertama yang artinya EXO memang masih dalam tahap meraba-raba musik mereka nantinya mau dibawa kemana. Bisa dibilang wajar sih (ini bukan bias serius) sementara Mr. Simple kan album kelima yang artinya seharusnya SJ sudah lebih mantap mengambil warna musik mereka dan tidak lagi gado-gado. Kalau gue bilang tuh, yang paling sukses emang SHINee sih. Silahkan dengarkan album SHINee sejak Juliette sampai Misconceptions of Me. Warna lagunya rata. Nggak ada yang kesannya terlalu "bereksperimen".

Oke kembali ke EXO, bukan tidak suka dengan lagu-lagu di XOXO tapi lebih ke mempertanyakan kemana konsep 'mega' yang ada di MAMA kemaren? Gue mencoba mendengarkan dan menonton MV MAMA dan kemudian mendengarkan dan menonton MV Wolf. Dua lagu itu jelas-jelas berbeda mulai dari genre musik sampai mungkin tingkat kesulitan kita untuk mengerti lagunya sebenarnya tentang apa. Istilahnya, lo kalo mau tau MAMA lo mikir dulu. Bisa jadi lamaaaa banget baru bisa suka. Pergulatan batin dulu. Ini kenapa lagunya kayak gini, kenapa harus ada adegan berkerudung-berkerudung, kenapa nada-nadanya kayak pemujaan setan begini, sesat gak gue kalo dengerin lagu ini dan sebagainya. Tapi secara sadar atau tidak, semua pertanyaan itu kemudian membawa lo pada sebuah kesimpulan bahwa lagu dan MV MAMA itu emang bagus banget dan kemudian lo suka. Sementara Wolf sepertinya tidak butuh waktu lama untuk dimengerti dan disukai. Tidak butuh waktu untuk berpikir. Bisa jadi karena memang lagunya yang chic dan racun di bagian 'geure oolf naega oolf', bagian 'ahwoooo~' ataupun bagian 'a saranghaeyo~' itu. Atau memang karena kita sudah terlalu lama menunggu EXO dan ketika mereka comeback dengan Wolf kita yang 'Ah sudahlah yang penting comeback.'
*
*
Gue nggak mau terlalu membanding-bandingkan XOXO dengan MAMA pada awalnya tapi kemudian ketika gue mendengarkan semua lagu di MAMA dan mendengarkan juga semua lagu di XOXO, otak gue gak bisa dilarang. Otak gue memaksa untuk bilang kalau memang MAMA terkesan lebih WAH daripada XOXO. Apa cuma karena MAMA album debut makanya dibuat WAH? Jadi supaya orang-orang yang belom tahu EXO jadi mau mengenal EXO karena albumnya dibuat WAH? Sementara XOXO adalah imbas dari MAMA yang kalo udah suka MAMA pasti bisa dipastikan akan suka XOXO. Jadi XOXO nggak butuh sesuatu yangWAH untuk menarik perhatian orang-orang. Bisa aja sih. Tapi jujur aja gue kehilangan konsep MEGA-PROJECT itu di title track album XOXO. 

Wolf lagunya bagus, lagunya racun, lagunya akan membuat lo bersenandung terus-terusan menyanyikan lagunya, tapi ketika lo mendengarkan MAMA, perasaannya jadi beda. Jadi bias. Jadi lebih keren MAMA kok. Lebih mewah MAMA kok. Lebih racun MAMA kok ternyata. (Ini kasus gue sih). Efek setahun dengan 1 mini album memang kayak gini kali ya? Susah move on.... tapi kalau terus-terusan mengingat masa lalu, kita jadi mengabaikan apa yang ada di depan kita. HAHAHAHA Gue cuma bisa bilang Wolf belum sebegitunya bikin nangis seperti MAMA. Itu aja. (Karena emang lagunya nggak sedih sih Ron, horor gitu mau makan-makan cewek :|)

-----
Ada empat versi Wolf yang bisa dipilih di album XOXO ini kalau misalnya kalian beli atau download Kiss & Hug. Di album Kiss ada 3 versi Wolf yang bisa dinikmati: Versi OT12 Bahasa Korea, Versi OT12 Bahasa Cina dan Versi EXO K. Sementara versi EXO M ada di album Hug berikut dua versi OT12 yang lain.

Seneng banget gue ketika tahu pada akhirnya kita sampai pada momen dimana EXO akan promosi sebagai EXO bukan K atau M. Walaupun sih memang nggak akan sampai habis masa. Sementara aja tapi tetep aja seneng. Mungkin inilah salah satu faktor yang memberikan nilai lebih pada XOXO yaitu title track-nya dipromosikan bersama-sama. Gue cukup puas SM secara tidak langsung menjawab keinginan gue agar K dan M menyanyikan lagu bersama-sama bukan sepotong Korea sepotong Cina seperti halnya MAMA/History. Terlebih lagi ketika MV keluar, WAH HEBOH HAHAHA terlebih ketika Chanyeol muncul dan nyanyi pakai bahasa Mandarin. Sempat hampir jungkir balik juga waktu itu. Akhirnya tiba saat dimana lidah mereka akan bengkok-bengkok.

Kelebihan perform dengan OT12 adalah efek megah yang ditampilkan ketika mereka dance bareng. Tapi kekurangannya jelas tidak semua suara kuat di EXO bisa dieksplor lebih jauh. Huff... Sebenarnya salah banget sih EXO terlalu banyak vokal hahahaha Luhan, Baekhyun, D.O mendapat banyak porsi di Wolf versi Korea. Sementara Suho sendiri yang seharusnya juga vokal (tapi kayaknya memang suara Suho nggak sekuat Luhan) hanya mendapat bagian nyanyi yang memadai. Bahkan di bagian itu suaranyapun harus di autotuned. Chen hanya menyumbangkan bagian high note di Wolf Korea sementara suara kuat lainnya sebut saja Xiumin dan Lay tidak begitu di eksplor. Well, ini memang kelemahan grup dengan banyak member (dan banyak suara kuat). Tapi mereka masih nyanyi di lagu lain sih sebenarnya.

Versi Korea dan versi Mandarinnya sama-sama bagus. Di beberapa bagian mungkin gue agak lebih suka yang Korea tapi ada bagian-bagian yang terdengar lebih enak di versi Mandari. Hari ini nyoba dengerin dua-duanya disaat yang bersamaan (mix headset version itu loh jadi di Kanan versi Korea di kiri versi mandarin) dan hahaha tetep bagian yang paling gue sukain itu pas bagian: 

Neomu areumdawo areumdawo areumdawo (Wolf)
Geudae nae nima nae nima nae nima (Wolf)
Nareul duryeowo duryeowo duryeowo ma!

Udah paling mantep dan fix banget selain 'AWOO' dan 'A saranghaeyo~' yang bikin lagu ini bagus salah satunya part yang itu. Semua part teriak Baekhyun dan Chen gue suka banget dan oh iya satu lagi setiap bagian Kyungsoo setelah reff pertama (kao di MV pas adegan dance dia dikelilingi sama member lain) itu menurut gue juga bagus banget. Nggak cuma suara dia doang sih ada beberapa suara harmonisasi disitu dan bagus. Agak disayangkan Lay cuma dapet satu lirik doang yang nyanyi sendiri. Dan itu suaranya cempreng lucu banget di versi Korea hahahaha

Untuk lirik lagu sendiri sebenernya nggak susah untuk di mengerti. Lagunya sebenarnya tentang cowok yang jatuh cinta sama seorang cewek. Tapi kalo jatuh cinta terus mulus-mulus tanpa drama dan konflik kan jadi nggak seru kan. Makanya disini diceritakan cowoknya adalah seorang (atau seekor) manusia serigala. Kalo misalnya kalian nonton On The Spot mungkin pernah ada fakta-fakta kayak '7 Anak Binatang yang Dibesarkan Binatang Lain'. Nah salah satunya ya ini, EXO, kecuali mereka bukan anak binatang tapi anak manusia.
*
*
Kontras dengan lirik MAMA yang dibuat sangat kritis tentang permasalahan sosial yang terjadi di era digital, lirik WOLF dibuat lebih mainstream dan mudah dimengerti. Apalagi sih yang lebih mainstream dari kisah cinta? Tapi kalau misalnya lo perhatikan liriknya, lirik Korea dan Mandarin-nya sebenarnya ingin menyampaikan maksud yang sama. Walaupun pada akhirnya terbaca berbeda. Oke pertama-tama kita bahas dulu lirik Korea-nya:

I get a feeling all at once, in one bite, I will put you in my mouth like cheese
I’ll smell your scent, enjoy your color and eat you more elegantly than drinking wine
(Dimulai dengan penuh horor, dikisahkan seorang laki-laki misterius yang belakangan diketahui ternyata adalah seorang manusia serigala kelaparan jatuh cinta pada seorang gadis yang di mata laki-laki ini, tak lebih dari selembar keju kraft singles. Setipis itu. Pasti gadis itu adalah Yoona atau Sooyoung. Gadis mana lagi yang badannya setipis keju kraft singles /atau mungkin HVS 70 gram/? Dari kalimatnya bisa diketahui bahwa serigala ini selain keturunan ningrat yang suka makan keju, dia juga hobi minum anggur. Serigala kelas atas. Konglomerat.)

But I have lost strength in my toenail, my appetite is disappearing
Am I sick? Do I have an illness?
 (Meskipun manusia serigala terdengar sangat macho, tapi ternyata makhluk ini lemah juga. Hanya karena wanita berbadan setipis kertas HVS saja, kekuatannya hilang, kukunya melemah, nafsu makannya hilang. Serigala ini curiga dia sedang sakit karena ini pertama kalinya dia merasa seperti ini. Seperti terserang penyakit. Sedih....)

 Yeah, he’s in big trouble
Snap out of it, how could your heart be stolen by a human?
She is just one bite
(Teman-teman serigala lapar ini mengingatkannya bahwa dia dalam masalah besar. Jelas masalah. Bagaimana mungkin serigala jatuh cinta pada seonggok keju? EH, salah, seorang manusia? Nggak masuk akal. Begitu pikir teman-temannya. Manusia mah buat dimakan. Bukan untuk dicintai.)
Hey, just bite her, then shake her so she’ll lose her conscious
Hey, do it with a style you’ve never used, get rid of her before that full moon sets
(Kemudian teman-temannya kembali meyakinkannya untuk melupakan perasaannya dan kembali ke kodratnya sebagai karnivora. Teman-temannya meminta laki-laki itu memakan si gadis. Dikocok-kocok sampai pingsan. Dikocok-kocok sampai pingsan tapi harus bergaya. Mungkin seperti bartender. Yang jelas, laki-laki itu harus memusnahkan si gadis sebelum bulan purnama.)
Yes, wolf, I’m a wolf, ah woooo, I love you
I’m a wolf and you’re a beauty
Yes, wolf, I’m a wolf, ah woooo, I love you
I’m a wolf and you’re a beauty
Can’t reject this strong feeling, fall into it, I have let go of myself
I like simple things, the things hidden inside of me have opened its eyes
(Disini laki-laki itu seperti dikecamuk oleh perasaan. Dia menyukai si gadis tapi disaat yang sama dia juga lapar dan makanan paling enak menurutnya saat ini adalah gadis itu. Yah semacem kalo makan lo gue sedih tapi kalo gue gak makan lo gue nyesel. Begajulan lah perasaannya begitu.)
Look at her, she’s fallen into fear, she can’t understand the situation before her eyes
(Disini dikisahkan akhirnya si laki-laki manusia serigala itu berhasil PDKT. Si gadis kraft singles sekarang sudah jatuh dalam perangkap. Walaupun sebenarnya, entah bagaimana, gadis ini tahu bahwa laki-laki ini menyimpan sesuatu. Tentu saja bagaimana mungkin tidak. Dari jauh mungkin laki-laki ini terlihat keren tapi dari dekat ternyata bau duren. Jarang mandi sepertinya. Dari situlah si gadis tahu bahwa laki-laki ini sebenarnya manusia serigala. Manusia mana di 2013 yang jarang mandi? Pikir gadis itu. Kecuali dia binatang liar.)
“Will that dirty wolf guy eat me in the end?”
(Feeling si gadis kuat juga. Entah dari tatapan matanya atau dari liur yang mengalir selalu dari mulut laki-laki itu membuatnya yakin bahwa laki-laki itu lapar.)
That’s not it, I have fallen in love
(Laki-laki itu mencoba ngeles.)
So beautiful, beautiful, beautiful (wolf)
You are mine, mine, mine (wolf)
Don’t be scared, scared, scared of me
I’m a special, special, special (wolf)
A wolf who loves, loves, loves you (wolf)
Who is blinded, blinded, blinded by you (wolf)
(Selain jago ngeles laki-laki itu juga jago gombal. Bingung banget. Dibesarkan serigala aja bisa gombal gimana kalau dibesarkan Deni Cagur dan bergaul dengan anak-anak Pesbukers)
Hey, just bite her, then shake her so she’ll lose her conscious
Hey, do it with a style you’ve never used, get rid of her before that full moon sets

Yes, wolf, I’m a wolf, ah woooo, I love you
I’m a wolf and you’re a beauty
Yes, wolf, I’m a wolf, ah woooo, I love you
I’m a wolf and you’re a beauty
I can’t quit you, I’m in big trouble
I can’t quit you, I’m in big trouble
That yellow moon teases me, telling me I can’t have you
“You’re just a wild beast”
If you’re gonna say then, just go away, if I need to, I’ll change myself
I can’t ever let her go
 (Laki-laki ini benar-benar dalam kondisi yang tidak gampang. Bagaimana dia bisa melupakan gadis itu? Dia terlalu menyukainya. Seperti cheeseburger. Perasaan laki-laki ini terlalu dalam untuk si gadis. Dia bahkan siap berubah demi si gadis. Dia akan rajin mandi.)
Can’t reject this strong feeling, fall into it, I have let go of myself
I like simple things, the things hidden inside of me have opened its eyes
Can’t reject this strong feeling, fall into it, I have let go of myself
I like simple things, the things hidden inside of me have opened its eyes
Yes, wolf, I’m a wolf, ah woooo, I love you
I’m a wolf and you’re a beauty
Yes, wolf, I’m a wolf, ah woooo, I love you
I’m a wolf and you’re a beauty

Alih-alih terbaca seperti kisah cinta, liriknya lebih kepada ungkapan rasa lapar seorang laki-laki yang ingin memakan seorang wanita. Hmmm..... Entah sudah berapa tahun laki-laki ini tidak makan. Semoga Tuhan memberkatinya dengan seonggok daging. Meskipun begitu, tidak diberitakan secara jelas apakah akhirnya wanita tersebut jadi dimakan atau tidak. Kita tunggu laporan selengkapnya. 

Nah, dibandingkan dengan lirik Korea-nya, lirik Mandarin dari WOLF lebih terbaca normal. Layaknya seperti kisah cinta terlarang antara manusia serigala dengan manusia asli. Bukan seperti kisah manusia serigala kelaparan yang ingin memakan manusia asli. Tapi, memang, di beberapa bagian dari lirik Mandarinnya memang terbaca seperti ingin memakan manusia. Tapi nggak separah lirik Korea-nya.

How hard it is to ignore these instincts, I want to swallow the honey-like sweetness that is you
Your aroma, your delicateness, I savor you with the grace of a wine taster

Ah, I am losing the strength in my arms, I’ve lost my appetite
Why am I strange like this, I’m not like myself, is this a sickness (ah what to do)

Hey wake up, stop imagining things, this feeling cannot be love
She’s no more than tonight’s dinner
(bagian ini contohnya)

Hey! Don’t bother me, tell me she’s my prey and not to worry
Hey! It’s a different style, before the full moon rises I have to catch you
(walaupun ini terbaca sepertinya dark-dark gimana gitu, tapi sebenarnya ini lebih sopan sih. Ya ceritanya, si manusia serigala pengen macarin si cewek sebelum bulan purnama--karena dia takut kalau sudah bulan purnama nanti dia berubah jadi serigala. Sementara lirik Korea-nya memang berarti bahwa si cowok harus mengenyahkan si cewek saat bulan purnama. HAHAHAHA)
I’m a wolf, ah woo~ ah I love you! You’re the beauty and I’m the wolf
I’m a wolf, ah woo~ ah I love you! You’re the beauty and I’m the wolf
 
Have I gotten lost in your maze, strugling in this trap will only hurt me more
I look in my heart, seems that my eyes are finally opening

Yeah!
Eyes full of fear, searching everywhere but finding no escape
Thinking that beast will tear me apart
But she doesn’t know that I’ve fallen this deeply

(Disini malah justru gue ngerasa si cowok yang lebih ada perasaan begajulan tentang jati dirinya dan dia takut kalau-kalau kenyataan bahwa dia adalah binatang malah justru membuat si cewek ketakutan. Bukan justru memerangkap si cewek dan apa sih menggoyang-goyangkan sampai pingsan HAHAHAHAHAH)

Only thinking about the perfect you!
Become my love, woo!
I cannot run away from me!
Making me a crazy wolf!
You have trapped the wolf!
I’m a completely blind wolf!


Hey! Don’t bother me, tell me she’s my prey and not to worry
Hey! It’s a different style, before the full moon rises I have to catch you
I’m a wolf, ah woo~ ah I love you! You’re the beauty and I’m the wolf
I’m a wolf, ah woo~ ah I love you! You’re the beauty and I’m the wolf


I can’t stand this inner conflict, roaring out loud oh woah
Can’t resist, can’t go back once I’m addicted yeah yeah


This yellow full moon is mocking me, I’m not living as a beast should
Chasing after an unrealistic love
It wants to change me, going crazy up in the night sky
But it cannot stop me, let me love her


Have I gotten lost in your maze, strugling in this trap will only hurt me more
I look in my heart, seems that my eyes are finally opening

Have I gotten lost in your maze, strugling in this trap will only hurt me more
(Hey! Don’t bother me, tell me she’s my prey and not to worry)
I look in my heart
(Hey! It’s a different style)
Seems that my eyes are finally opening

I’m a wolf, ah woo~ ah I love you! You’re the beauty and I’m the wolf
I’m a wolf, ah woo~ ah I love you! You’re the beauty and I’m the wolf

Memang ternyata benar bahwa versi Korea WOLF lebih kepada nafsu makan yang berlebihan sampai manusia juga diembat sementara versi Mandarin WOLF lebih kepada perasaan jatuh cinta. Jadi EXO K = EXO Kanibal? EXO M = EXO Mencintai? Iya bebas aja sih. Tergantung apa kata hati kecil anda.

-------

Oke. Gue tahu kalian sangat menanti-nanti pembahasan ini tetapi sayang sungguh sayang gue harus katakan bahwa video musik WOLF ini terlalu jauh dari biasa jika dibandingkan dengan MAMA. Gue nggak menyebut History karena pada dasarnya History dan Wolf konsepnya sama aja. Dance, ganti background, solo shot, trus udah. Tapi karena Wolf adalah title track dari album XOXO dan MAMA adalah title track dari mini album MAMA, jadi pantas rasanya kalau membandingkan MAMA dengan WOLF ketimbang harus membandingkan WOLF dengan HISTORY (apalagi What is Love--walaupun What Is Love tetep juara sih kalo mau di compare sama WOLF karena shot-nya lebih banyak dan lebih menarik). Siap membandingkan MAMA dan WOLF?

#1 MAMA dimulai dengan sebuah narasi cukup panjang tentang latar belakang kisah EXO dan para membernya. Tentang bagaimana sebuah pohon bisa punya 12 penjaga, dan seterusnya dan seterusnya. Disini kita dibuat untuk mengerti tentang latar belakang EXO sendiri. Tentang konsep bahwa oh mereka sebenarnya adalah para pejuang yang datang dari exoplanet dengan berbagai macam kekuatannya. Kita (termasuk gue) dipaksa untuk menerima itu yang pada akhirnya ketika WOLF keluar, terjadilah kebingungan sosial. Kenapa tiba-tiba jadi begini? Kenapa mereka tiba-tiba kehilangan kekuatan?
*

*

Di review teaser foto sebelumnya bahkan gue pernah bilang bahwa WOLF kemungkinan berkonsep 'jaman sebelum MAMA' dimana mereka masih belum punya kekuatan gitu. Eh ternyata. Nggak juga.

Walaupun di teaser 1 (yang mereka sok sok growling like a wolf padahal ngakak itu loh) SM sudah mencoba menyelipkan unsur MAMA dengan meletakkan symbol/logo masing-masing member, tapi pada akhirnya jadi failed. Agak nggak ngefek.
*
 *
Padahal ya kalo menurut gue, kalau misalnya disambung-sambungin dan MAMA-WOLF itu jadi satu storyline pasti akan jadi sangat bagus. Mungkin di beberapa bagian ada yang berhubungan (ambilah contoh di teaser EXO selama ini selalu ada unsur bulan purnama-gerhana dan WOLF seringkali muncul di kala bulan purnama terlebih lagi kalau kita terpapar film-film barat--kalo dipikir-pikir banyaaaaak banget bulan purnama di teaser debut) atau misalnya treatment-nya gini: "Setelah lama bertualang mencari jati diri, 12 penjaga pohon ini beristirahat di sebuah goa tetapi mereka tidak tahu kalau di dalam goa itu hidup seekor serigala jahanam. Digigitlah mereka dan 12 orang itupun berubah menjadi serigala." kan nyambung.

Oke nggak.
*
*
#2 Dari segi efek, shot dan storyline MAMA lebih juara karena memang konsepnya lebih WAH dibandingkan WOLF yang hanya dance version biasa. Walaupun harus gue akui ada sesuatu yang teatrikal yang berusaha ditampilkan EXO di WOLF melalui dance-nya dan memang aura grupnya semakin keluar setelah mereka muncul di satu MV dengan 12 member, bukan 6 member.

MAMA lebih berani ngasi visual efek yang PLETAK! gitu hahaha gimana sih gue mau pake kata WAH udah dipake dari tadi takut monoton. Pokoknya visual efeknya MAMA lebih-lebih bahkan kalau mau dibandingkan dengan MV-MV SM sebelumnya (kecuali Before U Go dan MV-MV drama Zhang Liyin mungkin masih bisa sebanding, walaupun beda konsep). WOLF hanya berani ngasi efek serigala berubah jadi Suho, Chen, Luhan dan Sehun + cakaran di layar waktu Tao loncat + warna mata yang berubah jadi merah. Sementara MAMA berani ngebuat Kris melayang-mental-menggelinjang di udara berani ngebuat Suho ngeluarin air, berani bikin Chanyeol berapi-api, Xiumin membekukan seluruh ruangan, Kyungsoo menghancurkan lantai lapangan parkir dan merusak mobil orang, Baekhyun ngeluarin cahaya dari tangannya, dan sebagainya.
*
*
#3 Kenapa ya SM nggak memasukan intro WOLF yang ditampilkan di live performance kedalam MV? Atau paling nggak memasukkan adegan cakar-cakaran palsu di teaser pertama ke dalam MV juga lumayan. Jadi nggak yang langsung tiba-tiba ada pohon aja gitu di tengah-tengah ruangan. Kan horor. Dalem rumah kenapa ada pohon gerak-gerak.
*
 *
#4 Kostum di MAMA juga terlihat lebih EXO. Yah. Gimana dong sudah setahun melihat mereka berpakaian seperti itu gimana nggak identik. Tapi di WOLF Alhamdulillahnya, mereka jadi agak lebih perhatian sama kesehatan tubuh bagian bawah karena meninggalkan jins dan membuat leluasa dengan menggunakan celana pendek dan/atau bahkan menggunakan (sesuatu yang terlihat seperti) rok. Leluasa banget tuh pasti. #apanya
*
 *
Memang sih kostum MAMA kelihatannya lebih formal sementara WOLF kayaknya baju main-main banget. Apalagi dengan kaoskaki setinggi lutut gitu. Sebenarnya mereka ini Sailormoon atau apa sih.... Tapi wajar. Balik lagi ke konsep WAH dan lirik lagu yang agak berat di MAMA, wajar kalau misalnya bajunya juga harus rapi dan (terlihat) formal. Sementara WOLF kan lebih santai, kisah cinta anak muda, masa-masa remaja anak sekolahan banget, jadi kalo bajunya pun baju maen-maen juga ya wajar aja. Serigala makan orang gak perlu lah pake-pake blazer atau jas segala. Kaos oblong juga jadi.

Kelebihan kostum WOLF dibandingkan MAMA mungkin terletak pada banyaknya member yang mau pamer ketek. Bahkan Baekhyun udah mulai pamer-pamer aurat juga ya? Wah applause!
*
*
#5 Logo-logo member EXO di MAMA beneran nggak ada sama sekali ditunjukkan di WOLF. Mungkin karena emang beda jalan cerita kali ya. Jadi bener-bener nggak disangkut pautkan lagi sama logo-logo itu. Mungkin, alasan kenapa ada beberapa logo yang keliatan di teaser 1 supaya buat penyegar pikiran doang. Supaya inget oh ini loh logo Kai, Luhan, Kris. Tapi kenyataannya di Teaser 1 sama MV Wolf logo-logo yang harusnya ada di tangan/lengan itu nggak ada sama sekali. Selain fakta bahwa outfit di teaser 1 sama di MV juga beda sih, kemungkinan memang itu syutingnya dilakukan di hari yang berbeda juga.
*

*
#6 Seperti yang sudah-sudah, tentu saja tipikal MV dari SM Entertainment adalah '3R' yaitu 'Reuse Reuse dan Reuse'. Beberapa benda yang kita lihat di MV ini bisa jadi juga sama dengan apa yang kita lihat di MV lainnya SM dalam beberapa tahun terakhir. Sebut saja, sarung tangan Kris yang sama dengan sarung tangan D.O di History. Kemudian topi yang digunakan D.O mirip-mirip dengan topi yang digunakan SJ-M di promo Perfection. Dan kita patut menyalahkan Girls' Generation karena merekalah MV ini jadi bertebaran slayer (sejauh ini ada sekitar 17-20 slayer yang berbeda--bahkan Lay aja pake 3 slayer, di kaki, di lengan sama di pinggang. Dan yang paling aduhai menurut gue tuh yang dipake Xiumin yang warnanya merah putih kayak warna sorban. Sumpah....... why...)
*

*
Untuk kemiripan kostum lainnya, sebut saja baju tanpa ketek yang digunakan Baekhyun dalam MV ini terlihat mirip dengan baju yang digunakan Siwon/Eunhyuk dalam MV Opera versi Jepang.
*
 *
'Reuse, Reuse, Reuse'? Kalau dulu di MV MAMA Suho pernah pake kalung yang dari tali jemuran yang juga dipakai di MV Mr. Simple (dan sekarang kayaknya pindah ke kostumnya Kai--ah bukan tali jemuran itu tali pramuka), itu, kenapa.... Sehun di leher bajunya ada selang AC? ㅠ.ㅠ
*

 *
Ngomongin soal pengulangan, kalau diperhatikan langit-langit di set taring serigala di MV ini berlubang, jadi inget langit-langit di MV Mr. Simple yang juga berlubang.
*
*
Mata satu illuminati, don't you think? ㅋㅋㅋㅋㅋㅋㅋ
#7 Kalau di MV MAMA dan History dan bahkan What Is Love, EXO masih yang narsis banget sama logo hexagonal yang jadi kebanggaan bersama milik bangsa itu, di MV ini justru nggak banyak. Mungkin sudah dirasa cukup kali ya awareness orang-orang di 3 MV awal. Satu yang paling mencolok sih di background waktu member pake baju dari jas ujan 10.000-an yang disyut dalam siluet itu. Dan diantara semua shot dalam MV ini gue paling suka shot yang itu walaupun sederhana tapi bagus. Tulisan-tulisan EXO yang lain paling di jaket, di sarung tangan,tapi jumlahnya nggak sebanyak waktu di MAMA yang sampe di celana-celana, bahkan tembok gedung (bingung kan siapa yang nempel logo begituan kecuali berandalan kurang kerjaan yang ke sekolah bawa-bawa pilox). 
*
*
#8 Waktu adegan Tao loncat dan tiba-tiba layar laptop/TV/komputer anda kena cakar, gue cukup yakin tangannya tidak dalam posisi jari-jari yang siap mencakar melainkan terkepal sempurna. Bagaimana anda bisa mencakar dalam posisi tangan terkepal? Kecuali anda Wolverine. Kalo Kai keliatan nyakarnya. Walaupun efeknya telat datengnya, jangan Kai udah jauh ke bawah efeknya baru muncul. Di versi Tao, efeknya ditambah kamera yang gemeteran jadi berasa kayak di tonjok. Pas Kai malah kayak cuma geser dikit doang. Beda sih nonjok sama nampar ya.
*
*
#9 Sebenarnya konsep serigala apa saja sih yang di tampilkan di MV ini? Seberapa banyak unsur serigala yang ada di MV ini? Saya merangkum 14 adegan yang berhubungan dengan serigala.

(1) Suka nyakar-nyakar (itu di lantai ada bekas cakaran lucu deh)
*
 *
(2) Mengaum
*
*
(3) Sesekali loncat-loncat
*
*
(4) Hmm, braided hair-nya Kai boleh lah masuk ala ala suku Indian walaupun gue nggak yakin ada serigala yang dikuncir dan siapa juga yang berani nguncir rambut serigala? Dan emang bisa rambut serigala di kuncir? Ckckck. EXO WOLF, so many questions.

(5) Keluar dari goa

 *
(6) Bermata merah? Oke. Bisa mungkin abis kecolok dahan pohon.
*
*
(7) Taring & Kuku serigala di set stage.

(8) Apa sih istilahnya kalo binatang berbulu kayak kucing abis kesiram air trus ngibas-ngibasin bulu mereka gitu? Nah itulah pas adegan Asereje Tremor.
*
 *
(9) Bayangan serigala yang kerap muncul di background yang ada logo EXO-nya.

(10) Perubahan wujud dari serigala menjadi manusia tapi serigalanya telanjang kok pas jadi manusia udah pake baju aja?

(11) Serigala menggali tanah untuk pup. Eh. Serigala kan sebangsa anjing. Anjing kan kalo pup sembarangan?*
*
*
(12) Keluar dari balik pohon
*
(13) Gue salut aja sama serigala yang punya bakat jadi cheerleader? Itu formasi pohon mengingatkan gue sama cheerleader di SMP gue. Sih. Dan poin ini gak ada hubungannya dengan EXO dan Wolf. Bye.

(14) Garuk-garuk badan karena jarang mandi
*

#10 Dulu sekali, entah kapan, mungkin jaman jahiliyah, pokoknya jaman dulu, ada rumor yang beredar kalau MV EXO terbaru akan disponsori oleh produk kaoskaki. Lihat betapa lebaynya penggunaan kaoskaki di MV ini. Untung gak kaoskakibau. Eh tadi udah pernah dibahas ya Sailormoon? Ah yah... oke. Skip.

#11 Formasi pohon di awal MV ternyata menginspirasi set builder untuk membuat ornamen serupa dengan formasi tersebut.
*
*
Dalam bayangan gue sebenarnya ketika mendengar kata Wolf, itu MV-nya bakalan lebih dark, bloody, somekind of Hyde-nya VIXX atau mungkin Mine-nya Jaejoong padahal kalo diliat dari lirik kan udah yang makan-makan orang gitu. Tapi apalah daya, kita bisa berharap lebih tapi SM tetap punya kuasa. Hahahaha. Kalau misalnya lebih banyak dana mengucur di MV, promosi lain mungkin akan jadi pas-pasan dan nggak berasa hebohnya. Gue penasaran harga school bus EXO itu beserta dengan sewa trayek perjalanan di Seoul berapaan kontraknya sama pemerintah setempat. Kalo misalnya dana itu dibuat jadi MV mungkin nanti nontonnya nggak bisa kedip saking bagusnya (mungkin).

Meskipun demikian, melalui WOLF ini EXO bisa mendapatkan banyak sekali penghargaan seperti juga dengan MAMA. Walaupun mungkin MAMA butuh waktu yang lumayan lama untuk memperoleh satu award karena emang baru debut kan. Tapi prestasi WOLF (dengan mengesampingkan MV-nya) dari perolehan penjualan, download, streaming dan semuanya itu sangat fantastis! Billboard World Chart, iTunes chart di beberapa negara, Gaon Chart, kemarin menang Music Bank, dan jelas akan ada lebih banyak lagi penghargaan yang menyusul.

Music Video memang penting dan bisa dikatakan wajib adanya hanya saja sekali lagi harapan yang terlalu besar juga nggak baik, terlebih ini SM Entertainment. HAHAHAHAHAHA Let it be and keep dreaming.

Gue tahu ini sebenarnya mungkin sudah basi dan sudah dibahas oleh blogger lain tapi.... Tapi ini versi gue beginilah kira-kira. Gue sebenarnya lebih ngeliat perbedaan bagaimana SM membuat MAMA begitu WOW dan membuat WOLF begitu standar. Dan ini pendapat gue soal itu. 

Kesimpulannya gue lebih suka sama MV MAMA dengan segala keistimewaan yang sudah banyak gue ungkapkan diatas.

Have a nice day!!!


Credits: www.languagebymusic.com, korean44.blogspot.com

Whats Up July? [PART 1]

$
0
0
Thanks Rizkyrose for this :)
*
Sudah bulan Juli aja. Bener-bener nggak berasa banget waktu berlalu begitu cepat, eh? Beberapa bulan belakangan ini gue juga jadi jarang update blog, kalo nggak karena EXO comeback dan komitmen untuk bikin review hahaha itupun di review terakhir juga buntu setengah mati karena MV-nya yang polos-polos aja. Alhasil berujung dengan banding-bandingin MAMA dan WOLF (but it works, I guess).

Seiring dengan memasuki tengah tahun, gue jadi ingin menceritakan apa-apa yang terlewatkan selama beberapa bulan terakhir. Hmmm banyak. Banyak banget yang terlewatkan dan terlalu indah untuk ditulis. Hehe Part 1 ini mungkin akan lebih banyak bercerita tentang..... Ah.

Mei terlewati begitu saja tanpa cerita tertulis. Biasanya kalau sudah masuk bulan Mei, gue akan sangat sibuk memikirkan hal-hal seperti apa yang akan gue lakukan setelah tanggal 3, bagaimana hidup gue setelah tanggal 3, target apa yang ingin gue capai setelah tanggal 3, apa yang sudah tercapai selama setahun terakhir dan apa yang belum tercapai. Ya biasanya seperti itu. Dan 3 Mei terlewati begitu saja tanpa menulis sedikitpun tentang harapan dan pencapaian.

Bosan?

Sebenarnya nggak juga. Kalau misalnya gue bosan menulis, itu artinya gue akan keluar dari pekerjaan gue sekarang dan berhenti ngetweet untuk selama-lamanya.

Bukan kebosanan yang membuat gue berhenti menulis resolusi seperti halnya tahun-tahun sebelumnya. Mungkin lebih kepada.... mager? Permasalahan terbesar gue adalah itu. Setelah negara api menyerang dan Chanyeol muncul dengan rambut pendek dan Kris semakin kece gue jadi mager. Trus jadi nyalahin orang.
Beberapa tahun terakhir gue selalu menulis di hari ulang tahun gue. Kadang dulu waktu masih SMP dan SMA, bela-belain melewati pergantian usia (yang katanya sih selalu jam 00:00 padahal belum tentu juga. Gue lahir subuh sekitar jam 5 berarti idealnya ulang tahun gue rayakan seharusnya bukan jam 00:00. Tapi karena budaya barat kurang ajar itu telah merasuki segala sendi kehidupan jadi yasudah dimaafin). Gue ulang, dulu waktu SMP dan SMA gue selalu berusaha melewati detik-detik pergantian usia dengan begadang.

Ya. Sebocah itu loh. Nunggu jam 00:00 cuma buat merasakan bagaimana sensasi berubah dari usia X ke usia Y. Padahal sebenarnya nggak ada sensasi apa-apa. Dulu gue pernah nonton film Disney, versi manusia dari Little Mermaid yang walaupun agak failed gue tetep nonton juga. Ceritanya simpel, ketika usia pemeran utama 13 tahun maka dia akan berubah menjadi ikan duyung. Mulai muncul sirip, tangannya lengket, bisa mengalirkan listrik dan sebagainya.

Oke mungkin gue nggak berubah jadi ikan duyung tetapi momen pergantian usia di film itu bener-bener terasa. Sementara 23:59:00 di tanggal 2 Mei dan 00:00:01 di tanggal 3 Mei rasanya sama saja. Nggak ada sirip yang muncul. Nggak ada listrik yang tiba-tiba terpancar. Nggak ada apa-apa yang lengket di tangan. Yang ada ngantuk gak ketulungan.

Tapi momen pergantian usia yang selalu gue tungguin saat SMP dan SMA berlangsung cukup seru. Gue bisa menulis semalaman tentang apa yang gue inginkan di usia yang semakin bertambah. Gue bisa meronta-ronta kepada Tuhan kenapa gue begini dan kenapa gue begitu. Gue bisa curhat habis-habisan sama buku harian dan komputer. Bahkan, hal yang paling konyol adalah menunggu ucapan selamat ulang tahun dari orang yang bener-bener di harapkan (walaupun pada akhirnya dia baru ngucapin sekitar 23:59 keesokan harinya).

Gue iri sama diri gue yang dulu. Bagaimana gue begitu rajin mengkhayal. Begitu rajin baca buku. Begitu rajin menuliskan apapun yang gue rasakan sementara sekarang rasanya begitu mager. Lagi-lagi kata itu muncul.

Di usia yang ke-22 tahun ini, rasanya terlalu kekanak-kanakan kalau menunggu ucapan selamat dari orang lain. Kadang bener kata orang, semakin dewasa kita semakin tidak peduli kita tentang bagaimana orang lain melupakan ulang tahun kita. Bener gak sih? Atau itu cuma gue aja?

Well, sebenarnya gue peduli. Sebenarnya gue menunggu ucapan selamat itu. Tapi apakah gue harus meronta-ronta lagi kepada Tuhan kalau misalnya orang lain lupa sama ulang tahun gue? Kan nggak bisa juga. Dalam pikiran orang lain ada banyak masalah dan hal yang lebih urgent dari sekedar ucapan selamat ulang tahun. Karena gue sendiri terkadang lupa sama ulang tahun temen gue, jadi ketika mereka melupakan ulang tahun gue bukankah itu jadi hal yang wajar? Kita kan nggak bisa menuntut orang lain untuk sempurna sebelum kita sendiri menyadari kekurangan kita dan berusaha memperbaikinya. Walaupun gak bisa juga jadi yang sempurna.

Tapi gue bersyukur. Di tengah segala hal yang begitu membuat gue terhanyut dalam dunia ini (apa banget), di tengah segala hal yang rasanya menekan dan membuat stres, masih ada banyak orang yang peduli. Masih ada banyak orang yang ternyata inget ulang tahun gue. Masih ada banyak orang yang mau dan berkenan mengucapkan selamat ulang tahun, memberikan doa restu, memberikan harapan ke gue. Sementara yang gue berikan ke mereka selama ini hanyalah tweet berisi caci maki ke EXO. Tuhan sangat sayang gue. Inilah kenapa gue selalu menyesal setiap kali gue berbuat salah.

Bertambahnya usia sebenarnya bukanlah sebuah hal yang perlu dibesar-besarkan. Beberapa orang justru tidak ingin disebut berusia sekian sekian. Banyak orang justru menyembunyikan usianya. Terkadang mungkin gue meraung-raung "Udah umur berapa lo Ron? Masih begini aja kelakuan?" tapi sebenarnya gue nggak pernah terlalu memikirkan hal itu. Buat gue, usia hanyalah sekedar angka. Gue nggak mau dengan bertambahnya usia gue kemudian gue merasa terbatas. Maksudnya, mentang-mentang usia gue udah 22 gitu ya trus gue udah harus fokus memikirkan misalnya bagaimana gue akan hidup, pekerjaan apa yang gue harus lakukan, target menikah dan sebagainya. Nggak. Masih terlalu dini? IYA HAHAHAHAHHA

Gue tahu 22 tahun memang bukan usia ABG lagi tapi gue nggak mau dengan usia gue yang 'baru' 22 ini gue malah jadi kayak semacam terbebani buat merangkai masa depan. Well, masa depan itu akan datang apapun yang terjadi. Toh gue pikir, gue nggak pernah menyia-nyiakan waktu gue untuk hal-hal yang tidak bermanfaat-bermanfaat banget. Gue tetap memikirkan gue akan hidup dengan apa, pekerjaan gue apa, darimana gue bisa dapat uang, dan sebagainya. Gue masih memikirkan itu. Kecuali target menikah sih. Entah kenapa hal ini jadi semacem, "Oh well, let God do the rest. Let me just fanboying over my idol."

Gue sebenarnya udah curiga sama diri gue sendiri. Gue merasa diri gue telat gaul. Telat puber. Telat merasakan kenikmatan jadi ABG. Telah spazzing. Telat heboh. Telat segalanya asal nggak telat datang bulan.

17 tahun hidup di Mataram tanpa fasilitas semudah hidup di Jakarta membuat gue jadi semacem, lagi-lagi, mager. Basically, yang salah bukan Mataram, yang salah sebenarnya gue. Oke, fix. Gue sih nggak menyalahkan diri sendiri, nggak menyesali juga keadaan saat gue menjalani masa SMA. Nggak. Gue cuma semacem merasa bodoh. Kenapa dulu gue nggak bisa melakukan hal yang lebih banyak? Kenapa baru sekarang ketika kewajiban untuk hidup mandiri sudah datang dan sudah berkurang banget waktu buat happy-happy.

Kepribadian gue yang tertutup dan nggak punya banyak temen di jaman SMA membuat gue agak susah bergaul sekarang. Bersembunyi di balik akun twitter adalah hal yang paling nyata membuktikan bahwa gue sebenarnya bukan orang yang begitu punya banyak teman di dunia nyata dulunya. HAHAHAHA. Terlebih sekarang, saat semua temen-temen kuliah sudah pada sibuk dengan pekerjaannya, geu sibuk dengan pekerjaan gue (tapi tetep spazzing di twitter), semuanya terasa sangat sangat sangat sangat berbeda. Sedih aja.

Kekurangan pengalaman dalam menjalin pertemanan (kasian banget kesannya ya kayak nggak punya temen banget) membuat segala sesuatu menjadi sangat awkward jika sudah berhubungan dengan masalah itu. Beberapa kali mungkin gue berhasil mengatasinya tapi seringkali tidak. Seringkali gue masih merasa benar-benar tidak mengerti bagaimana harus bersikap, harus bagaimana kalau begini dan harus bagaimana kalau kondisinya begitu. Seringkali gue sekosong itu. Sebingung itu harus melakukan apa. Ya gue masih belajar soal itu. Semoga masalah ini cepat selesai dan gue bisa hidup normal (kesannya).

Tapi entah bagaimana awal Januari apa pertengahan gitu, gue kenal sama seseorang yang gue pikir adalah orang paling unik sedunia. Mungkin karena memang kepribadian kita yang mirip dan kelakuan kita yang 11-12 yang membuat gue akhirnya jadi lumayan gampang terbuka sama dia. Maksudnya bukan buka-buka aurat. Lebih ke kayak mau berbagi, cerita yang gitu-gitu. Walaupun tempat ketemuan kita agak tabu sih: tempat karaoke. Kesannya kayak gue gila party banget trus dia dateng sambil mabuk trus kita kenalan trus----drama. Ya pokoknya intinya gue punya temen baru gitu.

Jarang ketemu sih emang sama ini orang tapi kita sering banget ngobrol di twitter. Karena pas ketemu sama dia gue juga lagi sama temen-temen gue, akhirnya dia juga deket sama temen-temen gue. Karena kita semua adalah kumpulan orang-orang yang kalo udah megang microphone NAV berubah wujud jadi biduan dangdut semua, akhirnya kita jadi dekat satu sama lain.

Suatu hari di bulan Mei ketika gue sudah membeli tiket konser Super Show 5 dan siap menonton di awal bulan Juni, gue merasa sangat merindukan rumah. Ketika lo merantau selama beberapa tahun, akan ada satu momen dimana lo sangat merindukan rumah dan ingin pulang. Ya dan secara random momen itu datang ke gue ketika gue sedang menggunakan baju merah dan berada di tengah-tengah euforia grup lain yang sedang merayakan kemenangan dalam sebuah event. Gue merasa kangen rumah. Gue pengen pulang. Gue pengen ke Lombok. Buat sehari atau dua hari aja.

Susahnya punya rumah jauh sebenarnya karena berat diongkos.

Tapi ketika kata-kata, "Gue pengen pulang deh." keluar dari mulut gue. Seketika itu juga kata-kata lain ikut keluar, "Duit gue udah abis nih buat beli tiket Super Junior. Gimana ya? gue takut nggak bisa pulang kalau misalnya udah pindah kerja nanti. Gue takut nggak ada kesempatan karena gue yakin kerjaan di kantor yang baru nggak akan seleluasa dikantor yang lama,"

Dan saat itulah dia bilang ke gue, "Kalo lo udah mikir pengen pulang lo pulang aja. Masa lo rela beli tiket jutaan buat Suju tapi buat ketemu nyokap lo masih mikir?"

ANJIR.

YA ALLAH.

SELAMA INI GUE SUDAH MENGORBANKAN BANYAK HAL UNTUK----SUJU? GUE SE-PURE ELF ITU?
*
*
Gue jadi inget bagaimana gue sangat galau nggak bisa nonton Super Show 3 dulu karena bertepatan dengan hari libur dan itu juga nggak ada di Indonesia tapi adanya di Singapur. Buset. Gaya banget gue mau nonton ke Singapur? Sok banget sih Ron? Ngerasa orang kaya banget?

Gue jadi inget bagaimana pengorbanan gue mengumpulkan sepeser dua peser uang hanya untuk selembar tiket Super Show 4 dan akhirnya bisa nonton berkat dapet beasiswa hahahahha tapi kemudian setelah semuanya Alhamdulillah jadi mudah, kenapa gue tiba-tiba jadi takabur?

Dulu gue inget gue pernah bilang sama seseorang, "Gue pengen nonton Super Junior dengan beli tiket mahal, tentu saja. Tapi gue jadi beban sendiri. Ketika keluarga gue cari duit susah-susah masa gue mau leha-leha nonton konser?"

Dan gue menyesal kenapa pikiran itu nggak menetap di otak gue sampai sekarang.

Tapi toh nggak ada yang perlu di sesali. Gue nggak nyesel sama sekali nonton SS4 kemaren, ataupun SMTOWN. Paling tidak, gue tahu rasanya. Trus udah. Kalau ada rejeki lagi baru nonton. Paling tidak, uang buat tiketnya bukan minta dari mamah. Udah. Yang penting nggak ngerepotin mamah. Itu aja dalam otak gue.

Lalu kemudian........................ "Menurut lo gue harus pulang gak?" kembali ke topik pulang di bulan Mei.

"Iyalah pulang aja Ron. Kalo emang mau pulang jangan ditahan-tahan."

Nggak tahu kenapa keyakinan mulai tumbuh gitu dalam diri gue dan gue yakin gue harus pulang. Itulah kenapa akhirnya gue memutuskan untuk tidak menonton Super Show 5 sementara tiket sudah ditangan. Akhirnya gue jual tiket itu dan duitnya langsung gue pake buat pulang kampung.

Secepat itu.

Gue nggak pernah memutuskan apapun secepat itu sebelumnya.

Ini toh rasanya punya temen? (HAHAHAHHAA KESANNYA)

Dan dibeberapa hari libur di awal Mei akhirnya gue pulang dengan ijin bolos beberapa hari dari kantor. Ya. Gue beli tiket terbang pagi dan mendarat di Lombok agak siang-siang gitu. Gue nggak ngasih tahu siapapun kalau gue pulang termasuk orang rumah. Karena lokasi turun damri deket banget sama rumah (sekitar 3 kiloan kali ya?) dan karena memang males nelpon buat minta jemput (yang pastinya bakalan bikin heboh) gue akhirnya memutuskan untuk jalan kaki saja.

Sampai rumah semuanya heboh. Jelas. Gue adalah orang yang paling ditunggu-tunggu di rumah karena kalo nggak ada gue rumah pasti sepi. Sama halnya dengan kalo nggak ada Baekhyun, Chanyeol, Chen, EXO akan jadi grup dengan kerutan di jidat yang disponsori oleh Kris. Sesimpel itu akhirnya gue menghabiskan beberapa hari di rumah dengan suka cita. Bertemu dengan keluarga. Bertemu dengan mamah. Bertemu dengan kakak kakak dan keponakan. Bertemu dengan sepupu dan kakek nenek sanak saudara. Seneng banget. Dan diakhir, bertemu dengan masalah. HAHAHAHAHA Ah.
*
*
Setiap bulan Mei di tiap tahunnya memang punya kenangan sendiri-sendiri. Ketika sama sekali nggak ada orang yang mengucapkan selamat ulang tahun dan ketika banyak orang yang memberi doa itu sensasinya beda. Mungkin bener, ya, sampai sekarang jumlah teman di dunia nyata dengan teman di dunia maya gue lebih banyak teman di dunia maya. Tapi ketika teman-teman yang tak terlihat ini bisa mengisi kekosangan banget, kenapa harus menye-menye minta lebih? :) Walaupun terdengar ngeles dan sangat jujur bahwa jumlah teman di dunia nyata gue sangat sedikit, tapi kenyataan adalah kenyataan. (Tapi nggak berarti juga gue beneran gak punya temen di dunia nyata loh ya, kesannya kok kayak forever alone banget hahahaha ada kok ada beberapa malah ada yang udah kenal baik sampe sampe tau kawat giginya berubah warna setiap bulan apa dan warnanya apa. Ada kok.)

Mungkin salah gue yang kurang bisa bergaul dan inilah yang sedang gue coba untuk perbaiki dalam beberapa bulan kedepan. Kalau memang Tuhan berkenan. Insya Allah.
*
Yang jelas, apapun itu, pertambahan usia di tahun 2013 ini pantaslah disyukuri. Bagaimana nggak? Ada banyak orang yang ngasi ucapan selamat. Ada banyak orang yang bahkan rela meluangkan waktunya hanya untuk membuat ucapan selamat ulang tahun dengan cara yang istimewa. Ada banyak orang yang bahkan meluangkan waktunya untuk mention di twitter dan ngucapin selamat ulang tahun. Bukankah itu sebuah berkah juga? Coba dipikir. Disaat lo sepertinya sangat cuek dengan dunia tapi orang-orang baik banget sama lo. Astagfirullah, tobat Ron tobat.
 *
Bahagia yang jelas banyak yang doain. Semoga semuanya yang mendoakan, kebaikan selalu menyelimuti kalian. Dan buat yang udah bikin ucapan selamat pake foto dan gambar :") Aku gak bisa bales apa apa karena aku gak bisa gambar, biasanya bikin heboh? Hehehe. 

Bulan Mei dijalani dengan penuh suka cita dan perubahan ritme hidup yang benar-benar menyenangkan dari beberapa sisi dan agak berat di sisi lainnya tapi tetap dijalani dengan Insya Allah sentosa. Apa yang lebih seru dari punya banyak teman dan sosok adik(2) baru? :")
 
Ketika bulan Mei ditutup dengan comeback EXO, Juni menjelang dan dunia baru datang... Dan gue baru inget kalau ada banyak hal yang terlewatkan yang belum gue ceritakan dan itu berkaitan dengan kelabilan sebagai ABG yang datangnya telat.

Next post!


Whats Up July? [PART 2]

$
0
0
*
Banyak hal menarik yang terjadi sepanjang bulan Mei dan banyak dari hal-hal tersebut melibatkan aktivitas fanboying gue. ㅋㅋㅋ Mungkin sampai sekarang istilah fanboying ini semacem belom terlalu eksis, tidak seperti fangirling ya. Hahaha Alasanya jelas mungkin karena ada lebih banyak jumlah populasi perempuan di dunia ini dibandingkan dengan laki-laki. 
*
Secara teori kan sebenarnya fanboying dan fangirling itu adalah istilah yang sama, yang membedakannya cuma jenis kelamin pelakunya saja. Jenis idolanya justru (seharusya) nggak dipermasalahkan. Sering kali banyak yang tanya sama gue di ask.fm, "Mau sampai kapan jadi fanboy?" Sebenarnya ini pertanyaan sih agak aneh ya. Semacem bertanya, "Ron, mau sampai kapan jadi cowok?" Jawabannya ya jelas akan jadi fanboy selamanya. Nggak mungkin kan di usia ke-35 misalnya tiba-tiba gue terbangun dan gue sudah punya dua melon bergelantungan di depan dada.

Beberapa orang mungkin mengartikannya berbeda. Semisal, fangirling adalah istilah untuk seorang fans perempuan ketika spazzing grup laki-laki dan fanboying hanya digunakan saat fans laki-laki spazzing grup perempuan. Dan seringkali arti ini yang digunakan makanya ketika gue spazzing EXO atau yang lainnya, orang-orang mungkin bertanya-tanya. Kenapa lebih milih boygroup daripada girlgroup

It's not like I don't have any girlgroup idol. Gue suka f(x) dan SNSD dan semisal grup lain T-Ara, KARA, tapi emang mereka lagi nggak banyak yang bisa dibahas (dan dinistakan ya) jadi gue sendiri semacem bingung. Ah, sebenarnya terlalu memikirkan ini pun jadinya kayak semacem nggak penting. Bukankah selama ini motto kehidupan gue sebagai fans adalah 'no one who care about me?' (tertawa kasual) Ya. Gue udah jarang peduli kata orang. Kalau orang mau dikasi respek, harusnya mereka ngasi respek dulu ke orang lain. Dan kalau gue menuntut respek disini gue rasa gue nggak salah. ㅋㅋㅋ

Kegiatan fanboying ini erat kaitannya dengan kegiatan gue sebagai master fansite S4. Gaya ya? Iya gaya banget. Sebelumnya gue mana pernah kepikiran bakalan begini -3- Definisi 'begini' disini ya banyak. Misalnya, nonton acara-acara musik di TV Indonesia yang bagi beberapa orang mungkin agak-agak tabu atau kasarnya alay, datang ke show-show mereka dimanapun mereka berada (selama bisa dan sempat) dan semua itu cuma buat dapet foto. Gue nggak ngerti sih sebenarnya sampai sekarang motivasi gue buat motret mereka itu apa. Tapi sampai sekarang nggak tahu kenapa, setiap kali dapet foto, gue semacem yang seneng banget. Rasanya tuh kayak lagi mules trus pas ke WC bisa keluar dengan lancar gitu. Semacem hasrat yang selama ini terpendam, tersampaikan dengan sempurna.

Seringnya gue dateng ke acara-acara yang ada S4-nya membuat beberapa orang mungkin kenal sama gue. Oke ini terdengar sangat kepedean, tapi harus gue akui, iya, gue mengenal beberapa orang karena kegiatan fanboying ini. Tidak hanya sesama fans S4, tapi juga S4-nya sendiri. Merasa bangga? Jawabannya bisa tidak dan bisa juga iya.
*
*
Ketika gue masuk ke fandom ini awalnya gue sama sekali yang blank dan nggak ngerti apa-apa. Ini adalah kali pertama gue masuk dalam lingkungan fandom grup Indonesia yang artinya gue nggak pernah tahu budaya mereka kayak gimana. Beda halnya dengan fandom Korea yang walaupun kita di Indonesia ini nggak dianggap official, tapi sedikit banyak gue tahu gimana lingkungannya. Gimana orang-orangnya.

Sebut saja fandom Super Junior. Sejak 2009 gue adalah bagian tidak resmi dari fandom ini, sampai sekarang (ya walaupun kadang-kadang gue terlihat seperti anti-fans dan beberapa orang menuduh gue anti-fans). Jadi sedikit banyak gue tahu bagaimana orang-orangnya. Bagaimana karakter masyarakatnya. Jadi gue berani ngomong kalau misalnya beberapa dari mereka memang ada yang lebay, over-ekspresif, dan sebagainya (uhuk petisi Henry-Zhoumi uhuk). Tapi nggak lain dan nggak bukan itu adalah loyalitas yang mereka tunjukkan ke fandom, walaupun di beberapa hal mungkin memang terkesan berlebihan tapi itulah cara mereka (walaupun gue masih nggak ngerti kenapa bisa ada yang nyempatin waktu buat fanwar karena masalah nggak penting--masih jaman aja). Nah beda hal dengan fandom S4 ini. Gue termasuk yang masih bayi banget.

Kalo kalian mikir, "Kok kayaknya Ron enak banget sih bisa ngobrol sama member S4, anjir dia beruntung banget," gue akan bilang, "No, I'm not that lucky fans." Seriusan.

Gue sendiri awalnya mikir sangat WAH sekali bisa ketemu sama Jeje di Gancy Maret lalu dan bisa foto bareng sama dia pas itu. Bisa tanya Gilang bagaimana ekspresi gue waktu bisa ketemu Jeje. LOL. Gilang sih orang yang maksa buat nekat aja. Dan emang Jeje-nya baik banget jadi akhirnya bisa foto. Seneng banget lah. Gimana sih rasanya ketemu sama idola lo. Biarpun kita sama-sama orang Indonesia dan mungkin beberapa orang mikir, "Jeje doang." tetep aja dia artis gue orang biasa.

Ada juga momen ketika gue sekali lagi merasa WAH ketika di backstage KCD dan gue jadi MC, Jeje justru ngenalin gue sebagai 'orang yang suka upload foto di twitter' sementara secara official gue nggak pernah memperkenalkan diri ke mereka dan itu adalah kali kedua gue ketemu mereka. Tapi, semakin kesini, gue semakin merasa bahwa sebenarnya momen-momen itu semuanya tidaklah seberuntung itu. Iya di beberapa sisi mungkin beruntung tapi jika dibandingkan dengan yang lain....

Siapa gue? Nggak ada apa-apanya.
*
*
Makanya tadi gue bilang, gue nggak pernah tahu sebenarnya budaya fandom S4 ini tuh kayak gimana. Gue nggak pernah tahu sebelumnya bahwa ada banyak sekali fans yang menunjukkan loyalitas mereka dengan selalu menghadiri setiap acara yang didatangi oleh S4, lebih dari gue. Gue mungkin boleh merasa sangat beruntung beberapa member S4 mengenali gue sebagai 'orang yang hasil jepretannya bagus-bagus' atau ketika Arthur bilang 'hasil foto kamu banyak di hape aku'tapi di saat yang sama, anak-anak S4 itu sebenarnya mengenali hampir semua fans yang sering datang ke acara yang ada mereka-nya. Kuncinya emang itu: sering datang.

Gue menyadari hal ini waktu gue sama beberapa admin fanbase Internasional-nya S4 dateng ke acara SCTV Music Awards beberapa waktu yang lalu. Itu bener-bener perjuangan banget karena pertama, gue nggak pernah sama sekali ke PRJ sebelumnya. Kedua, itu hari Kamis dan acaranya pasti akan selesai malam hari sementara Jumat gue masih harus kerja. Ketiga, gue lagi agak letih karena emang beberapa hari belakangan waktu itu agak sedikit demam. Jadi kerupuk kulitlah gue besoknya abis dari acara itu, pikir gue. Untungnya sih perjalanan ke PRJ-nya lancar dan gue masih punya cukup tenaga untuk berdiri sepanjang acara dan memotret. 

Nah back to topic, ternyata, para admin fanbase Internasional ini.... wow.... mereka adalah definisi fans beruntung sesungguhnya. Gue yang pas dateng kesitu kondisinya sama sekali nggak kenal sama mereka dan baru kenalan ditempat. Tapi ketika mendengar cerita mereka tentang pengalaman mereka dengan S4..... anjir..... siapa gue? HAHAHAHAHAHA

Itulah pertama kalinya gue merasa sangat minder. Gue masih sangat baru di fandom ini dan waktu itu ya baru sekitar sebulan-lah mulai ikut dateng ke acara yang ada S4-nya sementara mereka mungkin sudah lebih dari puluhan kali. Mereka kan fanbase.

Gue sempat yang ngerasa down banget (anjir). Hahahaha gimana sih ketika lo mendengarkan cerita orang yang udah pernah melakukan banyak hal dengan orang yang lo idolakan lo pasti akan iri banget kan? Iya sama gue juga waktu itu ngerasa kayak, "Ya Allah... ini bukan level aku Ya Allah. Siapa aku Ya Allah." Kalo di Mario Bros ini gue sih level masih lari-larian sebelum makan jamur sementara mereka level-nya udah di negeri api-api yang siap lawan naga dan menyelamatkan putri.

Hampir, banget, hampir, gue memutuskan untuk berhenti motret. Serius. Pikiran gue saat itu, "Oh jadi ini fandom sebenarnya udah besar banget dan gue hanyalah pendatang baru yang sok-sokan nge-share foto sementara sebenarnya udah ada banyak yang share sebelumnya. Yaudah deh cukup sampai disini," (banting pintu) HAHAHAHA Beneran, kepikiran buat ah sudahlah nggak usah nge-live lagi.

Tapi.....

Ternyata.....

Ngesfor itu candu. LOL

Walaupun jujur saja (pake nada lagu Mungkin) gue nggak hapal lirik lagu 'She Is My Girl', 'Driving Me Crazy' dan lupa lupa ingat lirik lagu 'Mungkin...', tapi nonton, nungguin mereka perform, nyelinap ke belakang panggung itu memang memberikan pengalaman tersendiri.

Ya sejauh ini gue nggak pernah memang jadi stalker artis Korea yang gue suka, tapi ketika kesempatan untuk jadi stalker artis Indonesia yang konsepnya Korea-Korea gini kenapa gak dijalanin aja. Dan beneran itu tuh semacem nagih gitu loh. Jadi gue beneran nggak bisa berenti. Kalau misalnya gue sempat dan bisa pasti gue dateng.

Bahkan gue pergi ke Bandung juga cuma buat liat mereka..............
*
*
Gue sama sekali nggak pernah ke Bandung seumur hidup gue walaupun orang-orang di sekitar sering bahas dan pernah diajak juga sama temen walaupun selalu batal. Dan momen pertama gue ke Bandung adalah waktu pengen nonton S4 di salah satu Mall di sana.

Pusing banget. Yang pertama karena gue nggak pernah kesana sebelumnya. Yang kedua karena gue naik travel artinya travel itu nggak mungkin lewat Mall tujuan gue karena emang jalurnya beda. Yang ketiga besar kemungkinan gue akan kesasar. Tapi toh pada akhirnya atas petunjuk seorang teman yang sangat bijaksana dan baik hati, gue berangkat juga.

Entah di kilometer berapa di jalan tol waktu itu gue terbangun dari tidur gue yang lumayan lama. Terus mikir. "Gila? Ini gue lagi dimana? Gue lagi mau kemana? Mau ngapain?" dan ketika jawabannya muncul. "Anjrit......... sampai segininya?"

Perjalanan ke Bandung untuk pertama kalinya itulah yang membuat gue kembali bertanya, sebenarnya apa sih yang bikin gue jadi ngefans sama S4 gini? Lagu juga baru ada 3. Setiap kali dateng ke liveperformance mereka juga yang dinyanyiin itu-itu mulu (sekalipun gue nggak pernah hapal lirik semua lagunya padahal sering denger langsung). Apa sih yang membuat mereka istimewa banget sampe-sampe gue mau ngejer mereka ke Bandung?

Gue awalnya nggak tahu jawabannya kenapa. Kadang kan orang kalo ngefans ya ngefans aja. Gue juga awalnya gitu. Ngefans ya ngefans aja. Nggak ada alasan spesifik. Masalahnya gini. Gue mau bilang S4 itu beda dari grup Indonesia lain, gue nggak bisa menjelaskan perbedaannya dimana karena gue sebelumnya nggak pernah sebegininya sama grup Indonesia. Kalo gue mau bilang, "Anak-anak S4 itu ramah-ramah banget nggak kayak grup lain." gue juga nggak bisa karena gue nggak pernah sebelumnya berinteraksi dengan grup lain.

Jadi kenapa gue ngefans S4?

Mungkin alasan yang paling masuk akal saat ini adalah karena gue melihat mereka bagus. Itu sih. Bukan berarti yang lain nggak bagus ya, tapi kan yang namanya selera orang bisa beda-beda. Alasan yang lain ya karena mereka konsepnya emang Korea banget sementara yang lain kan kadang-kadang pengen Korea tapi maksa. Nah, S4 tuh nggak gitu. Kesan maksanya nggak nampak gitu. Cocok-cocok aja. Itu kali ya?

Tapi kalau dibilang mereka ramah-ramah, iya banget mereka emang ramah. Tapi kalo dibandingkan dengan yang lain gue nggak bisa bilang yang lain tidak ramah karena gue tidak pernah beramah-tamah dengan yang lain.

Makanya, karena S4 sudah terbiasa ramah sama fans, kalau suatu saat mereka terkesan agak sombong gitu jadi berasa banget bedanya.

Beban banget gak sih akhirnya mereka? Pasti beban sih ya lo sebagai artis yang dikenal ramah suatu ketika lo keceplosan bete kan jadinya karena nila setitik rusak susu sebaskom gitu.

Yang jelas selama pengalaman gue ngejer S4 buat dapetin foto, walaupun bisa dibilang masih newbie, gue mendapat sambutan hangat dari hampir semua member ㅋㅋㅋ. Selama ini sih gue lebih banyak motret Jeje karena menurut gue yang paling gampang di-approach itu Jeje. Jeje orangnya rendah hati banget saking rendah hatinya sampai sering merendah gitu dan kadang-kadang bikin gue jadi mengerutkan kening. Soalnya merendahnya suka nggak cocok sama keadaan (dirinya).

Contoh, waktu gue nyelinap masuk ke backstage Little Miss Indonesia dan minta Jeje buat foto sendiri, dia bilang, "Serius mau foto? Aduh aku lagi kucel banget nih Ron." Jelas ini ngarang parah karena nggak mungkin orang baru selesai live wajahnya kucel. Kalau yang dimaksud kucel itu kaoskakinya, ya bisa jadi itu masuk akal, tapi gue kan mau foto mukanya bukan kaoskakinya.

Kedua, waktu gue nyelinap ke backstage salah satu gathering TV di Gancy, pas mau minta foto Jeje juga bilang, "Serius nih mau foto? Aduh aku lagi gak pede nih." Apalagi ini, ngarang banget. Gimana mungkin orang nggak pede tapi pas difoto gayanya totalitas banget?

Ketiga, waktu gue minta foto di backstage Final Gadis Sampul kemaren, Jeje bilang, "Mau foto? Aduh baju aku kebesaran nih, Ron." Ya terus kalo kebesaran emang kenapa, mau ganti baju dulu terus gue foto sempet nggak? HAHAHAHA Ngarang aja Jeje.

Ya walaupun sikap Jeje dan jawabannya itu bisa bermakna ganda, gue sih melihat dia tetep sebagai sosok yang emang rendah diri banget gitu. Walaupun sebenarnya gue sendiri ngerasa agak jahat sih maksa-maksa orang buat foto. Tapi kan... kalo misalnya gak dipaksa dikit... jadi sia-sia gitu ngapain gue susah-susah mengelabuhi satpam dengan bilang gue adalah staff mereka kalo gue nggak dapet hasil. HAHAHA coba bayangin kalo misalnya kejadiannya kayak gini:

Ron: "Jeje minta foto boleh?"

Jeje: "Waduh aku lagi kucel nih."

Ron: "Yaudah deh gajadi." (lalu pergi)

Jeje: "Errr... Oke?"

Kan gak lucu juga. Udah capek-capek bayar ongkos ke lokasi nggak dapet apa-apa. Ya sesuailah kan pengorbanan sama hasilnya. Bersyukur juga Jeje orangnya nggak pelit foto (Insya Allah). Gue jadi inget sama kata kak Dewi, "Nggak apa-apa di jutekin sedikit yang penting dapet foto." Ya. Jadi orang emang harus tahan banting dalam konteks ini.
*
*
Beda Jeje beda Arthur. Kalo Arthur sejauh ini sih nggak pernah menolak untuk difoto. Gue sih baru dua kali nyelinap masuk ke backstage dan minta foto Arthur sendiri dan yang paling berkesan itu yang pas Little Miss Indonesia.

Ron: "Boleh foto ya Arthur?"

Arthur: "OH BOLEH BOLEH BOLEH BANGET." (nggak pake alasan)

JEPRET!

Arthur: "Boleh liat?"

Ron: "OH BOLEH BANGET BOLEH BANGET!"

(Arthur liat)

Arthur: "Sekali lagi boleh ya? Ulang?"

Ron: "OOOOOOHHHH BOLEH BANGET BOLEH BANGET SEJUTA KALI AYOK."
*
*
Yah. Kepribadian orang-orang emang beda-beda. Termasuk juga Firly dan Alif. Jujur gue paling jarang dapet momen foto sama mereka. Suatu hari Firly buat akun instagram dan gue nge-tag foto-foto hasil jepretan gue ke dia yang SKSD banget lah pokoknya. Ya mogimana lagi, semua kontak lo sama orang yang pengen lo kenal pasti dimulai dari SKSD kan.

Gue nge-tag foto yang pas di Gancy ke Firly dan WAH nggak nyangka dibales gitu sama dia di komentarin di instagramnya. Kita lumayan ngobrol banyak disitu dan gue bilang, "Kapan-kapan kalo misalnya aku mau foto boleh ya! Soalnya jarang foto Firly sendiri." dan dia menyetujuinya. Dan dia nepatin janjinya walaupun nggak sampe gue harus nyelinap ke belakang panggung.

Waktu acara di Gancy bulan Juni kemaren, gue bikin fanboard"FIRLY LIAT KE KAMERA!" terus minta kak Nuri buat angkat itu fanboard. Yang liat sih sebenarnya Arthur karena Arthur entah bagaimana kalau udah nemu kamera gue langsung yang begaya banget gitu pokoknya semacem udah tau kalo mau difoto (bahkan di beberapa kesempatan gue yang ada di kejauhan dan minta dia buat senyum dia ngerti aja gitu). Nah setelah Arthur liat foto itu, dia nyamperin Firly dan akhirnya Firly nengok ke kamera gue dan JEPRET!

Abis itu gue tweet kan, "I keep my promise to take more pics of you. But I'm not really sure if you look into my camera or not because of your sunglasses." ke Firly. Eh dibales sama dia WAAHAHAHAHAH "But the sunglasses is so me."

Well. Oke. Yang penting sudah dituntaskan janjinya.
*
Nah, sejauh ini gue belum pernah dapet momen sama Alif. Nggak tahu kenapa ya. Walaupun katanya dia orang paling tengil dan narsis dan jahil tapi buat gue kok malah justru sulit mendekati orang yang kayaknya terlihat 'mudah' ini.

Gue jadi inget, sempat nggak enak juga sama Alif sebenarnya. Jadi waktu gathering acara TV yang akun twitternya suka ngeblock-ngeblock itu di Depok, kan gue sempat ketemu sama Arthur dan Alif di kamar mandi. Nah disitu gue sempat minta foto sama Arthur karena Alif lagi cuci tangan jadi nggak keliatan gue pikir dia udah pergi duluan (tempat cuci tangannya tutupan tembok). Eh pas gue kelar foto sama Arthur, gue baru liat ada Alif disitu.

Gue nggak enak aja. Kesannya kayak terlalu ngebias gitu loh. Wakakakak Makanya ini lagi nyari-nyari kesempatan buat Alif Focus karena paling jarang gue dapet foto yang bagus Alifnya. Padahal diantara semua member, dia yang paling pertama ngefollow CARES4US. Tapi malah gue paling jarang dapet foto dia yang bagus. Sedih. Oke next time deh wajib banget prioritas Alif.

Kalau ada yang bilang gue lucky fans, bisa jadi iya, tapi kalau kalian ngeliat bagaimana S4 memperlakukan fans-fans yang lain, bisa jadi nggak hahahaha Serius deh. S4 tuh baik banget sama semua orang. Sampe yang minta peluk berkali-kali dijabanin sama mereka. Pusing nggak lo.

Dapet foto sama tanda tangan aja udah paling total lah buat gue. Dikenal sebagai 'yang suka upload foto di twitter' aja udah seneng banget.

Kalo misal EXO semudah ini approach-nya mungkin udah ada sejuta fans Indonesia yang jadi master fansite kali ya. Gue nggak bisa bayangin sebagaimana perjuangan para fotografer fansite di Korea cuma buat ngedapetin foto EXO doang. Yang jelas. Nggak akan semudah ini. Mungkin juga nanti kalau S4 udah sebesar grup Korea, nggak akan semudah ini juga. Kita sama-sama doakan saja :")

Beberapa bulan belakangan ini gue memang menghabiskan waktu gue dengan fanboying. Nggak cuma grup K-Pop saja tapi juga S4. ㅋㅋㅋ Kedepannya pengen S.O.S juga sih tapi karena gue belom bisa nangkep lirik lagu mereka jadi gue masih pending dulu. Ahahahaha Semoga bisa.
*
*
Oh ada lagi fanboying lain yang lebih seru! Hehehe next post~


EXO 'WOLF' Drama Version MV_1 Review [PART1]

$
0
0
Gue berasa agak capek Senin kemarin nggak tahu karena apa. Kepala gue rasanya ayak di pencet-pencet gitu. Tapi yang pencet tangan Hagrid. Pusing banget pokoknya. Trus mata gue juga kayak di tusuk-tusuk pake garpu. Dua rasa sakit itu datang disaat yang bersamaan dan sensasinya YA ALLAH. Gue hanya bisa duduk di meja kerja sambil menatap layar laptop. Gue baru sadar sejak weekend kemaren, laptop gue nggak pernah mati. Sejak Jumat malam sampai Senin pagi. Subhanallah. Ciera yang tabah. Alhamdulillahnya sih pekerjaan hari itu lancar-lancar aja.

Seperti biasa, selama satu minggu terakhir di kantor baru, setiap jelang buka puasa biasanya pada heboh nungguin adzan dan gue adalah salah satu yang heboh juga saat itu. Karena semua kerjaan gue rasa udah beres, gue nyempetin waktu buat ngupload beberapa foto S4 di akun fansite. Sampai akhirnya....

Handphone gue bunyi. Ada yang nelpon. Gila. Seumur hidup gue punya handphone baru kali ini ada yang nelpon di hari Senin jelang buka puasa. Pasti rejeki banget nih. Pikir gue. Kali-kali aja yang nelpon tiba-tiba bilang, “SELAMAT ANDA DAPAT TIKET MUDIK GRATIS PULANG PERGI!” Wah... Subhanallah banget.

Pas liat layar hape, incoming call ‘AK2’.

Buset? Tumben. Ada apa. Wah pasti kepencet. Ahahaha soalnya gue yakin banget kalo orang yang jarang nelpon gue tiba-tiba nelpon, kenyataan pahitnya ada 2: kepencet, atau salah pencet. Sedih.

“Halo?” gue bicara di telepon.

“KHAFFAHSJHGGDAGFDFASDA,” sahut seseorang diujung telepon.

“HAH?” gue bingung ini ada apa sebenarnya. Kayaknya beneran salah pencet. Gue diem sebentar sambil mencoba mencerna kata-kata itu tadi.

“Kak drama version keluar.” Kata Ajie dengan nada terburu-buru heboh liar.

“Hah? Drama vers-----ANJIR DEMI APA TUHAN YA ALLAH?”

“Iya kak cek aja YouTube SM.”

“Oke oke!”

Gue langsung menghentikan semua kegiatan gue yang tadi gue lakukan dan langsung ngetik ‘SMTOWN’ di search bar Firefox. Pas YouTube kebuka.

“LAH MANA ADA MV DRAMA? YANG ADA MALAH SUPER JUNIOR NGALAY DI HAWAII.”

Ah becanda kali nih si Ajie.....

Tapi gue pikir kalau becanda masa sampe nelpon-nelpon. Repot amat mau becandain gue sampe nelpon segala. Akhirnya gue mutusin buat search di twitter karena biasanya kan twitter lebih update. Pas itu akhirnya nemu.

Dan......

Ya Allah. Gemeteran. Itu di channel SMTOWN-nya bener-bener masih unlisted videonya belum public statusnya. Masih ada gambar gembok di deket logo channel SMTOWN-nya. Unlisted itu video yang bisa diliat cuma kalo punya link videonya doang. Dan itu pasti yang pertama ngebocorin orang dalem sebelum akhirnya di RT RT sama banyak orang. Ya gak sih ahahahaha. Whatever. Yang penting bisa liat walaupun belum bisa download waktu itu. Dan.... Musik awalnya langsung Black Pearl.

Lemes duluan padahal bentar lagi buka puasa. Pinter banget emang jelang buka puasa gini dikasi MV yang notabenenya sudah dinantikan sejak jaman Nabi Adam.

Dan......

Mulai menonton.....

Reaksi pertama?

“YAH ELAH BERSAMBUNG YAH ELAH GUE MAU LIAT KAI NYIUM SOHEE YAH ELAH.............”

Tapi kemudian diam sejenak dan sadar akan satu hal: paling nggak kalau bersambung jadi masih ada yang ditunggu. Baiklah oke.

Karena gue bekerja di bagian perkepopan juga sebelum akhirnya memutuskan untuk menelaah lebih jauh video musik ‘Wolf’ versi drama tersebut, gue bikin laporan dulu. Tetep. Pekerjaan nomor wahid selama masih ada di kantor. Karena hari ini gue seharian letih banget, gue putuskan setelah pulang kantor untuk langsung tidur karena badan gue kayaknya emang udah nggak bisa diajak kompromi banget. Udah letih banget dari siang. Udah ditusuk-tusuk rasanya.

Sialnya EXO tidak berbelas kasihan bahkan ketika gue tidur gue tetep mikirin video musik ini. Kenapa begini kenapa begitu kenapa Luhan begitu kenapa Kris begitu kenapa Kai begini kenapa Kai begitu. Ya dan ketika gue terbangun sekitar jam dua puluh satu tiga puluh, gue gemeteran, langsung ke kamar mandi, wudhu, kepikiran satu hal yang bikin semakin gemeter. Tiba-tiba otak gue ngomong, “SM mungkin memang troll, jahat, penguras uang, tapi dibalik semua itu SM itu brillant.”

-----------

Awalnya jelas ngebaca dulu jalan cerita apa yang mau dikasi liat SM lewat MV ini. Karena sebelumnya pas teaser 2 dirilis kan kayaknya heboh banget gitu. Bener-bener yang exceed expectation banget lah istilahnya. EXO akhirnya dibuatin drama MV dengan Luhan dan Kris sebagai pemeran utama (oke Kai juga setelah dipikir-pikir) dan setelah itu barulah gue menyimpulkan jalan ceritanya kayak gimana dan yaah sedikit interpretasi. Ini versi gue sih:



Kris dan Luhan adalah dua orang sahabat. Kalau bukan sahabat, ya paling banter mereka adalah dua teman di satu perguruan silat. Semacam teman ngaji di padepokan. Masing-masing mereka ternyata memiliki kekuatan supranatural. Tidak sembarang supranatural, mereka sebenarnya adalah makhluk mutan setengah manusia setengah serigala. Walaupun di awal video ini dan di akhir teaser 2 mereka terlihat seperti bersaudara, tetapi sebenarnya tidak. Mana mungkin seekor Angry Bird bisa bersaudara dengan kuskus. Spesies saja sudah jelas berbeda.
Keputusan kenapa mereka berdua di sini menjadi makhluk mutant setengah manusia setengah serigala adalah jelas karena judul lagu yang mereka nyanyikan di album terbaru mereka ini adalah ‘WOLF’. Kalau misalnya yang jadi lagu andalan di album XOXO adalah ‘Don’t Go’ yang judul Korea-nya ‘나비소녀’ atau Bahasa Indonesianya ‘Kupu-kupu Betina’, berarti mereka mutant setengah manusia setengah kupu-kupu. Bisa membayangkan bagaimana Kris keluar dari barisan formasi pohon bukan mengaum tapi mengepak-ngepakkan sayap sebagai kupu-kupu raksasa? Akan terlihat keren sih seperti kisah-kisah fantasi tapi tentu jadi aneh. Apalagi membayangkan kupu-kupu raksasa tersenyum menyeringai seperti Chanyeol.

Sudah diputuskan bahwa Kris dan Luhan adalah keturunan manusia serigala. Satu-satunya hal yang menjelaskan mereka memiliki kekuatan supranatural ini adalah tattoo di tangan mereka. Alih-alih berbentuk serigala, tattoo di tangan Kris justru berbentuk naga. Tapi bukan berarti karena tattoo-nya berbentuk naga Kris jadi setengah naga setengah serigala. Membayangkan Kris jadi serigala saja sudah capek apalagi membayangkan Kris jadi serigala yang bisa terbang sambil menyemburkan api. Kasian Bima Satria nambah musuh.
Luhan juga memiliki tattoo di tangan kirinya. Jika tattoo kris berbentuk naga, maka tattoo Luhan tidak berbentuk binatang. Tidak berhubungan dengan binatang termasuk serigala. Tattoo Luhan berbentuk susunan tujuh biji karambol. Alhamdulillah tadi kita sudah memutuskan bahwa tidak ada hubungan tattoo dengan perubahan wujud Luhan dan Kris. Kalau misalnya berhubungan, apa jadinya Luhan manusia setengah biji karambol. Horor. Badannya setengah bundar setengah—ah....

Posisi tattoo inipun berbeda-beda. Jika tattoo Kris ada di punggung tangan kanannya, maka tattoo Luhan ada di pergelangan tangan kiri.

Beruntungnya, tattoo mereka bisa menyala-nyala. Lumayan banget kan kalau misalnya mati lampu pas lagi tadarusan, kepepet butuh lampu, itu lampu bisa membantu pengelihatan untuk membaca.

Adegan di awal video musik ini kita diberikan sebuah informasi bahwa Kris harus pergi meninggalkan Luhan karena sebuah alasan. Alasan ini tidak kita ketahui sampai sekarang. Semua orang bisa mengeluarkan pendapatnya tentang kenapa Kris pergi. Apakah karena memang dia merasa malu dengan masa lalunya ataukah karena memang dia ingin menjadi seorang tenaga kerja ke Malaysia. Walaupun... jika Kris pergi untuk jadi tenaga kerja ke Malaysia, pasti banyak ibu-ibu ganjen yang mau merekrut Kris untuk jadi supir pribadinya. Seperti di FTV-FTV, Kris akan membintangi FTV berjudul “Supirku Ganteng Sekali”.

Lalu sebenarnya apa alasan Kris pergi meninggalkan Luhan?

Alasan pertama: Bisa jadi karena Kris merasa kekuatan supranatural yang dimilikinya ini sudah mulai mengganggu ketentraman hidupnya. Bagaimana tidak? Jika setiap malam bulan purnama dia harus berubah jadi seekor binatang dan berkeliaran di tengah malam, diburu orang-orang, dijauhi masyarakat. Siapa yang bisa tentram? Belum lagi jika dia mulai pusing dan tersesat sampai tak tahu arah jalan pulang. Ketika wujudnya berubah jadi manusia lagi di tempat antah berantah, dia selalu menanggung malu karena perubahan wujudnya dari binatang ke manusia selalu tidak berbusana. (Tentu saja karena sebelum berubah jadi serigala, dia juga takkan menggunakan busana, akan sangat aneh jika orang melihat serigala berkeliaran dengan skinny jeans bukan? Apalagi dengan celana pendek dan kaos kaki sebetis).

Perginya Kris bertujuan untuk mencari jawaban atas segala pertanyaan yang berterbangan di kepalanya. Bagaimana caranya supaya dia bisa mengatasi dan mengontrol kekuatannya tersebut. Bagaimana supaya dia tidak perlu berubah lagi jadi binatang saat bulan purnama datang. Tentunya makhluk setengah-setengah seperti itu tidak akan nyaman hidup di tengah-tengah masyarakat. Karena itulah dia pergi. Karena itulah dia meninggalkan Luhan. Dia ingin mencari jawaban itu. Ingin mencari tahu bagaimana mengontrol kekuatannya yang kadang-kadang berlebihan dan rawan menyakiti orang lain. Di saat yang sama, perjalanan Kris ini juga sebagai sebuah perjalanan untuk mencari cara agar bisa hidup tenang sebagai manusia seutuhnya.

Alasan kedua: dengan dianugerahkan (walaupun sebenarnya mereka memilih untuk tidak punya) super power tersebut, Luhan dan Kris menjadi incaran banyak orang. Mulai dari mafia, gangster, sampai ibu-ibu rumah tangga yang butuh penjaga malam di komplek perumahan mereka. Tentu saja kekuatan mereka ini bisa jadi sangat bermanfaat bagi para gangster dan mafia. Dengan memiliki salah satu dari mereka artinya mafia dan gangster ini bisa menaklukan apa saja.

Itulah kenapa Kris memutuskan untuk pergi meninggalkan Luhan. Bukan karena Luhan tidak ingin kabur bersama Kris tapi lebih baik memang jika mereka berpisah, mungkin begitu pikir Kris. Kalau misalnya mereka selalu bersama-sama, akan lebih mudah menangkap mereka (walaupun akan lebih mudah untuk saling melindungi satu sama lain).

Lalu kenapa Kris yang pergi dan Luhan yang tinggal? Hal ini berkaitan erat dengan seorang gadis yang disukai Kris. Masih ingat lirik lagu ‘WOLF’ tentang manusia serigala yang mencintai seorang manusia? Ya disini bisa jadi Kris adalah serigala yang mencintai gadis itu. Lalu apa hubungannya dengan Luhan? Si gadis itu tidak tahu kalau Luhan dan Kris adalah sahabat. Kris secara khusus meminta Luhan untuk melindungi si gadis tanpa boleh si gadis tahu tentang hubungan Kris dan Luhan (meskipun ada kemungkinan bahwa yang menyukai si gadis itu sebenarnya Luhan dan Kris tidak ada hubungannya sama sekali dengan si gadis). Penting untuk diingat bagian ini karena berhubungan dengan adegan selanjutnya.

Alasan ketiga: Kris memang berniat jadi tenaga kerja ke Malaysia dan jadi supir.

Sebenarnya kalau boleh jujur, Kris juga tidak tega meninggalkan Luhan. Bagaimana mungkin bisa meninggalkan orang yang selama ini makan bersama, tidur bersama, berubah jadi binatang bersama, ileran bersama dan segalanya bersama? Pasti berat. Dan perasaan berat meninggalkan Luhan tersebut terlihat dari adegan awal ketika mereka berpisah. Kris bahkan sempat menoleh ke belakang sebelum benar-benar pergi, menggambarkan bahwa dia sangat khawatir meninggalkan Luhan seorang diri.
Luhan menyembunyikan identitasnya sebagai manusia setengah serigala berkekuatan supranatural dengan pura-pura jadi anak sekolah. Sebenarnya, usia Luhan di sini sudah bukan anak sekolahan. Dia bukan si Doel. Tapi karena wajah Luhan wajah penjahat usia (yang wajah dan umurnya tidak sesuai sama sekali) dia memilih untuk menyamar jadi anak sekolahan.

Karena di awal kita sempat membahas tentang gangster dan perekrutan untuk jadi anggota, Luhan dikejar-kejar oleh beberapa orang. Untuk direkrut mungkin? Atau orang-orang ini memang hanya kesal karena wajah mereka terlihat lebih tua dari wajah Luhan? Bisa jadi. Ketika Luhan pindah ke sekolah barunya (meskipun pura-pura), komplotan gangster ini pun mengejarnya. Luhan berlari dari atas gedung ke bawah gedung. Lompat sana lompat sini. Naik tembok, loncat, muter. Lari lagi. Loncat lagi, muter lagi. Gue nggak habis pikir bagaimana orang yang terburu-buru melarikan diri dari penjahat masih sempat sombong.

Ketika Luhan sedang dikejar-kejar oleh para gangster yang iri dan dengki inilah si gadis muncul. Gadis itu bernama Yoon Sohee. Berambut panjang, bibir seksi, wajah agak tua sedikit dan agak antagonis tapi menyenangkan untuk di tatap (dan mungkin disantap buat Kris pas berubah jadi serigala). Sohee sama sekali tidak terlihat seperti keju. Dia terlihat seperti daging panggang. Lagu Wolf itu seharusnya mengubah liriknya.
 
Sohee yang memang sangat suka memerhatikan benda-benda langit dan suka menyendiri. Dia tipe-tipe Geum Jan Di gitulah pokoknya. Cantik tapi nggak punya temen di sekolahya. Suatu hari, bersamaan dengan Luhan yang dikejar-kejar gangster, Sohee sedang menghabiskan waktunya di atap gedung. Meneropong bulan di siang bolong (bulannya hampir purnama. Mungkin sekitar lima atau enam hari lagi akan purnama). Karena bulan yang diperhatikan Sohee tidak berubah bentuk sama sekali, gadis itu tertidur. Bosan menunggu. Tadinya dia dengan polos berharap akan ada kelinci melompat-lompat turun ke bumi. Tapi tidak ada.

Sementara itu Luhan yang sejak tadi melarikan diri dari gangster (hanya mengitari dan berputar-putar di tempat yang sama dari siang sampai malam. Entahlah ini sebenarnya yang bodoh siapa, Luhan atau gangsternya. Apakah tidak ada tempat lain untuk tujuan kabur? Kenapa harus berputar-putar di lokasi yang sama?) Tapi benar kata para kyai bahwa semua itu ada hikmahnya. Kalau misalnya Luhan kabur ke alaska misalnya demi keselamatan dirinya, dia tidak akan bertemu dengan Sohee.

Sohee terbangun dari tidurnya dan turun dari atap gedung. Dia terlihat tetap putih dan cantik walaupun siang bolong sampai maghrib tiduran di bawah terik matahari. Saat akan bersiap pulang, tiba-tiba dia merasakan sesuatu yang aneh. Tiba-tiba lampu-lampu yang ada disekitarnya berkedip-kedip. Seseorang pasti sedang dengan kampungannya bermain dengan stop kontak (sambil menggoyang-goyangkan badan seperti sedang ada di diskotek). Ketika Sohee melanjutkan langkahnya, dia shock karena seseorang membekap mulutnya dan menariknya ke sudut.
Untung tidak digagahi.

Dalam setiap kisah superhero, tentu saja akan ada sosok seorang gadis tempat si pahlawan jatuh hati. Tak hanya itu, biasanya gadis ini juga akan menjadi saksi hidup si superhero dalam hal ini dia tahu identitas si superhero yang sebenarnya. Contoh, Mary Jane Watson di kisah Spiderman yang menjadi satu-satunya orang yang tahu identitas Peter Parker. Contoh lain, yang dekat dengan manusia serigala adalah Bella Swan yang tahu identitas Edward sebenarnya adalah vampir.

Ketika Luhan menarik Sohee ke sudut ruangan untuk menghindarkannya dari para gangster, Sohee sempat kaget. Mungkin yang terlihat di layar sebatas melihat cahaya keluar dari tangan Luhan. Tapi ketika Sohee dipeluk Luhan dari belakang (secara tidak berniat untuk dipeluk), Sohee pasti merasakan sesuatu yang aneh. Energi yang berbeda datang dari tubuh kurus laki-laki itu.

Luhan tahu bahwa Sohee sedang mencurigainya atas sesuatu oleh karena itulah Luhan memutuskan untuk kabur dan meninggalkan Sohee dengan tanda tanya besar.
 
Waktu berlalu, pagi datang, Luhan menjalankan rencananya sejak awal bahwa dia sedang menyamar jadi anak sekolahan. Pagi itu adalah hari pertama Luhan di sekolah baru. Ketika masuk ke dalam kelas, Ya Allah, secara tidak sengaja dia bertemu lagi dengan Sohee (yang memberinya tatapan curiga dan mencela sejak pertama kali masuk ke kelas itu). Siswa siswi di kelas itu tidak terlalu banyak. Hanya sekitar tujuh belas orang. 11 di antaranya adalah laki-laki termasuk dirinya, sementara yang lain adalah perempuan.

Takdir menyatukan Luhan dan Sohee dalam satu meja dan tempat duduk. Meskipun mencoba untuk tidak memandang gadis itu, Luhan tahu bahwa tatapan yang diberikan gadis itu padanya penuh selidik.

Semua pasti akan baik-baik saja. Pikir Luhan.

Tak butuh waktu lama untuk Luhan bisa akrab dengan anak-anak di kelas itu. Hampir semua laki-laki di sana ternyata satu kelompok bermain. Dari semua perempuan yang ada di kelas itu, Sohee adalah yang paling dekat dengan mereka semua. Ah... itu artinya Luhan memang harus bersikap biasa saja dan pura-pura tidak pernah bertemu dengan gadis itu. Sebaiknya memang begitu. Karena sepertinya salah seorang dari mereka seperti menyukai Sohee.

Kalau melihat kembali ke teaser 2 dimana ada adegan Kai mencium Sohee, bisa disimpulkan bahwa sebenarnya Kai memang menyukai Sohee (dan jadi satu dari peran utama dalam video musik ini). Ketika sebelas orang ini keluar dari sekolah di malam harinya, ada adegan dimana Kai seperti menggerakkan tangannya, mengusir Sohee sebelum akhirnya gadis itu naik bus. Walaupun terlihat seperti mengusir pengemis ala karakter konglomerat dalam sinetron Indonesia, tapi hal ini bisa mengindikasikan kalau sebenarnya ada hubungan khusus antara Kai dan Sohee.

Entah dia harus menyebutnya kesialan atau sebuah keberuntungan, tapi malam itu ketika Luhan sedang bersama dengan teman-temannya, para gangster iri dengki kembali datang dan menantang Luhan. Karena kali ini dia tidak sendiri, akhirnya dia menerima tantangan itu dan janjian di sebuah gedung kosong yang tak terpakai. Khas drama Korea anak SMA sekali perkelahiannya. Kalau anak-anak kampung biasanya pasti akan berkelahi di tanah lapang. Oh itu di kampung saya bukan di Korea.

Sebenarnya adegan perkelahian Luhan bersama dengan 10 orang lainnya ini terlihat aneh. Berapa hari mereka saling kenal, kalau boleh tanya? Sepertinya belum sehari. Entah terbuat dari apa hati 10 anak-anak itu sampai-sampai mau merelakan energi dan juga keselamatan jiwa raga mereka berkelahi dengan gangster musuh orang yang baru dikenalnya kurang dari 24 jam. Tapi yah, kedekatan seseorang dengan orang lainnya memang kadang tak mengenal waktu. Ada yang kenal hanya lewat media sosial saja bisa berpacaran. Yah kurang lebih begitulah perumpamaannya.

Pertarungan sengit terjadi di gudang tua itu. Jika melihat postur tubuh para gangster dan membandingkannya dengan postur tubuh semua teman-teman Luhan, kita berani bertaruh teman-teman Luhan pasti kalah. Para gangster terlihat memang seperti gangster (yang kebiasaannya melakukan hal-hal seperti berkelahi, menodong, memalak) sementara teman-teman Luhan terlihat seperti boyband yang suka mandi bareng. Bagaimana bisa mengalahkan gangster?

Keadaan mereka semakin terpojok. Teman-teman Luhan semuanya terpojok. Dalam bahaya. Luhan merasa bertanggung jawab. Tentu saja. Kalau bukan karena dia dan masalah hidupnya yang ribet itu teman-teman baru yang dikenalnya tak lebih dari 24 jam tak mungkin terlibat dalam sebuah perkelahian. Bahkan mungkin 10 orang lainnya tidak tahu kenapa harus berkelahi. Mungkin pikir mereka berkelahi itu keren. Padahal mereka tidak tahu mereka berkelahi untuk siapa dan untuk apa.

Melihat teman-temannya terpojok emosi Luhan memuncak dan jiwa binatang dalam dirinya bereaksi. Dia mendorong keras salah satu gangster yang sedang berhadapan dengannya dan kemudian dengan setengah mabuk (sempoyongan) dia berjalan ke arah gangster lain yang sedang melawan teman-teman barunya. Luhan berniat untuk menghabisi mereka semua.

Bodohnya. Entahlah. Kemudian saya bingung sebenarnya yang lagi sempoyongan disitu siapa. Entah kenapa ketika Luhan mencoba memukul salah seorang gangster, D.O sok-sok jagoan mau menahannya. Atas alasan apa? Jelas-jelas para gangster sejak tadi sudah menyakiti mereka kenapa laki-laki hobi melotot itu mau melarang Luhan memukul si anggota gangster? Ketika D.O mencoba menahan tinju Luhan, laki-laki kurus itu merasa terganggu dan dengan kekuatan penuh meskipun tidak sengaja, melempar D.O ke ujung ruangan, mendarat mulus di tumpukkan kardus, dan berdarah-darah. Luhan bahkan tidak menonjok bibir atau wajah D.O tapi wajahnya tiba-tiba saja berdarah. Padahal hanya menabrak tumpukkan kardus. Seru sekali.

Tapi adegan itu terlihat masuk akal. Ketika sedang berada dalam emosi yang tidak stabil dan jiwanya sedang dikuasai oleh makhluk lain (yaitu si serigala), tentu dia tidak akan bisa mengenali mana kawan mana lawan. Khas manusia serigala biasanya seperti itu kalau merujuk para serial Harry Potter. Tapi... itu terjadi ketika manusia serigalanya sedang berubah wujud di malam bulan purnama. Malam itu... Luhan....

Pukulan tidak sengaja Luhan ke D.O membuat teman-temannya marah. Kai adalah orang pertama yang bereaksi saat itu dan memberi tatapan membunuh pada Luhan. Itulah... kenapa sebelum mau diajak berkelahi dengan gangster, sebaiknya mengenal lebih jauh dulu dengan orang baru dari hati ke hati.

Karena marah, 10 orang itu meninggalkan Luhan sambil membawa D.O yang berdarah-darah. Luhan sendiri merasa menyesali perbuatannya dan menyesali kenapa dirinya tak bisa mengontrol emosi. Saat itulah seseorang mendekat. Sohee.

“Siapa kau? Makhluk apa kau?” Pertanyaan ini muncul karena saat itu Sohee kembali melihat tattoo di tangan Luhan bercahaya. Malam sebelumnya, dia melihat hal yang sama.

Entah kenapa Sohee menangis. Kenapa? Apa karena dia sedih D.O kena hajar? Bisa jadi. Tapi yang jelas kejadian itu membawa penyesalan mendalam buat Luhan. Dia mencoba menenangkan hatinya seiring dengan padamnya cahaya yang muncul dari tattoo biji karambolnya itu.

Bersambung.

EXO 'WOLF' Drama Version MV_1 Review [PART2--END]

$
0
0
*
Drama version ini memang membuat banyak orang penasaran. Termasuk juga gue sendiri. Karena tidak banyak dialog yang ditampilkan (padahal sebenarnya gue berharap paling nggak ada scene dimana mereka nggak cuma main ekspresi tapi juga bicara gitu) akhirnya jadi banyak yang menebak-nebak jalan cerita dramanya jadi seperti apa. Ya sah-sah aja sih, jalan cerita mah bebas, sebebas gue membuat jalan cerita drama ini versi gue sendiri kan. Hehe Walaupun sih di beberapa hal ada yang gue agak miss sedikit. Tapi yasudahlah.

Gue memuji keberanian SM untuk akhirnya kembali membuat EXO keluar dari kotak yang sebelum-sebelumnya mengurung Super Junior. Dalam hal video musik maksud gue. Sejak Dream Girl keluar gue rasa SM agak lebih serius dalam menggarap video musik artisnya. Walaupun dance version ‘Wolf’ masih terkesan sangat biasa tapi mungkin itu disengaja karena akan ada follow up MV yaitu drama version ini. Sama kayak misalnya ketika Dream Girl dibuat, efeknya oke banget walaupun masih di dalem kotak juga tapi pas Why So Serious balik lagi jadi kotak indomi yang biasa banget. Yah, ada naik ada turun ada bagus ada jelek. Nggak selamanya sesuatu itu sempurna kan. Itulah kenapa gue agak males ngereview Why So Serious. Karena MV-nya biasa aja.

Ketika video ‘Wolf’ versi dance dirilis, gue sempat bilang kalau ‘MAMA’ lebih bagus dari ‘Wolf’. Tapi kemudian gue sadar kalau sebenarnya ada yang ganjil disitu. Sebenarnya dua-duanya (MV-nya) nggak bisa dibanding-bandingkan. Loh? Iya. Masa mau banding-bandingin ‘MAMA’ sama binatang gak sopan banget?

‘MAMA’ kan video musiknya nggak pure dance version gitu tapi diselipin sama sedikit ‘kisah pencarian sesama penjaga pohon kehidupan’. Sementara ‘Wolf’ yang pertama dirilis itu bener-bener pure dance version, in the box of indomi khas SM Entertainment. Gak adil rasanya kalau dibanding-bandingkan. Trus gue baru sadar ini sekarang apa nggak jahat gue? #MenggelinjangHeboh

Waktu MV drama dirilis gue semacem ngerasa (dengan sangat kepedean dan hanya gue satu-satunya fans di dunia ini) kalo SM semacem mau balas dendam sama gue (ketawa keren). Jujur sejak pertama menonton, gue suka banget versi dramanya. Well basically gue emang suka semua MV yang dibuat dengan “niat” gitu. Maksudnya, ya setelah selesai menonton, ada sesuatu yang membuat kita berdecak kagum dan bikin kita pengen nonton lagi dan lagi dan paling nggak bertanya-tanya kenapa begini kenapa begitu. Karena seringkali, walaupun sebagus apapun gerakan dance yang ditampilkan dalam sebuah MV, sekali lagi ya cuma dance doang. Perform di TV juga mereka dance juga dan kadang lebih bagus daripada yang di MV penampilannya. Makanya gue sangat mengapresiasi banget kalo ada video musik yang dibuat versi drama. Semacem udah ngefans banget sama sinetron sih.

Saking sukanya sama versi drama, gue awalnya malah berharap SM sedikit banyak mau berbaik hati untuk video musik EXO ini. Paling nggak dibuat kayak MV-MV yang pernah mereka bikin sebelumnya. Timeless, Before U Go, atau mungkin VT-VT konser yang terkadang bahkan lebih bagus kualitasnya dari hanya video musik. Awalnya gue pikir, ‘Wolf’ drama version akan dibuat satu part saja dengan durasi yang cukup panjang (15 menit paling tidak). Tapi ternyata SM punya rencana lain dan rencana lainnya ini sekali lagi membuat kita harus menunggu lebih lama. Seperti biasa. SM Selalu Membuatmenunggu.

Di satu sisi sebenarnya seneng sih, dibuat per-part gitu, soalnya jadi ada yang bikin penasaran dan (dengan sangat menyesal) ada yang ditunggu (walaupun sudah capek). Tapi kita bisa apa sih kalo nggak nunggu. Mau merongrong SM kayak gimana juga kan nggak bisa juga. Apa perlu nelpon YouTubelagi kayak waktu itu? BAHAHAHAHA

Nah balik lagi ke MV, kalopun kenyataannya video musik ini dibuat per part, tapi banyak, yang pada akhirnya akan membuat durasinya jadi panjang juga, gue sebenarnya fine-fine aja. Tapi... Artis SM kan bukan cuma EXO. Sebentar lagi f(x) comeback, tepatnya tanggal 29, itu artinya EXO hanya punya waktu minggu ini dan minggu depan untuk perilisan part 2 dari drama version itu. Yah itu sih kalo misalnya SM mau berbaik hati. Kalo tiba-tiba part 2 nya malah keluar saat perilisan repackaged? #menggelinjangGelisah Dan sepertinya memang akan berakhir di part 2 sih gue yakin. Kalau misalnya durasinya nggak lebih panjang dari part 1, kembali kecewa. Ahahahaha.

Luhan, Kai, dan Kris cukup apik memainkan ekspresi mereka dalam drama ini. Tanpa dialog yang berlebihan dari tiga pemeran utama ini, mereka terlihat sangat natural. Sebenarnya mau mengomentari akting yang lain juga, tapi karena mereka tidak terlalu menjadi pusat perhatian di sekian banyak adegan dalam video itu, jadi selewat aja. Walaupun nggak bisa berenti kesel setiap kali ngeliat adegan Chanyeol diinjek gangster. Ekspresinya itu semacem nggak niat banget syuting MV. Gak heran kalo orang akan cepet gerah sama kelakuan dia yang pecicilan itu. Sori banget Chanyeol. Tapi kadang-kadang kamu emang agak berlebihan.

Well, sebenarnya sih gue biasanya akan menunggu keseluruhan drama keluar dulu baru mulai me-review, tapi, mengingat SM punya singkatan lain yaitu Selalu Mendelayperilisanapapun udah kayak Singa Terbang, dan semakin lama semakin menumpuk yang harus gue kerjakan dan semakin basi bahannya, jadi mulai dibahas aja. Kemungkinan review kali ini akan keluar dari storyline yang sudah gue tuliskan disini kemarin atau justru berulang.

#1 Dari awal SM merilis teaser EXO dan dimulai dengan Kai, Kai, Kai, Kai, beberapa orang saat itu berpikir apakah sebenarnya selama ini SM hanya mendewakan Kai saja? Jawabannya tentu saja iya. Hahahaha... Di video musik versi drama ini, Kai adalah salah satu peran utama selain Kris dan Luhan. Kenapa harus Kai lagi? Bosen nggak sih Kai terus Kai terus?

Dulu gue nggak begitu suka sama Kai karena SM kesannya terlalu banyak mengekspos Kai, pas awal-awal debut teaser. Tapi ternyata semakin kesini semakin beralasan kenapa harus Kai dan kenapa bukan yang lain. Alasannya mungkin bisa jadi karena Kai yang mukanya paling berkarakter kalau dari segi ekspresi. He can be a very cute boy tapi di sisi lain juga bisa jadi orang yang berkarisma gitu. 

Setelah melihat drama version ini, gue nggak bisa ngebayangin kalau peran utamanya Baekhyun terlebih jadi karakter yang kayak Kai gitu. Terpilihnya Kai sebagai peran utama disini kembali mengingatkan gue pada masa-masa awal debut. EXO-K means EXO Kai. Sejak awal memang SM itu udah niat banget mau jadiin Kai frontline-nya EXO. Image-nya EXO banget. Nah ini adalah salah satu bentuk promosi SM buat Kai. Nggak heran kalau yang pertama bakalan akting di drama nanti Kai. Walaupun gue ngarepnya Suho (WAHAHAHAHAH).

Terpilihnya tiga pemeran utama ini sebenarnya udah dikasi tahu sama SM dari teaser pertama yang pas EXO merangkak-rangkak sok serigala itu. Logo di tangan yang bersinar di teaser 'Wolf' pertama cuma punya Kai, Luhan dan Kris. Sementara yang lain bahkan logonya nggak keliatan sama sekali. Di satu adegan Baekhyun ada keliatan tapi itupun agak nggak jelas dan ya, keliatan tapi nggak bercahaya.
*
*
Nah, kalo misalnya Kris dan Luhan beneran manusia serigala nih ceritanya di video musik ini (karena mereka punya tattoo berkilat-kilat warna biru itu) dan kalau misalnya memang teaser pertama dan video-video sebelumnya berkaitan dengan MV ini, berarti plot twist-nya nanti, Kai ternyata juga ternyata manusia serigala. Ingat ini?
*
*
#2 Gue masih penasaran dengan alasan kenapa Kris pergi ninggalin Luhan sebenarnya. Kalo dari adegan yang digambarkan dalam video musik dan merujuk pada ekspresi keduanya saat adegan awal itu, bisa jadi memang ada hal serius gitu. Versi lain dari penafsiran cerita ada yang bilang kalau Kris itu semacem ketua geng serigala dan Luhan itu semacem wakil ketuanya. Kris pergi untuk melakukan sesuatu (gue nggak yakin apa gue lupa nggak baca semuanya) dan meminta Luhan untuk mengerjakan tugas itu sementara dia pergi.

Membaca ekspresi Kris ketika memegang pundak Luhan, ekspresinya sih emang semacem memohon. Semacem ada dialog, "Gue pergi, lo tingal disini plis lakukan tugas lo dengan baik." Nah tugas itu yang masih abu-abu. Apa bener ngejagain si cewek? Hahahhaa Nanti akan terjawab sendiri seiring pembahasan lebih mendalam.

Ketika Luhan berhadapan sama Kris wajahnya juga keliatan sedih tetapi ketika berjalan menjauh dari Kris (mendekat ke kamera) di detik sekitar 00:18, ekspresinya berubah lagi. Disitu keliatan Luhannya bener-bener punya tugas besar dan ada ekspresi 'bertekad' yang ditunjukkan Luhan disitu. Tapi tetep masih nggak tahu sebenarnya apa tugas yang diberikan Kris itu tadi.

MV ini kan nggak ada dialog jadi bener-bener main ekspresi dan gue rasa bagian terberat anak-anak EXO disini ya itu. Main ekspresi. Terpilihnya Kai, Luhan dan Kris gue rasa juga karena mereka memang berbakat disitu. Ekspresinya main, dapet banget. Nah ekspresi mereka disini adalah dialog mereka. TAPI TETEP MASIH MIKIR TUGAS LUHAN APA. KESEL.

Shot terakhir di adegan itu, Kris menoleh ke belakang. Menggambarkan keraguan. Kris tahu Luhan banget karena (kemungkinan) mereka memang sudah lama bersahabat (ceritanya). Nah ketika Kris membalikkan badan untuk terakhir kalinya itu, sepertinya menggambarkan keraguan gitu. Luhan bisa gak sih jalanin tugas dengan baik. Kok gue rasa dengan kepribadian anak itu yang masih labil kayaknya nggak bisa. Begitulah kira-kira.

#3 Gue agak bingung sama adegan waktu Luhan naik tangga 00:24. Hahaha oke jadi gini:

Luhan naik nih kan, perhatikan tangga dan posisi tangganya.
*
*
*
Atau sebenarnya itu Luhan emang nggak naik dari sisi lain bangunan tapi emang baru bangun tidur dan baru berniat turun? (Trus gangster datang dari mana kalo tangganya cuma satu?) Kalo misalnya bingung yaudah abaikan, tapi kan di shot awal kita dikasih liat kalo Luhan baru selesai manjat tangga. Trus di shot berikutnya?
*
*
Eh dia malah loncat turun lagi. Jadi ngapain dia naik tangga? Cuma buat pamer dia bisa loncat ke bawah gitu? Capek banget. Kalo emang dia bisa loncat setinggi itu, dari awal ngapain susah-susah naik tangga? Maksud gue, ketika lo punya kekuatan super lo pasti akan menggunakan kekuatan super lo buat banyak hal agar hidup lo mudah kan? Nah naik tangga (apalagi tangganya model begitu) adalah salah satu hal yang bikin hidup gue rempong. Means, kalo gue punya kekuatan super sih gue tinggal pake aja semisal gue bisa loncat yaudah gue loncat tanpa harus lelah mendaki. Kalo gue loh ya.

Nah ini, udah capek naik naik tangga, turunnya malah begaya. Jadi dia sebenarnya naik ke puncak gedung itu cuma buat turun lagi sambil begaya? Buang-buang waktu. Mengingat dia sedang dikejar gangster maksud gue. Ketika dia punya cukup banyak waktu buat begaya, kenapa nggak digunakan untuk melarikan diri secepat dia bisa?

Tapi kemampuan Luhan lompat indah kayak gitu emang pantas dikasih pujian sih. Effort-nya buat belajar juga patut diacungkan jempol. Paling nggak shot itu nggak sekali take gue yakin. Pasti berkali-kali. Dan berkali-kali juga dia harus jatuh entah diatas matras atau tumpukkan kardus (biasanya kalo syuting kan pake gituan supaya aman).

Anyway, adegan ini pasti akan mengingatkan lo dengan adegan Kris di MV 'MAMA'.
*
*
Plus buat Kris: Lompatnya ke belakang which is keren.
Minus buat Kris: Setelah lompat mental ke angkasa tanpa sebab, syuting dilakukan jelas tidak benar-benar di atas gedung pencakar langit (GILA LO MAU MATI APA) tapi gue rasa itu pake teknologi green screen/blue screen dan dilakukan di studio.

Plus buat Luhan: Walaupun lompatnya kedepan dan terkesan biasa, tapi dia sempat muter 360 derajat satu kali, syutingnya nggak pake green screen/blue screen alias nyata.
Minus buat Luhan: Kebanyakan gaya. Lupa banget kalo lo jadi buronan gangster? Perlu asisten pribadi buat ngingetin gak?

#4 Selain ekspresi, gesture juga jadi hal yang sangat penting kalau nonton drama tanpa dialog kayak gini. Nah, ada banyak gesture Luhan di video musik ini yang menggambarkan dia adalah seorang manusia jadi-jadian. Selain contoh nyata di akhir MV ketika dia jalan sempoyongan kayak orang abis minum bodrex pake fanta, selain matanya yang berubah menjadi merah, selain tattoo biji karambol-nya yang bisa nyala, selain dia bisa muter-muter di udara, gesture ini juga sedikit banyak menjelaskan kalau dia adalah setengah serigala:
*
*
Gesture diatas tentu mengingatkan kita pada koreografi 'Wolf' di menit-menit terakhir sebelum Luhan dan Sehun keluar dari goa. Ya itu sebenarnya gesture pas para member lagi membentuk goa. Tapi, apakah sebelum melompat indah Luhan perlu melakukan gesture itu? Sepenting itu? Dikejer gangster loh. (Masih) Sempat aja begaya. Tapi bagian kerennya adalah: Luhan melakukannya sendiri (ya loncat, ya muter, ya loncat lagi, ya muter lagi) :)

#5 Mungkin kita perlu mempertanyakan sebenarnya adegan Luhan loncat dari gedung dan adegan Sohee naik ke atap gedung itu persisnya jam berapa. Soalnya, agak aneh kalau misalnya adegannya itu di siang bolong kayak misalnya jam 12 atau jam 2 siang misalnya. Gue sih sering liat kalo pagi-pagi sekitar jam 10-11an kita masih bisa melihat bulan. Tapi kalo misalnya jam 12 atau jam 2 siang? Oke gue belum pernah benar-benar perhatiin apakah bisa melihat bulan atau nggak jam segitu. Di Jakarta juga seringkali berawan dan jarang langit terlihat biru.

Alasan kedua kenapa jam kejadian jadi penting adalah karena ada Sohee berseragam sekolah disitu. Kalau misalnya itu terjadi di pagi hari, means, Sohee bolos dong? Di tengah persaingan yang sangat ketat menembus universitas di Korea, wanita yang satu itu..... (perhatian banget sih Ron).

Alasan ketiga kenapa jam kejadian jadi penting adalah kalo misalnya itu terjadi pagi hari ketika bulan masih ada lo bisa bayangin wanita macam apa Sohee? Tidur dari pagi sampai malam di atap gedung kayak gitu? Ini cewek ngantuk apa hobi ngemil obat bius? Terlepas dari kenyataan bahwa setelah dia terbangun (DARI TIDUR PANJANG DI BAWAH SINAR MATAHARI) kulitnya masih putih-putih aja.

Shot bulan di adegan ini sekali lagi membawa EXO kembali ke jaman awal debut teaser dimana bulan selalu jadi poin utama di banyak teaser. Selain itu, bulan di adegan ini (yang mana belum purnama) sebenarnya jadi kode bahwa masa-masa jelang purnama itu biasanya emosi manusia serigala juga jadi labil (kalo di Harry Potter biasanya kan Lupin minum ramuan kalo siklus bulannya udah jelang-jelang purnama). Nah itulah kenapa kerap kali kekuatan Luhan muncul (tattoo biji karambolnya menyala) soalnya siklus bulan jelang purnama. Ya gimana sih cewek kalo mau dapet suka mules mules biasanya (tau banget Ron?) ya Luhan juga gitulah.
*
*
#6 Gue cukup mengerti bagaimana adegan menjadi tidak continue setelah posisi kamera berubah. Terlebih lagi jika adegannya cukup rumit untuk dibuat persis sama. Tapi kalo gak masuk di poin review rasanya ada yang kurang HAHAHAHA. Contohnya ketika Luhan loncat harimau dari tangga terakhir kemudian rol depan di lantai. Beda angle emang, beda detik emang, tapi idealnya itu adegannya terjadi disaat bersamaan hanya diambil dari sudut yang berbeda. (Gue juga memprotes diri sendiri untuk poin ini tapi karena udah repot bikin gambarnya jadi biarin aja).
*
*
Dan Luhan memang terlihat keren karena editing videonya membuat dia terlihat seperti loncat-mendarat-langsung tiger sprong-langsung rol depan. Bisa saja sebenarnya adegan-adegan itu dibuat terpisah. Keliatan Luhan baru mulai tiger sprong di akhir detik 00:38. Gapapa Luhan, tetep keren. Iya dong untuk ukuran pemula (ahaha?) dia keren banget.
*
(itu yang gambar terakhir kayak kecoak pasrah. Tau kan kecoak kalo telentang susah bangun lagi? Terjatuh dan tak bisa bangkit lagi gitu lah)
*
#7 Momen dimana Luhan tertawa setelah koprol itu sebenarnya bisa jadi dua kemungkinan. Yang pertama karena dia emang nggak sengaja ketawa. Yang kedua karena memang itu bagian dari skenario dimana dia merasa puas bisa loncat-mendarat-tiger sprong-rol depan secara bersamaan.
*
*
Cumaaaaan, adegan tertawa ini jadi aneh ketika di adegan selanjutnya Luhan tiba-tiba terlihat sangat khawatir. Jadi ternyata memang adegan tertawa itu tidak disengaja? Hahahahaha Ya siapa sih yang ketawa-ketawa dikejer gangster. Cuma Luhan doang. Yang banyak gaya pas dikejer gangster? Ya cuma Luhan doang.

#8 Adegan ketika Luhan menarik Sohee ke pojok itu sebenarnya nggak penting dan bukan justru menyelamatkan Sohee tapi melibatkan dia dalam masalah. Kalau aja Luhan nggak narik Sohee, dia nggak bakalan ketahuan punya kekuatan supranatural.

Simpelnya gini, si gangster gak ada urusan sama Sohee jadi kalaupun misalnya Sohee terbangun dari tidurnya dan bertemu dengan para gangster yang sedang mengejar Luhan, yaudah si gangster mah harusnya gak usah rempong ngurus Sohee. Yang jadi target kan Luhan. Sohee gak ada urusan apa-apa disitu.

Kecuali kalo ceritanya emang bener Sohee ada hubungannya sama Kris dan para gangster tahu. Tapi masa di episode awal udah ketauan aja sih. Biasanya kalo Cinta Fitri, episode 300 masih perkenalan tokoh. #menurutNgana
Tapi cerita takkan seru tanpa kebodohan Luhan itu sih.

Nah, perhatiin adegan itu lagi deh. Pertama, Sohee turun dari atap dan jalan di depan lampu-lampu yang kedap kedip kan?
*
 *
Tapi ternyata adegan itu juga cukup aneh. HAHAHAHAHA Oke coba perhatikan gambar di bawah ini:
*
*
Sekarang kita lihat urutan kejadian di MV:
*
1. Sohee turun dari atap, berdiri di atas gundukan. Menit 01:00
*
*
2. Sohee berjalan di depan lampu-lampu setelah turun dari gundukan karena lampu-lampu ada di lantai di bawah gundukan. Menit 01:02. Dinding di belakang Sohee di gambar di bawah ini adalah tempat yang sama ketika Luhan menariknya ke pojokan. Tapi Luhan tidak ada disitu. (Ya jelas ceritanya kan emang lokasinya beda)
*
*
3. Adegan berikutnya Sohee tiba-tiba baru turun dari atas gundukan lantai ketika Luhan menariknya ke sudut. Lalu Luhan datang darimana? (di adegan sebelumnya Luhan gak ada)Dia bisa teleportasi juga sekarang? Kalaupun iya, lalu kenapa Sohee berjalan mundur (kembali menuruni gundukan padahal sebelumnya sudah setengah jalan meninggalkan gundukan).
*
*
Apakah itu gundukan di tempat yang berbeda? Nope. Tempat yang sama dengan gundukan yang sebelumnya:
*
*
Poinnya disini adalah: Sohee sudah hampir setengah jalan meninggalkan gundukan tempat Luhan menariknya kesudut (dan melewati lampu-lampu) tetapi di akhir adegan itu dia malah kembali lagi ke gundukan yang sama. Karena diambil di lokasi yang sama, adegannya terkesan terbalik. Kayak misalnya.... lo udah di KM 10 tapi Luhan malah nunggu lo di KM 1 dan secara aneh lo kembali ke KM 1 secara tiba-tiba. Makin bingung? Sama.

#9 Pas adegan di kelas, 01:16:
*
*
Ada biru-biru di lehernya. Adegan berikutnya masih di 01:16 posisi semuanya berubah tiba-tiba. Lay dari yang duduk di kursi jadi duduk di meja. Biru-biru di leher Lay pas di syut dari depan malah hilang.
*
*
Posisi berubah mungkin ya karena jarak waktunya emang jauh okelah tapi biru-birunya? Loh Ron itu kan tadi biru-birunya di belakang, kalo di syut dari depan ya iyalah nggak keliatan!

Tapi.....

Di menit 01:22..... dari depan kok.
*
*
Loh itu kan karena kerah jasnya keangkat makanya keliatan?

Berarti tadi di awal kerahnya naik, trus gak sampe sedetik turun, terus naik lagi? Iya deh bebas aja.

Trus.... tadi Lay duduk di kursi trus duduk di meja trus gak sampe sedetik udah duduk di kursi lagi sementara Tao harus lari-larian ketempat duduk tapi Lay bisa sekejap merapihkan posisinya. Hasek. Lay juga bisa teleport.

#10 Dari sekian banyak anak cewek dikelas itu kenapa Sohee milih duduk sendiri ya. Kenapa cewek yang lain milih duduk sama cowok. Sohee ini jangan-jangan tipe public enemy. 

Ketika Luhan pertama kali melihat Sohee, ekspresinya langsung shock. Penuh pertanyaan juga shock-nya kenapa. Apakah karena "Loh? Ini cewek yang kemaren kan?" atau karena "Loh ini pacar Kris bukan?" Walaupun lebih masuk akal dia kaget karena yang pertama sih. Karena kalau yang kedua, kenapa dia harus terkejut bukankah sejak awal dia ditugaskan untuk menjaga wanita itu? Semakin lemahlah plot Kris dan Sohee saling kenal.

Gue rasa disitulah Luhan mulai merasakan sesuatu yang aneh terjadi dalam dirinya. Ketika dia berjalan ke kursi dan Sohee memberinya tatapan membunuh, Luhan seperti terpesona gitu. Ternyata selama ini tipe cewek Luhan yang kayak-kayak Miska, antagonis gitu. Sementara Sohee sendiri, karena kejadian semalam, dia semakin penasaran sama si Luhan.

Perhatikan menit 01:28 ketika Luhan menatap Sohee dan lihat posisi kepala Sohee saat itu juga sedang mengarah ke Luhan. Idealnya mereka saling tatap kan. Itupun Luhan sendiri yang menoleh ke Sohee.
*
*
Tapi di 01:29 dengan posisi wajah masih menghadap Luhan (dan di detik sebelumnya Luhan dengan canggung menatap Sohee), dia memalingkan wajah secepat itu? AH! Padahal kalo misalnya itu lama saling tatapnya.........................kan.........................
*
*
#11 Ah ya, di storyline sebelumnya gue bilang kalo mereka menghabiskan waktu kurang dari 24 jam ya? Oke berarti dipoin ini gue ralat ㅋㅋㅋㅋ Betul, dari adegan bermain bola sampai mengajar berkelahi itu prosesnya berhari-hari. 

Dan dari adegan mengajar berkelahi sampai ke malam mereka berantem sama gangster itu juga berarti ganti hari dong? Seharusnya iya. Walaupun ada beberapa member yang nggak pernah ganti baju sih. Jorok.

Nah disitu mulai muncul Kai dengan cerita lain di antara dia dan Sohee.

Kalau dilihat-lihat sih di sini masih belum pacaran sampai akhirnya nanti adegan dicium kayak yang ada di teaser. Jadi masih semacem pedekate. Si Sohee sendiri mungkin seiring waktu berlalu semakin penasaran dengan Luhan dan naksir juga sama Luhan. 

Waktu adegan Kai nyuruh Sohee pulang dan dia masuk ke bus yang gue rasa juga nggak ada supirnya itu, Luhan sempat terlihat memberi tatapan bermakna (anjrit) sebelum semua member balik badan. Luhan juga mulai jatuh hati?

#12 Kemudian gangster datang nih, kemudian mereka berantem di gudang. Itu hari yang sama juga? Seharusnya. Kalau misalnya harinya beda, terus buat apa Sohee turun dari bus? ㅋㅋㅋ Yang aneh, Sohee turun dari bus, trus abis itu dia kemana? Bukannya dia turun karena khawatir terjadi apa-apa pada teman-temannya karena melihat gangster datang? Kita asumsikan bahwa kejadian ketemu gangster di depan sekolah dan berantem di gudang adalah kejadian yang berurutan di hari yang sama.

Jadi....

Baju Luhan dan Kyungsoo, ketika gangster datang:
*
 *
Baju Luhan, Baekhyun, Kyungsoo ketika sudah di gudang. Well, rambut Luhan juga berubah gaya sih. Sempat gitu nyalon dulu mo berantem.
*
 *
Kita juga pernah membahas beberapa adegan pukul-pukulan yang tidak kena sebelumnya di review teaser 2. Beberapa yang lain ada seperti misalnya:

Tao melawan dengan cara seperti ini:
*
 *
Laki-laki yang tak pernah serius dalam hal apapun dan malah tertawa ketika disiksa:
*
*
Yang paling nggak gue ngerti, kalau emang niatnya berkelahi, kenapa Kyungsoo harus menghentikan Luhan ketika dia ingin meninju salah seorang gangster itu? Kyungsoo mau sok suci kali ini? Gak ngerasa udah terlambat sok sucinya? Kenapa gak dari awal pas adegan berkelahi dimulai kamu ceramahin dulu orang-orang itu? Please.....

Dan... Ketika gue sudah yakin bahwa Kyungsoo melakukan adegan terlempar ke kardus itu seorang diri, ternyata HAHAHAHAHA NGGAK DENG KYUNGSOO NGGAK SEBERANI ITU TANPA STUNTMAN:
*
*
Stuntman-nya emang nggak keliatan jelas tapiiiii itu mukanya gempal gitu terus rambutnya juga beda sama rambut Kyungsoo :p Bahkan sebelum dia terlempar, bibirnya sudah terlihat ada efek bonyok (sebelah kiri bawah). Akan tiba saatnya Kyungsoo jadi jagoan beneran bukan ibu-ibu yang suka masak :")

Yang aneh lainnya: baju mereka tetap bersih padahal udah geletak-geletak di lantai, nggak ada yang memar sama sekali mukanya di akhir adegan? KOK BISA? Men, Baekhyun Chanyeol, Xiumin, kayaknya tiga orang itu yang terlihat paling tersiksa tapi muka mereka mulus-mulus aja. Perhatiin juga yang pada pake jas, mana ada yang dasinya mencong mencong abis berantem. Rapih semua. Heran.

Bahkan..... Luhan (dan yang lain) sama sekali tak terlihat berkeringat........ Suntik ya? Kelenjar keringatnya disuntik supaya mampet?

Bahkan setelah sekian lama bertarung dan setelah diinjak-injak para gangster, D.O tetep nggak keliatan bonyok dimukanya EH TAPI PAS NABRAK KARDUS MALAH BERDARAH DARAH YA ALLAH GIMANA KALO LO NABRAK TRONTON.
*
*
Dibandingkan dengan adegan Kyungsoo yang menabrak kardus, adegan loncat-loncat Luhan terlihat lebih berbahaya. Tapi Luhan bisa sendiri tuh ah Kyungsoo kenapa deh kardus doang gitu yang ditabrak. HAHAHAHAHHA (BELOM PERNAH NYOBA SIH NABRAK KARDUS)

Tapi yah meskipu begitu, jika tidak iseng menekan tanda panah ke kanan detik demi detik frame demi frame, MV ini tetap terlihat sempurna kok. Yang penting jangan iseng aja. Nonton aja biasa pasti bakalan keren. Karena kalo udah nonton dengan cara seperti ini (nunjuk kaca) kadar kekerenan MV-nya jadi berkurang wakakakka Tapi tetep gue suka MV-nya!

Adegan diakhiri dengan wajah penyesalan Luhan dan penuh tanya dan airmata Sohee. Kira-kira KAPAN AKAN BERLANJUT?!

Kalau misalnya ngeliat tanggal rilis part satunya sih 7 Ramadhan, berarti rilis part 2 nya 14 Ramadhan. Hari Senin. Purnama. WAH WAH WAH WAH. Beneran jadi serigala nih episode 2. Hahahaha... 

PS: Apakah Luhan pake stuntman atau tidak, dia melakukan semua adegan dengan baik :) Ini bukan sekedar memuji.
*


Viewing all 341 articles
Browse latest View live